Mahasiswa Unair Ciptakan Deodoran dari Ekstrak Bintang Laut | Dok Unair

Jawa Timur

Mahasiswa Unair Ciptakan Deodoran dari Ekstrak Bintang Laut

Tim mahasiswa Unair menggagas pembuatan deodoran cair berbahan dasar ekstrak bintang laut.

SURABAYA -- Tim mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) menggagas pembuatan deodoran cair berbahan dasar ekstrak bintang laut yang diberi nama Patrick Spray. Anggota tim, Mesy Indriani menjelaskan konsep Patrick Spray sebenarnya sama seperti deodoran pada umumnya.

Hanya saja, bahan yang digunakan merupakan bahan yang paling aman untuk kulit manusia, yaitu ekstrak bintang laut. "Hal itu dikarenakan bintang laut memiliki kandungan flavonoid sebagai antibakteri. Flavonoid itulah yang menjadi bahan utama produk ini," ujarnya, Senin (12/12).

Mahasiswa Fakultas Perikanan dan Kelautan Unair itu pun menjelaskan, kandungan flavonoid dalam bintang laut telah terbukti secara ilmiah sebagai zat paling aman digunakan di kulit manusia dengan kadar pH rentang 5–6. Dalam produksinya, Mesy menjelaskan, satu bintang laut dapat menghasilkan lima sampai enam mililiter flavonoid. 

photo
Mahasiswa Unair Ciptakan Deodoran dari Ekstrak Bintang Laut - (Dok Unaiar)

"Pada awalnya, bintang laut akan direbus dan disuling sehingga menghasilkan cairan yang mengandung flavonoid dan zat-zat lainnya. Selanjutnya, cairan itu akan diekstrak beberapa kali hingga tersisa flavonoidnya saja," ujarnya.

Mesy dan tim berharap bisa terus mengembangkan produk Patrick Spray. Apalagi Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alamnya, sehingga untuk bahan baku tidak akan sulit didapatkan. Menurutnya, memproduksi deodoran semprot dengan menggunakan bahan dasar bintang laut juga termasuk ke dalam upaya pemanfaatan kekayaan alam.

Mesy melanjutkan, Patrick Spray yang diproduksinya bersama tim sebenarnya sudah diperjualbelikan secara daring di laman jual beli daring. Mesyarakat berharap produk tersebut bisa terus disempurnakan, sehingga bisa semakin berkembang di pasar. Terutama dalam penyusunan pengembangan produk di bidang pemasaran dengan jangkauan yang lebih luas.

 "Sebenarnya sudah ada yang terjual secara online tetapi kami berencana untuk mengembangkannya lebih baik lagi dari segi produk maupun pemasaran dan penjualan," kata dia.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat

BPKH: Dana Haji Capai Rp 169 Triliun

BPKH menekankan, penyesuaian biaya haji tidak dapat dihindari.

SELENGKAPNYA

OJK Percepat Penurunan Kredit Macet Tekfin

Diharapkan terdapat peningkatan dari sisi lembaga pemeringkat kredit khusus tekfin.

SELENGKAPNYA

Dibanding-Bandingke, Orang Indonesia Kurang Piknik 

Injourney optimistis pemesanan kamar akan terus bertambah hingga akhir tahun.

SELENGKAPNYA