Warga penyandang difabel mengikuti ujian praktik surat izin mengemudi (SIM) D di Satlantas Polres Bantul, Yogyakarta, Kamis (21/9/2023). | Republika/Wihdan Hidayat
Sebanyak 27 warga difabel mengikuti ujian SIM D secara kolektif yang diinisiasi oleh Polda Daerah Istimewa Yogyakarta. | Republika/Wihdan Hidayat
Sedikit berbeda dengan pelaksanaan Ujian SIM biasa, mereka menggunakan kendaraan sendiri yang sudah dimodifikasi. | Republika/Wihdan Hidayat
Kendaraan ini telah dimodifikasi sedemikian rupa sesuai dengan kebutuhan dan kondisi fisik penyandang disabilitas. | Republika/Wihdan Hidayat
Untuk prosedurnya sama secara umum yang terdiri dari tes kesehatan, tes psikologi, tes teori, dan tes praktik. | Republika/Wihdan Hidayat
Kebanyakan dari mereka menggunakan sepeda motor yang telah diubah menjadi sepeda motor roda tiga. | Republika/Wihdan Hidayat
Biaya yang dikenakan untuk pembuatan SIM D ini Rp 0,- alias gratis. Namun khusus tes kesehatan mereka tetap harus membayar sendiri. | Republika/Wihdan Hidayat
Pembuatan SIM D kolektif ini sangat bermanfaat bagi warga difabel, karena banyak dari mereka menggunakan kendaraan modifikasi untuk aktivitas sehari-hari. | Republika/Wihdan Hidayat
Warga difabel menunjukkan surat izin mengemudi (SIM) D yang diperoleh di Satlantas Polres Bantul, Yogyakarta, Kamis (21/9/2023). | Republika/Wihdan Hidayat

Peristiwa

Ujian SIM Difabel Satlantas Polres Bantul

27 warga difabel mengikuti ujian SIM D secara kolektif yang diinisiasi oleh Polda Daerah Istimewa Yogyakarta.

BANTUL -- Warga penyandang difabel mengikuti ujian praktik surat izin mengemudi (SIM) D di Satlantas Polres Bantul, Yogyakarta, Kamis (21/9/2023).

Sebanyak 27 warga difabel mengikuti ujian SIM D secara kolektif yang diinisiasi oleh Polda DIY. Sedikit berbeda dengan pelaksanaan Ujian SIM biasa,  mereka menggunakan kendaraan sendiri yang sudah dimodifikasi.

Kendaraan ini telah dimodifikasi sedemikian rupa sesuai dengan kebutuhan dan kondisi fisik penyandang disabilitas. Kebanyakan dari mereka menggunakan sepeda motor yang telah diubah menjadi sepeda motor roda tiga.

Untuk prosedurnya sama secara umum yang terdiri dari tes kesehatan, tes psikologi, tes teori, dan tes praktik.

Biaya yang dikenakan untuk pembuatan SIM D  ini Rp 0,- alias gratis. Namun khusus tes kesehatan mereka tetap harus membayar sendiri.

Pembuatan SIM D kolektif ini sangat bermanfaat bagi warga difabel, karena banyak dari mereka menggunakan kendaraan modifikasi untuk aktivitas sehari-hari. ';

Setan Merah Kembali Kalah, Kali Ini di Ajang Liga Champions

Manchester United kalah 4-3 dari Bayern Muenchen pada laga penyisihan Grup A Liga Champions.

SELENGKAPNYA

Kafe Ini Masih Mempekerjakan Lansia Berusia 84 Tahun

Di masa tuanya mereka dapat merasakan kehangatan dari pengunjung yang ia anggap sebagai cucunya.

SELENGKAPNYA

PMI Depok Salurkan Air Bersih bagi Warga

PMI Kota Depok mencatat sejak 6 September telah mendistribusikan 41.000 liter air bersih kepada 809 KK.

SELENGKAPNYA

Tiga Bacapres Adu Gagasan di UGM

Anies, Ganjar dan Prabowo, bergiliran menyampaikan gagasan dipandu host Najwa Sihab.

SELENGKAPNYA