JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menargetkan, pembangunan Kampung Gembrong di Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, rampung pada September 2022. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mulai membangun Kampung Gembira Gembrong, Jumat (1/7). 

Kampung itu sebagai pengganti terhadap 136 unit rumah korban kebakaran Pasar Gembrong pada 24 April lalu. "Alhamdulillah pagi ini kita melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan Kampung Gembrong ini dan rencananya dinamai Kampung Gembira Gembrong," kata Anies.

Anies menyebutkan, pembangunan permukiman warga Pasar Gembrong tersebut menelan biaya hingga Rp 7,6 miliar dengan sumber anggaran dari Baznas Bazis Jakarta. Dia mengatakan, pembangunan kembali permukiman warga korban kebakaran Pasar Gembrong itu dirancang agar memberikan kenyamanan bagi warganya. 

Warga menukarkan puing-puing bangunan dengan uang di lokasi terdampak kebakaran di kawasan Pasar Gembrong, Jakarta, Senin (25/4/2022). Sebanyak 400 rumah dan pertokoan dikawasan tersebut terbakar pada Ahad (24/4) sekitar pukul 21.00 WIB yang diduga akibat korsleting listrik. Menurut Ikatan Pedagang Pasar Indonesia, kerugian akibat kebakaran di Pasar Gembrong tersebut ditaksir sekitar Rp 2 miliar. - (Republika/Thoudy Badai)

SHARE    

Kampung Gembira Gembrong mengusung konsep pengembangan daerah tepian air (water front city). “Konsep menghadap sungai, sungainya jangan dibelakangi, sungainya harus dijadikan sebagai halaman depan, kalau di Inggris namanya water front,” kata Anies.

Selain permukiman warga, Pemprov DKI juga membangun ruang terbuka ramah anak hingga lanjut usia (lansia). "Rancangannya dirancang menjadi kampung yang nyaman bagi semua, bukan sekadar bangun unit per unit tapi membangun kampung yang terintegrasi," ujar Anies.

Anies berharap, keberadaan Kampung Gembira Gembrong dapat menghadirkan wajah baru dan menghadirkan kenyamanan bagi warga terdampak dan sekitarnya. Ia juga berharap Kampung Gembira Gembrong dapat kembali menggerakkan roda perekonomian masyarakat yang terdampak musibah kebakaran. 

Anak-anak bermain layangan diantara puing-puing bangunan sisa kebakaran di Pasar Gembrong, Jakarta, Jumat (1/7/2022). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merevitalisasi pemukiman korban kebakaran Pasar Gembrong yang dinamai Kampung Gembira Gembrong dengan jumlah bangunan sekitar 136 unit dan ditargetkan rampung pada September 2022. - (Republika/Putra M. Akbar)

SHARE    

"Awalnya, pengembalian tempat ini untuk bisa dihuni kembali. Sesudah itu, mereka insya Allah bisa berusaha lagi sehingga nanti bisa lebih sejahtera," kata Anies.

Sejak kebakaran, Anies mengatakan, Pemprov DKI rutin menyiapkan bantuan awal untuk kelangsungan hidup dan tempat tinggal sementara warga terdampak. “Berbagai support lainnya, mulai administratif sampai kebutuhan dasar,” kata Anies.

Ketua RW 01 Cipinang Besar Utara, Maju Saiman, menyampaikan terima kasih kepada Pemprov DKI yang telah memperhatikan nasib korban kebakaran Pasar Gembrong. "Ini benar-benar keadaan yang tidak terbayangkan," kata Saiman.

Warga membongkar puing-puing bangunan sisa kebakaran di Pasar Gembrong, Jakarta, Jumat (1/7/2022). - (Republika/Putra M. Akbar)

SHARE    

Saiman menambahkan, ia juga akan mengajak warga untuk bergotong royong membantu pembangunan kembali permukiman Pasar Gembrong. Dia mengatakan, warga tidak dipungut biaya terkait proses pembangunan kembali permukiman.

Saiman mengatakan, warga juga puas dengan konsep yang diusung dalam pembangunan kembali permukiman. "Sementara mereka tinggal di Rusunawa Cibesut," ujar Saiman.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat