Lini laptop dari Lenovo untuk menunjang gaya hidup kreatif. | Dok Lenovo

Inovasi

Harmonisasi Bakat dengan AI untuk Maksimalkan Kreativitas

Proses kreatif kini bisa semakin terbantu dengan optimalisasi AI.

Pada era digital sekarang, teknologi yang semakin berkembang kian berdampak pada banyak orang. Perusahaan teknologi pun terus mengeluarkan beragam perangkat yang dilengkapi dengan fitur-fitur canggih untuk memenuhi banyaknya kebutuhan pelanggan.

Selain perangkat yang semakin canggih, adanya kecerdasan buatan (AI) juga berpengaruh, khususnya pada pekerja di industri kreatif. Hadirnya ChatGPT pada akhir tahun lalu memicu perusahaan teknologi lain untuk membuat hal serupa. Dengan gempuran teknologi ini, bagaimana proses kreatif berjalan?

Menurut penulis Marchella FP, teknologi saat ini sangat membantunya dalam bekerja. Sebagai penulis, dia membutuhkan perangkat yang bisa mengikuti cara kerjanya menghasilkan suatu karya. Misalnya, Lenovo Yoga Slim 7i Carbon.

 
photo
Penulis Marchella FP - (Republika/Meiliza Laveda)

“Karena yang dibutuhkan penulis adalah fleksibilitas untuk menulis di mana pun. Jadi butuh yang ringan, baterai tahan lama dan fast charging karena aku pindah-pindah kerjanya, bantu banget buat charge sebentar langsung jalan,” kata Marchella di kawasan Jakarta Selatan, Rabu (11/10/2023).

Dia juga menyoroti Intel Unison yang dapat mengirim semua jenis file dengan mudah. Intel Unison yang ada di Lenovo Yoga Slim 7i Carbon adalah platform inovatif yang dirancang untuk menghubungkan dan menyinkronkan perangkat dengan cepat dan mudah. Platform ini memberikan pengalaman pengguna yang mulus dengan kemampuan transfer data yang efisien serta berbagai fitur lainnya.

Senada, sebagai illustrator dan animator, Wastana Haikal juga membutuhkan perangkat dengan fitur-fitur tertentu. Misalnya, Lenovo Yoga Book 9i untuk menghasilkan ilustrasi dengan presisi dan kenyamanan dan Lenovo LegionPro 7i untuk menghasilkan animasi yang berkualitas tinggi.

photo
Illustrator dan animator Wastana Haikal. - (Republika/Meiliza Laveda)

Dengan dua layar di Lenovo Yoga Book 9i, Haikal dengan mudah mencari referensi untuk menghasilkan karya. “Kalau dua layar gini enak, aku bisa gambar di layar satu lalu atasnya untuk referensi. Ini juga termasuk stand dan keyboard bluetooth,” ujarnya.

Selain itu, Haikal juga membutuhkan perangkat yang nyaman digunakan berjam-jam. Sebab, kebanyakan perangkat memiliki cahaya layar yang membuat mata cepat lelah dan sakit.

Dalam proses kreatifnya, Haikal menggunakan beberapa aplikasi kreatif sesuai dengan kebutuhan. Misalnya, Adobe Photoshop untuk menggambar dan Adobe After Effects untuk membuat animasi. Namun, di luar dua aplikasi itu, ada aplikasi lain yang bisa digunakan.

“Aku biasanya pakai Photoshop, jarang pakai yang lain. Kayak PainTool SAI biasanya buat mereka yang sering buat komik Jepang. Ada juga Clip Studio Paint buat komik. Jadi tergantung kebutuhan,” ucap dia.

Dalam beberapa proyek, Haikal mengombinasikan antara karya tradisional dan digital. Sebab, ada beberapa project yang dia rasa membutuhkan unsur tradisional. Misalnya, memasukkan water color painting untuk menonjolkan pewarnaan dan tekstur.

"Walaupun sekarang banyak digital, aku masih mengaplikasikan proses tradisional. Bahkan, aku masih suka sketching pakai pensil. Tapi, ada beberapa project yang dia fokuskan untuk hasil digital karena lebih efektif dari segi waktu untuk revisi," ucapnya.

 Kolaborasi dengan AI

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Lenovo Indonesia (@lenovoid)

Selain perangkat, Marchella juga menyinggung kehadiran AI yang marak beredar saat ini. Menurut dia, AI malah membantunya dalam bekerja, seperti Midjourney.

“Sejujurnya aku pakai AI juga, namanya Midjourney karena aku perlu menggambarkan posisi yang akan mempermudah ilustrator. Tapi kalau untuk tulisannya aku buat sendiri,” kata dia.

Selain Midjourney, dia juga menggunakan ChatGPT yang membantunya menggambarkan pengalaman yang belum pernah dia rasakan. Dalam bukunya pun, dia menggunakan ChatGPT untuk mencari tahu bagaimana rasanya duduk di pantai di Italia saat sore hari.

“ChatGPT membantu aku menggambarkan rasa-rasa yang mungkin belum pernah kita coba. Aku merasa itu tidak sebagai penghambat. Teknologi bisa dimanfaatkan untuk kita bisa tumbuh dan berkarya lebih baik,” ujarnya.

Sama halnya dengan Marchella, Haikal tidak merasa kehadiran AI akan menghambat dirinya untuk menghasilkan karya. Bagi dia yang penting adalah memiliki kemampuan, sehingga saat terjadi gempuran teknologi dia bisa bertahan.

Menurut dia, kita jangan takut atau tunduk dengan AI, karena justru kita akan jadi budak teknologi. Agar itu tidak terjadi, sebagai pekerja kreatif, sudah seharusnya kita memiliki dan memperkuat identitas sendiri yang hanya bisa ditemukan dari pengalaman pribadi. 

 

Karya Animasi 


Serius menggarap segmen kreatif, Lenovo juga bekerja sama melalui produk laptopnya dengan menggandeng penulis Marchella FP, dan Wastana Haikal, seorang ilustrator Indonesia, untuk menggarap film animasi bertajuk Sora

Dalam film pendek animasi ini, penonton akan diajak mengikuti perjalanan inspiratif seorang wanita yang berani mewujudkan impian besar dalam hidupnya. Cerita ini mengisahkan tentang seorang wanita yang terjebak dalam rutinitas yang tidak memenuhi panggilannya, sehingga akhirnya dia memutuskan untuk mengambil langkah besar yang membawanya pada petualangan yang menggugah.

Karya Sora adalah hasil kolaborasi antara Marchella FP, yang menggunakan Lenovo Yoga Slim 7i Carbon untuk meningkatkan efisiensi dan fleksibilitas dalam menulisnya, serta Wastana Haikal, yang mengoptimalkan kemampuan Lenovo Yoga Book 9i untuk kebutuhan ilustrasi dengan presisi dan kenyamanan terbaik serta Lenovo Legion Pro 7i dalam menghasilkan animasi yang berkualitas. 

Diantika, Consumer Marketing Lead Lenovo Indonesia menjelaskan, dengan fokus pada pengembangan teknologi yang relevan, Lenovo menghadirkan inspirasi melalui platform "Create with Lenovo", yang bertujuan untuk mendorong kreativitas melalui teknologi Lenovo yang bermanfaat bagi semua pembuat konten di Indonesia.

"Lenovo memahami bahwa setiap individu memiliki kebutuhan dan tantangan unik dalam menghasilkan karya yang inovatif dan bermakna,” ujar Diantika. Untuk itu, ia melanjutkan, Lenovo berupaya menyediakan dukungan melalui produk dan layanan agar pelanggan dapat merasakan pengalaman pembuatan konten yang lebih cerdas serta dapat memaksimalkan potensi mereka. 

 

 
Teknologi bisa dimanfaatkan untuk kita bisa tumbuh dan berkarya lebih baik. 
 
MARCHELLA FP, Penulis
 
 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat

Keliru Cara Jinjing Laptop, Berujung Bahaya Bagi Tubuh

Hindari menyeimbangkan laptop dengan satu tangan.

SELENGKAPNYA