Oleh FAJAR KURNIANTO

Di antara makhluk Allah yang gaib atau tak kasat mata adalah malaikat. Allah menciptakan mereka dari nur atau cahaya dengan karakteristik selalu menaati dan tidak pernah membantah-Nya. Allah berfirman, “Mereka tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka, dan mereka selalu mengerjakan apa yang diperintahkan (oleh Allah).” (QS at-Tahrim [66]: 6).

Allah menetapkan mereka dengan tugas-tugas dan peran khusus di alam semesta ini serta yang berkaitan dengan urusan manusia di muka bumi. Dalam kitab al-Habaik fi Akhbar al-Malaik karya Jalaluddin as-Suyuthi, misalnya, disebutkan secara detail nama-nama malaikat tersebut, seperti Jibril, Mikail, Israfil, dan seterusnya. Juga disebutkan tugas dan peran mereka, seperti memanggul Arasy, menjaga surga dan neraka, menyampaikan doa manusia kepada Allah dan juga mendoakan manusia, baik itu berupa kebaikan maupun keburukan.

Di antara doa malaikat terhadap manusia adalah doa dua malaikat di setiap pagi. Rasulullah bersabda, “Tiada suatu hari bagi para hamba yang bangun pagi-pagi kecuali dua malaikat akan turun. Salah satu dari malaikat itu berdoa, ‘Ya Allah, berikanlah kepada orang yang gemar bersedekah gantinya.’ Malaikat yang kedua berdoa, ‘Ya Allah, berikanlah kebangkrutan kepada orang yang kikir (enggan bersedekah).’” (HR Bukhari dan Muslim).

ILUSTRASI Manuskrip dari kitab Shahih Bukhari. Pada abad ketiga Hijriyah, banyak ulama mulai berupaya pemilahan antara hadis sahih dan yang bukan. - (DOK WIKIPEDIA)

Buku ini merangkum hadis-hadis tersahImam an-Nawawi dalam kitab  Syarh Shahih Muslim menjelaskan, para ulama menyatakan bahwa sedekah yang dimaksud adalah sedekah dalam ketaatan, sedekah untuk menunjukkan akhlak yang mulia, sedekah kepada keluarga, sedekah kepada orang-orang yang lemah, serta lainnya. Selama sedekah tersebut tidaklah berlebihan atau boros. Sedangkan orang yang kikir maksudnya orang yang tidak bersedekah pada hal-hal tadi.

Doa malaikat terhadap orang yang bersedekah sejatinya memotivasi orang beriman untuk mengawali hari dengan niat yang baik, yakni melakukan amal saleh sepanjang hari, di antaranya dengan bersedekah. Dan, itu mesti dilakukan setiap hari, di sepanjang hayatnya. Sehingga, setiap hari, hanya kebaikan yang dilakukan dan kebaikan pula yang didapatkan. Tidak hanya kebaikan yang sifatnya materi, tetapi juga nonmateri. Dengan demikian, pergantian hari menjadikan orang beriman semakin dekat dengan Allah, dan semakin peduli dengan sesama.

Malaikat adalah makhluk Allah yang mulia sehingga doanya terkabul. Seperti dikatakan oleh Ibnu Baththal dalam kitab ‘Umdah al-Qari Syarh Shahih al-Bukhari, “Sudah diketahui bersama bahwa doa malaikat mustajab.” As-Sindi dalam kitab Hasyiyah as-Sindi ‘ala Sunan Ibn Majah, juga menguatkan, “Doa malaikat berpotensi besar dikabulkan oleh Allah.” Karena itu, kita berharap setiap pagi kita didoakan yang baik-baik oleh malaikat dengan jalan kita beramal baik, antara lain dalam bentuk sedekah. 

Kita tentu saja tidak ingin didoakan keburukan oleh malaikat, sehingga kebangkrutan yang kita dapatkan karena dari pagi sudah berniat buruk, enggan bersedekah. Seperti dikatakan Rasulullah dalam sebuah khutbahnya, “Jauhilah sifat kikir, karena sesungguhnya yang membinasakan orang sebelum kalian adalah sifat kikir.” (HR Abu Dawud). Wallahu a’lam.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat