Pengendara mobil melintas di jalur contra flow saat terjadi kemacetan di jalan tol Jagorawi, Jakarta Timur, Jumat (24/12/2021). PT Jasa Marga (Persero) memproyeksikan puncak arus mudik libur Natal dan Tahun Baru 2022 terjadi pada Jumat (24/12/2021) hingga | Republika/Thoudy Badai

Kabar Utama

Razia Vaksin Digencarkan 

Jika pengemudi dan penumpangnya sudah divaksinasi, kendaraannya akan ditempel stiker khusus.

UNGARAN — Mobilitas masyarakat mengalami peningkatan di masa libur Natal. Destinasi wisata di berbagai daerah tampak ramai dikunjungi wisatawan pada akhir pekan lalu. Untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19, para pemangku kepentingan di daerah menggencarkan skrining terhadap wisatawan dan masyarakat yang beraktivitas di luar. 

Di Jawa Tengah, misalnya, jajaran Polres Semarang memperketat pengawasan prokes di tempat wisata. Pada H+1 Natal, Ahad (26/12), para petugas juga melakukan 'razia' terhadap masyarakat di ruas jalan tol Semarang-Solo yang ada di wilayah Polres Semarang. 

Petugas Posko Pelayanan Operasi patuh Candi 2021 Polres Semarang melakukan pemeriksaan kartu vaksinasi maupun melalui aplikasi PeduliLindungi secara random kepada para pengunjung Rest Area KM 456 A dan B, di wilayah Kecamatan Pabelan.

Kapolres Semarang, AKBP Yovan Fatika HA mengatakan, pemeriksaan ini dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 pada masa libur Natal dan tahun baru di wilayah Kabupaten Semarang.

“Kami memastikan, masyarakat yang melakukan mobilitas --pada masa libur Natal dan Tahun Baru kali ini-- telah memenuhi persyaratan vaksinasi lengkap,” kata dia, kemarin. 

photo
Tenaga kesehatan mengambil sample antigen kepada calon penumpang kereta api di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Jumat (24/12/2021). Pada puncak arus mudik libur Natal dan Tahun Baru 2021 (Nataru) PT. KAI Daop 1 Jakarta mewajibkan calon penumpang yang hendak melakukan perjalanan menggunakan kereta api untuk melampirkan hasil negatif test antigen 1x24 jam atau rapid test PCR 3x24 jam. Republika/Thoudy Badai - (Republika/Thoudy Badai)

Dalam pelaksanaannya, lanjut Yovan, anggota Polres Semarang menghentikan kendaraan pengunjung rest area dan melakukan pengecekan surat atau sertifikat vaksinasi kepada pengemudi maupun penumpangnya. Jika ditemukan ada pengemudi atau penumpang yang belum mendapatkan vaksinasi, akan diarahkan oleh petugas ke Posko Pelayanan terpadu yang juga menyiapkan petugas vaksinator.

“Jika ada yang kedapatan belum vaksinasi Covid-19, langsung diberikan vaksin yang sudah disiapkan di lokasi pos pelayanan rest area 456 A Polres Semarang secara gratis,” jelasnya.

Sebaliknya, jika pengemudi yang diperiksa maupun penumpangnya sudah divaksinasi, maka pada kendaraannya akan ditempel stiker khusus. Stiker itu untuk menandakan bahwa penumpang yang ada di dalam mobil tersebut sudah divaksin.

“Polres Semarang bersama Dinkes Kabupaten Semarang akan terus melaksanakan pengecekan secara acak kepada pengguna jalan tol selama Operasi Lilin Candi 2021 ini,” tegas Kapolres.

Hal serupa dilakukan Polresta Bogor Kota dengan menggelar enam titik pos pengamanan Operasi Lilin Lodaya pada libur Natal dan Tahun Baru 2022. Salah satu dari enam pos yang disiagakan juga tersedia pelayanan 'Gerebek Vaksin Covid-19' 

Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan,  kepolisian berusaha memantau dan mengarahkan kedisiplinan masyarakat mengenai vaksinasi COVID-19. "Salah satunya, kami melaksanakan pemeriksaan atau razia vaksin bagi penumpang transportasi umum, baik itu bus ataupun angkutan kota (angkot)," katanya. 

Ia mengatakan, enam titik pos yang disiagakan adalah Pos Polisi Baranangsiang yang tepat di depan pintu keluar Gerbang Tol Bogor Baranangsiang dan Terminal Barangsiang, Simpang Ciawi, Simpang Salabenda, Simpang Pomad, Simpang Dramaga, dan Stasiun Bogor. 

Khusus Pos Polisi Baranangsiang, kat dia, juga berfungsi menjadi induk pelayanan vaksinasi Covid-19 hingga libur Tahun Baru 2022.

Para penumpang bus, angkot, minibus dan kendaraan lain akan diperiksa mengenai bukti vaksinasi Covid-19, baik berupa sertifikat vaksin cetak maupun melalui aplikasi PeduliLindungi. 

Susatyo menuturkan, hasil tinjauan di lapangan masih banyak warga yang turun dari kendaraan umum kedapatan belum melaksanakan vaksinasi dan belum mengunduh aplikasi PeduliLindungi. "Sehingga kegiatan ini kami tujukan untuk pengetatan protokol kesehatan maupun melaksanakan vaksinasi," katanya.

Ia menambahkan, pihaknya juga menyiagakan enam tim keliling yang memantau 18 tempat wisata maupun tempat-tempat kuliner yang tersebar di enam kecamatan secara 24 jam. 

 
photo
Warga mengunjungi Kebun Binatang Ragunan, Jakarta, Sabtu (25/12). Hari libur Natal dimanfaatkan sebagian warga ibukota untuk berwisata bersama keluarga ke beberapa lokasi wisata di Jakarta. Prayogi/Republika. - (Prayogi/Republika.)

Seperti diketahui, pemerintah memperketat protokol kesehatan sejak 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022. Warga wajib membawa bukti vaksin Covid-19, baik berupa cetak sertifikat maupun melalui aplikasi PeduliLindungi. Bagi warga yang kedapatan belum melaksanakan vaksinasi, akan digiring petugas vaksin di tempat. "Sesuai PPKM level 1 Kota Bogor, kita awasi kuliner sampai pukul 00.00 WIB," katanya. 

Pada libur Nataru kali ini, Pemerintah Provinsi Jawa Barat aplikasi SiManis (Sistem Informasi Jalan dan Wisata) yang merupakan hasil kolaborasi antara Dinas Perhubungan (Dishub) Jabar dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Kementerian Perhubungan, dan Jasa Marga. Aplikasi itu berisikan informasi perjalanan, mulai dari kapasitas pengunjung lokasi wisata terkini, situasi lalu lintas, sampai kebijakan terkait. 

Kepala Dishub Jabar Koswara mengatakan, aplikasi itu memiliki dua fungsi utama. Fungsi pertama untuk masyarakat. Dengan adanya SiManis, masyarakat dapat mengetahui situasi terkini di destinasi wisata, akses jalan menuju destinasi wisata, dan kondisi lalu lintas. 

"Ini diperbarui per jam. Jadi, ini bisa dipakai untuk masyarakat sebagai bahan pertimbangan mengambil keputusan. Apakah mau lanjut ke tempat wisata, berhenti, atau mau pindah lokasi tujuan. Ini jadi bahan pertimbangan masyarakat," ujar Koswara, Ahad (26/12). 

Fungsi kedua, kata Koswara, untuk membantu pengelola lalu lintas. Menurutnya, dengan informasi yang selalu terbarui, pengelola lalu lintas dapat mengambil langkah lebih cepat dan efektif. Misalnya, kata dia, jika jumlah kendaraan menuju Kabupaten Pangandaran melimpah,  petugas akan segera mengambil langkah antisipatif, seperti buka-tutup jalan atau contraflow

Koswara mengatakan, sesuai ketentuan kementerian, tidak ada penyekatan di semua jalur selama Nataru. Meski begitu, pengetatan prokes bagi semua pelaku perjalanan dilakukan secara komprehensif.

"Yang dilakukan adalah bagaimana masyarakat bisa melakukan perjalanan dengan aman dan nyaman, sehingga tujuan utamanya adalah mengendalikan Covid-19," kata dia. 

Kepala Dishub Kabupaten Sumedang Dikdik Solihin mengapresiasi kehadiran aplikasi SiManis. Menurutnya, dengan SiManis, masyarakat dapat mengetahui kondisi dan ke mana harus pergi saat berpergian. "Dengan ada SiManis ini, masyarakat bisa melihat mana (tempat) yang masih kosong atau yang masih bisa didatangi," kata Dikdik. 

Prokes diterapkan 

Kalangan epidemiolog menilai, prokes di berbagai daerah mampu dijalankan masyarakat selama libur Natal maupun saat ibadah Natal. 

photo
Petugas gabungan mengatur lalu lintas kendaraan saat penerapan sistem ganjil genap di Jalan Raya Puncak, Gadog, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Ahad (26/12/2021). Kepolisian menerapkan sistem ganjil genap di ruas jalan menuju kawasan wisata puncak sebagai bentuk antisipasi kerumunan dan lonjakan kendaraan pada libur Natal dan Tahun Baru. - (Republika/Putra M. Akbar)

"Prokes tetap jalan. Untuk prosesi kegiatan Natal pun saya lihat demikian. Kebetulan di dekat rumah ibu saya, ada gereja juga, dan saya melihat sendiri, ada beberapa Banser atau relawan dari suatu ormas yang membantu menjaga di sana, penerapan prokes berjalan dengan baik," kata Epidemiolog dari Universitas Diponegoro, Ari Udiyono.

Hal serupa disampaikan epidemiolog dari Universitas Griffith Australia Dicky Budiman. Ia menyebut, penerapan protokol kesehatan di sejumlah tempat wisata secara umum telah berjalan dengan baik.

Dicky mengaku telah mengamati kondisi di Bali, DIY, dan Jakarta. "Dari sisi prokes, destinasi wisata di tiga daerah itu ada barcode PeduliLindungi. Di Pantai Ancol pun terlihat ada sekat, jadi ada jarak dan tidak berkerumun," kata dia kepada Republika

Ia menilai, kondisi di Bali juga terlihat ada pembatasan jumlah pengunjung. Begitu pun di Yogyakarta yang relatif ada penguraian di setiap tempat wisata, sehingga masyarakat tidak berkerumun. 

"Secara umum baik. Namun, perlu ditingkatkan masalah petugas yang selalu mengingaatkan masalah prokes dan tak berkerumun, " kata Dicky. 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat