Adhi Karya | Youtube

Ekonomi

Adhi Karya Terima Kredit Sindikasi Rp 9,89 Triliun

Jalan tol ini akan terhubung dengan jaringan Jalan Tol Trans-Jawa lainnya.

JAKARTA -- PT Adhi Karya (Persero) Tbk mendapatkan jaminan pendanaan untuk merampungkan Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo. Fasilitas pendanaan yang didapatkan melalui kredit sindikasi tersebut senilai Rp 9,89 triliun. 

Dana diberikan kepada PT Jogja Solo Marga Makmur (JMM) selaku badan usaha pengelola jalan tol. Fasilitas kredit sindikasi itu didukung oleh para kreditur sindikasi yang terdiri atas Bank Mandiri, BNI, BRI, dan BCA selaku joint mandated lead arranger and bookrunner (JMLAB) bersama lembaga pembiayaan infrastruktur PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) dan sembilan perbankan lainnya. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by PT Adhi Karya (Persero) Tbk. (@adhikaryaid)

"Pendanaan dari kredit sindikasi ini akan digunakan untuk pendanaan pelaksanaan pembangunan tahap pertama sepanjang 49,25 km. Jalan tol ini nantinya akan menghubungkan dua provinsi, yakni Jawa Tengah dan Yogyakarta," kata Direktur Utama Adhi Karya Entus Asnawi dalam keterangan tertulis, Selasa (27/12). 

Tahap pertama pembangunan jalan tol ini terdiri atas Seksi 1.1 Kartasura-Klaten sejauh 22,3 km, Seksi 1.2 Klaten-Purwomartani sepanjang 20,08 km, kemudian ditambah sebagian dari Seksi 2.1 Purwomartani-Maguwoharjo sepanjang 3,63 km dan sebagian dari Seksi 2.2 Trihanggo-Junction Sleman sepanjang 3,25 km. 

Adhi bertugas dalam melaksanakan pekerjaan proyek konstruksi pada Seksi 1.1 dan Seksi 2.2. Progres pada Seksi 1.1 telah mencapai 45,9 persen. Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo memiliki total panjang sejauh 96,57 km. 

 
 
Adhi terus berkomitmen mengembangkan kompetensi untuk menghasilkan inovasi dalam menghadapi tantangan yang cukup sulit.
 
 

Ruas tersebut merupakan bagian dari jaringan jalan tol yang berada di wilayah segitiga emas Yogyakarta, Solo, dan Semarang (Joglosemar). Jalan tol tersebut juga merupakan salah satu dari Proyek Strategis Nasional (PSN). Jalan tol ini akan terhubung dengan jaringan Jalan Tol Trans-Jawa lainnya, salah satunya yakni Jalan Tol Yogyakarta-Bawen yang juga dikerjakan oleh Adhi. 

Peran dari kawasan Joglosemar dinilai akan semakin meningkat seiring tersambungnya ruas jalan tol yang saat ini tengah dibangun. Kawasan Joglosemar merupakan penopang pertumbuhan ekonomi, industri, serta pariwisata di tengah Jawa. 

Selaku kontraktor, menurut Enthus, Adhi akan memberikan karya terbaiknya melalui teknik konstruksi yang andal dan berkualitas. "Pada prosesnya, pembangunan ini begitu menantang. Oleh sebab itu, Adhi terus berkomitmen mengembangkan kompetensi untuk menghasilkan inovasi dalam menghadapi tantangan yang cukup sulit," ujar Entus. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Tol Solo-Jogja PT. ADHIKARYA (@tolsolojogja)

Sekretaris Perusahaan Adhi Karya Farid Budiyanto menjelaskan, kontribusi per lini bisnis pada perolehan kontrak baru sampai November 2022 meliputi lini bisnis engineering and construction sebesar 88 persen, property and hospitality sebesar 6 persen, dan sisanya merupakan lini bisnis lainnya. 

“Selain lini bisnis, kontrak ini juga meliputi berbagai tipe pekerjaan yang terdiri atas proyek jalan dan jembatan sebesar 39 persen, gedung sebesar 18 persen, proyek infrastruktur lainnya, seperti jalur kereta api, sumber daya air, dan proyek energi, serta proyek lainnya sebesar 43 persen,” ujarnya.

Rights Issue BSI Kelebihan Permintaan

Bank Mandiri selaku pemilik 50,83 persen saham melaksanakan seluruh HMETD.

SELENGKAPNYA

OJK Petakan Pusat Aktivitas Penipuan Jasa Keuangan

Indeks inklusi keuangan masyarakat Indonesia meningkat menjadi 85,10 persen dibandingkan 76,19 persen pada 2019.

SELENGKAPNYA

ID Food Amankan Pasokan Pangan

Perusahaan pangan diminta memantau perkembangan ketersediaan bahan pokok saat Nataru.

SELENGKAPNYA

Ikuti Berita Republika Lainnya