Petugas keamanan berjaga di depan pintu masuk rumah duka di Jalan Pagermaneuh, Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Selas (30/6). Salah satu pendiri yang juga mantan Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Hilmi Aminuddin meninggal Selasa siang. | ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA

Nasional

Berpulangnya Ustaz Hilmi, Sosok Orang Tua dan Guru

Kader PKS pun merasa kehilangan sosok yang dianggap sebagai orang tua sekaligus guru.

 

OLEH ARIE LUKIHARDIANTI, M FAUZI RIDWAN

Tepat pukul 14.24 WIB, Selasa (30/6), di Bandung, Jawa Barat, mantan ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ustaz Hilmi Aminuddin berpulang ke rahmatullah. Kader PKS di seluruh Indonesia pun merasa kehilangan sosok yang dianggap sebagai orang tua sekaligus guru.

"Beliau guru kami di PKS, murid beliau tak hanya saya, tapi tersebar dari Sabang sampai Merauke," ujar Ketua Umum DPW PKS Jawa Barat Haru Suandharu kepada Republika, Selasa (30/6).

Menurut Haru, saat mendengar almarhum wafat, semua sangat terkejut dan berdukacita sedalam-dalamnya. Sebab, kata dia, kader PKS merasa kehilangan guru yang selama ini selalu menasihati dan mengajarkan tentang Islam, mengajarkan bagaimana berdakwah dan memberi manfaat kepada semua masyarakat.

Haru mengatakan, ada satu nasihat dari almarhum yang tak pernah bisa ia lupakan. Almarhum, kata dia, selalu menyemangati anak muda untuk berjuang melindungi masyarakat yang membutuhkan pertolongan.

"Almarhum pun selalu mengajarkan agar anak muda jangan takut berbuat salah, selalu berani mencoba dan berdiri di pihak yang lemah serta membutuhkan bantuan. Ustaz Hilmi selalu mengajarkan kepada kami agar peduli dan mau membela masyarakat miskin," ujar dia.

Jenazah dimakamkan di permakaman keluarga yang berada di Padepokan Madani Lembang. Berdasarkan pantauan, Padepokan Madani didatangi pelayat sejak Selasa sore. Salah satu tokoh yang sudah hadir adalah mantan gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.

"Beliau punya pemakaman keluarga, almarhum ayahandanya dan ibundanya dimakamkan di situ. Sekarang menyusul beliau di situ," ujar Heryawan yang juga kader PKS.

Tokoh PKS lainnya yang juga pernah menjadi presiden PKS, Hidayat Nur Wahid, mengaku sangat kehilangan atas meninggalnya KH Hilmi Aminuddin. "Tentu kita semua berduka atas wafatnya guru kami semua. Pendiri PK (Partai Keadilan) dan PKS. Tentu jasa beliau sangat besar untuk perjalanan dakwah," kata Hidayat.

KH Hilmi Aminuddin pernah menjadi ketua Majelis Syura PKS. Pendidikan almarhum pernah berkuliah di Fakultas Syariah Universitas Islam di Madinah, Arab Saudi.

Politikus Partai Gelora Fahri Hamzah turut mengenang sosok Ustaz Hilmi. Fahri yang juga eks politikus PKS itu menilai Hilmi adalah salah satu sosok pendiri PKS yang mampu mendorong aktivisme Islam hingga menjadi kekuatan politik di Indonesia. Fahri mengenang Hilmi sebagai sosok yang dalam waktu lama mengisi hari-hari para aktivis pergerakan Islam dalam perjalanan politik.

"Menjadi bagian dari aktivis Islam dan memperjuangkan cita-cita dan nilai-nilai luhur yang kita yakini dari hari ke hari hingga menjelma menjadi kekuatan politik di negeri kita yang tercinta," kata Fahri.

Fahri mengatakan, saat mendengar kabar Hilmi wafat, perasaan kehilangan, sedih, dan juga terpukul dirasakannya. Hal itu, kata Fahri, membuktikan bahwa Hilmi bukan saja orang yang berpengaruh kepada masyarakat, tapi orang yang berpengaruh pada pribadi para aktivis.

"Atas nama pribadi dan keluarga dan juga semua yang merasa dekat dengan beliau, kami berdoa kepada Allah SWT. Mudah-mudahan Allah melapangkan jalannya dan ditempatkan di tempat yang tinggi di sisi-Nya menuju surga Allah yang jannatun naim," ujar Fahri.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil (Emil) turut menyatakan dukacita atas nama pribadi dan Pemprov Jawa Barat atas berpulangnya Ustaz Hilmi. "Semoga diterima iman Islamnya dan ditempatkan di tempat terbaik di sisi-Nya," ujar Emil.

Menurut Emil, ia masih ingat beberapa waktu lalu, almarhum memberikan banyak nasihat-nasihat saat perjumpaan pribadi dengan dirinya. "Nasihatnya terus menjadi bekal dalam kehidupan saya," katanya.

photo
KH Hilmi Aminuddin (kiri) menghadiri acara pelantikan Pengurus Pusat Partai Gerindra di Kantor DPP Gerindra, Jakarta, Rabu (8/4/2015). Prabowo melantik sejumlah pengurus pusat diantaranya Dewan Pembina, Dewan Penasehat, Dewan Pakar Partai Gerindra - (ANTARA FOTO)

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat