Patung Presiden George Washington berdiri di Rotunda Capitol AS saat negosiasi batas utang berlanjut, Sabtu, 27 Mei 2023, di Capitol Hill di Washington. | AP PhotoPatrick Semansky

Internasional

AS Lolos dari Kebangrutan?

29 May 2023, 04:30 WIB

Presiden AS dan pimpinan Partai Republik kian dekat pada kesepakana batas utang.

WASHINGTON -- Para negosiator utama mencapai kesepakatan sementara prinsip ambang batas utang Amerika Serikat (AS) pada pertemuan Sabtu (27/5/2023) malam untuk memperpanjang plafon utang dan mencegah terjadinya gagal bayar.

Kesepakatan sementara ini hanya beberapa hari sebelum Departemen Keuangan mengatakan AS dapat kehabisan uang untuk membayar utang-utang dan kewajiban lainnya.

Ketua Kongres AS Kevin McCarthy mengatakan, kesepakatan tersebut, yang diharapkan dapat meningkatkan otoritas pinjaman negara dengan imbalan pemotongan pengeluaran, masih harus dikonversi ke dalam bahasa legislatif dan lolos di DPR yang dipimpin oleh Partai Republik dan Senat yang dikendalikan oleh Partai Demokrat.

Kesepakatan ini dicapai setelah negosiasi berminggu-minggu yang dipimpin oleh Presiden Joe Biden dan Ketua House of Representatives Kevin McCarthy di tengah-tengah tuntutan dari Partai Republik, yang ingin melakukan pemotongan pengeluaran sebagai imbalan agar negara dapat terus membayar tagihan-tagihannya.

Sistem pemerintahan AS mewajibkan adanya batas atas utang (debt ceilling) yang boleh dipinjam pemerintah untuk menutupi pengeluaran negara. Amerika Serikat sudah mengalami defisit keuangan negara sejak 2021 yang artinya batas atas utang sudah beberapa kali dinaikkan.

Tahun ini, utang AS sudah mencapai lebih dari 90 persen pengeluaran negara. Artinya, tanpa batas utang yang baru Pemerintah AS bisa menyatakan bangkrut karena tak bisa lagi meminjam lebih banyak uang untuk membayar kewajibannya.

Kebangkrutan atau default di AS itu akan berdampak serius pada perekonomian global. Hal ini karena cadangan devisa 50 persen negara-negara di dunia masih menggunakan dolar AS yang nilainya akan terdampak signifikan bila AS menyatakan default.

Negosiasi peningkatan batas utang negara AS belakangan alot karena meski dipimpin presiden dari Partai Demokrat, parlemen AS mayoritas dihuni legislator Partai Republik. Partai itu menuntut ada pemangkasan pengeluaran sebagai syarat menaikkan batas utang. Secara politik, pemangkasan pengeluaran akan berdampak pada warga AS dan ditakutkan Demokrat mengancam keterpilihan mereka pada pemilu selanjutnya.

"Kami telah mencapai kesepakatan prinsip yang layak bagi rakyat Amerika," kata McCarthy, Sabtu.

"Kami masih memiliki lebih banyak pekerjaan yang harus dilakukan malam ini untuk menyelesaikan penulisan," kata McCarthy kepada wartawan setelahnya di luar kantor Capitol seperti dilansir NBC, kemarin.

Ia berharap untuk mengunggah naskah tersebut pada Ahad (28/5/2023) dan mengadakan pemungutan suara di DPR pada Rabu (31/5/2023). Ia akan berbicara dengan Biden lagi pada Ahad ini.

Sebuah sumber yang mengetahui perjanjian, mengatakan, perjanjian tersebut mencakup kesepakatan alokasi dana selama dua tahun dan perpanjangan batas utang selama dua tahun, yang secara efektif menyelesaikan masalah ini hingga setelah Pemilu Presiden AS 2024.

Kesepakatan ini akan mencakup persyaratan kerja untuk mendapatkan bantuan federal seperti SNAP (Program Bantuan Suplemen dan Nutrisi) bagi warga Amerika yang berusia hingga 54 tahun, dengan pengecualian bagi para tunawisma dan veteran.

Ketua DPR Kevin McCarthy dari California, berbicara selama konferensi pers setelah bersama Presiden Joe Biden mencapai kesepakatan prinsip untuk menyelesaikan krisis utang yang membayangi pada Sabtu, 27 Mei 2023, di Capitol Hill di Washington. - (AP Photo/Patrick Semansky)

Dengan menghindari krisis, Gedung Putih akan menghindari default atau gagal bayar yang mengancam akan menghapus jutaan pekerjaan dan menghancurkan ekonomi Amerika, termasuk mengguncang kepercayaan terhadap kepemimpinan Biden, dan Kongres yang terpecah belah, saat ia memulai upaya pencalonan kembali pada 2024.

Biden dan McCarthy menghabiskan satu setengah jam untuk berbicara melalui telepon pada Sabtu malam. Sebuah percakapan empat mata yang jarang terjadi di antara kedua pemimpin tersebut, setelah berhari-hari melakukan pembicaraan yang penuh dengan beberapa poin penting.

Para petinggi Partai Republik keluar masuk kantor ketua House of Representatives pada Sabtu ketika negosiasi berlanjut, dengan beberapa pembicaraan berlangsung secara virtual dan melalui telepon.

Shalanda Young, negosiator utama Gedung Putih, berada di Louisiana untuk memberikan pidato di sebuah acara kelulusan di Universitas Xavier, di mana ia memberi pesan alotnya negosiasi. Istirahat dua jam itu adalah "yang paling menyenangkan yang pernah saya alami dalam dua minggu ini."

Para pemimpin Partai Republik mulai bersiap untuk menawarkan draf itu ke konferensi Partai Republik pada Jumat malam dengan kesepakatan yang masih jauh dari capaian.

Presiden Joe Biden melambaikan tangan saat dia menaiki Marine One di South Lawn Gedung Putih di Washington, Jumat, 26 Mei 2023, saat dia menuju ke Camp David untuk akhir pekan. - (APPhoto/Susan Walsh)

Pendukung kelompok konservatif yang skeptis terhadap kepemimpinan Partai Republik telah mengancam akan menghalangi draf tersebut jika pembicara membuat kesepakatan dengan Partai Demokrat yang gagal memangkas pengeluaran. Dengan seorang penasihat dari luar yang memperingatkan akan adanya "trench warfare", istilah yang digunakan saling serang dan bertahan.

McCarthy mengatakan dalam beberapa hari terakhir ini bahwa ia akan memberikan waktu 72 jam kepada para anggota untuk meninjau teks tersebut sebelum mengadakan pemungutan suara.

Dan Senator Mike Lee (Partai Republik-Utah) telah mengancam akan memblokir pemungutan suara cepat di Senat jika dia tidak puas dengan ketentuan kesepakatan, yang berarti akan membutuhkan waktu berhari-hari bagi majelis untuk melewati rintangan prosedural sebelum pemungutan suara.

Memperpanjang pagu utang tidak mengesahkan pengeluaran baru pada masa depan. Hal ini memungkinkan AS untuk membayar utang yang telah diakumulasikan oleh kedua partai selama bertahun-tahun melalui tuntutan untuk pengeluaran yang lebih tinggi di program-program domestik dan militer serta pajak yang lebih rendah.

Staf negosiasi untuk McCarthy dan Gedung Putih mengadakan sesi negosiasi beruntun, beberapa di antaranya berlangsung hingga larut malam sebelum dilanjutkan kembali. Dorongan Partai Republik untuk menambahkan persyaratan kerja pada program-program jaring pengaman sosial tetap menjadi hambatan hingga saat-saat terakhir.

Kondisi Tanah Air

Sementara, Chief Economist at PT Bank Syariah Indonesia (BSI) Banjaran Surya Indrastomo meyakini kesepakatan untuk menaikkan debt ceiling di Amerika Serikat (AS) kemungkinan besar akan segera tercapai. Hal ini karena hingga Jumat (26/5/2023) terpantau negosiasi mulai mencapai titik terang dengan kompromi dari kedua belah pihak khususnya untuk pemotongan anggaran Pemerintah AS di beberapa sektor.

"Pelaku pasar cukup meyakini bahwa AS tidak akan mengalami default," kata Banjaran kepada Republika, Ahad (28/5/2023).

Namun, yang menjadi isu utama adalah batas tenggat waktu 1 Juni 2023. Kebijakan kenaikan debt ceiling memiliki keterbatasan waktu untuk dapat segera diimplementasikan sebelum tenggat waktu tersebut.

Seiring dengan penantian tersebut, kekhawatiran investor diperkirakan akan meningkat, yang menyebabkan ketidakpastian keuangan global dalam jangka pendek menjelang 1 Juni. Salah satu tandanya sudah mulai muncul dengan masuknya AS ke negative watch dari lembaga Fitch Ratings yang merupakan rujukan banyak pelaku pasar untuk rating instrumen di pasar keuangan.

Petugas menunjukkan uang rupiah dan dolar AS di salah satu gerai penukaran mata uang asing di Jakarta, Kamis (29/9/2022). - (Prayogi/Republika.)

Banjaran mengatakan, meskipun ketidakpastian keuangan global akan meningkat, kondisi ini masih jauh berbeda dengan krisis keuangan global pada 2008. Khususnya karena risiko default AS yang rendah dan aktivitas perekonomian AS yang masih tumbuh positif meskipun melambat.

Adapun potensi dampaknya kepada perekonomian Indonesia adalah kepada pasar keuangan. Dalam jangka pendek, volatilitas di pasar keuangan AS yang masih tinggi berpotensi menyebabkan switching aliran dana ke emerging market, termasuk ke Indonesia.

"Kondisi tersebut akan berpotensi meningkatkan nilai tukar rupiah dan kenaikan yield. Kemudian, pasar saham kemungkinan besar akan mengalami penurunan karena tingginya ketidakpastian keuangan global," kata Banjaran.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.