Ketua Umum PSSI Erick Thohir berfoto bersama Jay Idzes. | Istimewa

Olahraga

Jay Idzes tak Sabar Merumput Bersama Timnas Indonesia

Jay berpeluang debut di SUGBK saat timnas menjamu Vietnam.

JAKARTA -- Pemain keturunan Indonesia, Jay Idzes, mengatakan dirinya sudah tidak sabar melakukan debut bersama tim nasional Indonesia. Pemain yang merumput di klub Serie B, Venezia, tersebut saat ini dalam kondisi siap membela Indonesia.

Pemain yang berposisi sebagai bek itu resmi mengantongi paspor Indonesia sejak 28 Desember 2023. Jay mengucap sumpah setia sebagai warga negara Indonesia (WNI) di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) DKI Jakarta.

Proses perpindahan federasi Jay Idzes dari KNVB (Belanda) ke PSSI (Indonesia) juga sudah rampung sejak Februari lalu. Karena itu, Jay tinggal menunggu waktu untuk melakukan debut bersama timnas Indonesia.

photo
Jay Idzes, calon pemain naturalisasi yang saat ini memperkuat klub Serie B Italia, Venezia FC. - (Instagram @jayidzes)

Jay Idzes berpeluang tampil perdana untuk tim Merah Putih pada laga lanjutan putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia Grup F kontra Vietnam. Ia termasuk dalam daftar 28 nama pemain yang dipanggil pelatih Shin Tae-yong untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) di Jakarta pada 17 Maret 2024.

"Tentu saja saya merasa sangat bangga. Ini (membela timnas Indonesia) merupakan suatu kehormatan besar bagi saya dan keluarga saya," kata Jay Idzes dikutip dari laman resmi PSSI, Rabu (13/3/2024).

Timnas Indonesia akan menghadapi the Golden Star Warriors pada 21 dan 26 Maret 2024. Yang menjadikannya lebih spesial, Jay berpeluang debut di markas timnas Indonesia, yakni Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. SUGBK jadi arena yang dipilih PSSI saat skuad Garuda menjamu Vietnam pada 21 Maret 2024 nanti.

"Saya sangat bersemangat dan tak sabar untuk bertemu dengan (rekan-rekan di dalam) tim. Ini adalah sesuatu yang telah lama saya pikirkan dan bicarakan. Jadi ini sangat istimewa," tambahnya.

Selain Jay, ada beberapa nama baru yang mendapatkan panggilan, yakni Nathan Tjoe-A-On, Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen. Namun, belum dapat dipastikan apakah Thom dan Ragnar bakal bergabung pada 17 Maret nanti. Pasalnya, keduanya belum mengambil sumpah WNI. 

Sementara itu, bek kiri klub Liga Eredivisie SC Heerenveen, Nathan Tjoe-A-On, selangkah lagi dapat memperkuat timnas Indonesia. Nathan telah mengambil sumpah menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia DKI Jakarta pada Senin (11/3/2024) malam.

photo
Pemain naturalisasi Nathan Tjoe-A-On resmi menjadi WNI pada Senin (11/3/2024) malam. - (Instagram @erickthohir)

Pesepak bola kelahiran Rotterdam di Belanda pada 22 Desember 2001 itu telah menjalani proses mendapatkan paspor dan KTP sebagai WNI. Dengan demikian, pesepak bola berusia 22 tahun itu selangkah lagi memperkuat timnas Indonesia dengan berpindah federasi sepak bola.

Penantian Nathan menjadi WNI akhirnya terlaksana setelah proses sumpah menjadi WNI-nya yang semula dijadwalkan pada 28 Desember 2023 bersama Jay Idzes tertunda karena dia berhalangan hadir.

“Tadi malam, Nathan Tjoe-A-On resmi menjadi Warga Negara Indonesia setelah diambil sumpahnya. Hari ini Nathan sudah diproses juga untuk mendapatkan paspor dan KTP sebagai WNI,” kata Ketua Umum PSSI Erick Thohir melalui akun Instagram-nya pada Selasa (12/3/2024).

“Satu langkah lagi yaitu mengurus perpindahan federasi untuk Nathan bisa membela timnas Indonesia. Terima kasih atas dukungan semua lembaga yg membantu proses berjalan dengan baik,” tambah Erick.

Setelah merampungkan proses perpindahan federasi, Nathan akan langsung membela Garuda yang sebentar lagi akan bermain dua kali melawan Vietnam pada kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kedua.

Nathan sendiri telah masuk dalam daftar 28 nama pemain yang dipanggil pelatih Indonesia Shin Tae-yong untuk melawan the Golden Stars. “Insya Allah Nathan bisa memperkuat Indonesia saat melawan Vietnam pada 21 Maret mendatang. Bersama-sama kita bawa Garuda Mendunia,” tutup Erick.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat