Presiden RI Joko Widodo (tengah) menandatangani prasasti didampingi Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri (kedua kanan), Menteri BUMN Erick Thohir (kedua kiri) dan Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki (kiri) saat peresmian wajah baru pusat perbelanjaa | Republika/Thoudy Badai

Ekonomi

Erick: Pengunjung Sarinah Capai 5 Juta

BUMN tak sekadar melakukan pemugaran gedung yang dibangun pada tahun 1960-an menjadi ikon kekinian.

JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, transformasi membuat Sarinah menjadi salah satu destinasi favorit bagi masyarakat.

Erick menyebutkan, Sarinah bukan sekadar tempat belanja, melainkan mal komunitas pertama yang berstatus cagar budaya dan menjadi panggung bagi lebih dari 500 merek lokal, berbagai karya seni, dan pertunjukan. Jumlah pengunjung Sarinah terus meningkat sejak pertama kali dibuka kembali pada 21 Maret 2022.

Ia menyebutkan, total pengunjung setelah dibuka selama empat bulan itu 5 juta orang dari seluruh Indonesia. “Ini sesuatu hal yang jadi keyakinan kita. Kalau mau kerja sama, memastikan dengan serius, tidak setengah-setengah dan detail, ini bisa terjadi. Empat puluh ribu pengunjung per hari di Sarinah dan jadi salah satu tempat tujuan yang paling dituju di Jakarta dan ini hal yang harus kita jaga," kata Erick dalam peresmian transformasi Sarinah di Jakarta, Kamis (14/7).

Erick mengatakan, Sarinah yang digagas proklamator kemerdekaan Indonesia, Sukarno, lebih dari lima dekade lalu punya misi mulia, yakni sebagai pusat perdagangan produk dalam negeri yang mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Ia menyebutkan, Sarinah juga punya semangat mulia, yaitu keberpihakan kepada rakyat kecil.

photo
Presiden Joko Widodo (ketiga kanan) bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo (ketiga kiri), Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri (keempat kiri), Menteri BUMN Erick Thohir (kedua kiri) berjalan usai peresmian Transformasi Sarinah di Jakarta, Kamis (14/7/2022). Presiden meresmikan transformasi pusat perbelanjaan tertua di Indonesia, Sarinah usai direnovasi. - (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/rwa.)

"Seperti sosok Ibu Sarinah yang mengajarkan Sukarno kecil bagaimana berbudi besar dan mencintai orang kecil. Seperti pesan kuat dari relief indah yang sempat terlupakan ini," kata Erick.

Erick menyampaikan, peresmian ini menjadi momen bersejarah karena diresmikan langsung Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Megawati Soekarnoputri. Ia menyampaikan, terima kasih atas kehadiran dan dukungan Jokowi dan Megawati kepada BUMN untuk mengubah wajah Sarinah menjadi lebih baik lagi.

Erick mengatakan, transformasi Sarinah yang dimulai sejak 2019 ini selaras dengan pesan Presiden Jokowi dan Megawati. Ia menyampaikan, BUMN tak sekadar melakukan pemugaran gedung yang dibangun pada tahun 1960-an menjadi ikon kekinian, tetapi juga melakukan transformasi bisnis total agar Sarinah menjadi profesional dan pemain global.

"Namun, tetap memegang teguh pada nuansa kebangsaan dan keberpihakan kepada rakyat, khususnya produk lokal, UMKM, dan wirausaha perempuan," ujar Erick.

 

Erick menyampaikan, Sarinah juga terintegrasi dengan ekosistem holding BUMN pariwisata dan pendukung atau InJourney. Menurut Erick, InJourney memiliki tugas besar dalam memperkuat ekosistem pariwisata dan pendukung guna meningkatkan TKDN di bandara, pusat perbelanjaan milik BUMN, hingga area ritel di KEK kesehatan.

Erick mengatakan, Sarinah kini berperan besar sebagai pemandu, agregator, kurator, dan lokomotif produk lokal dan UMKM agar bisa naik kelas dan mendunia. Hal ini dilakukan Sarinah melalui program pelatihan, trading house, pembiayaan ekspor, hingga menghadirkan karya Indonesia di duty free di berbagai negara.

Kami optimistis, Sarinah bisa menjadi panggung karya Indonesia yang menggairahkan tren kebangkitan dan kebanggaan pada karya dan mahakarya asli Indonesia," kata Erick menambahkan.

Sebagai salah satu anggota klaster pariwisata dan pendukung, kata Erick, Sarinah salah satu destinasi wisata yang merupakan cagar budaya dan warisan ekonomi kerakyatan. Para pemimpin negeri tidak hanya memerdekakan Indonesia, tapi juga mengangkat semangat bangsa yang relatif baru merdeka saat itu agar diperhitungkan dan dihormati dunia. 

photo
Presiden Joko Widodo melihat produk sepatu yang dijual saat peresmian Transformasi Sarinah di Jakarta, Kamis (14/7/2022). Presiden meresmikan transformasi pusat perbelanjaan tertua di Indonesia, Sarinah usai direnovasi. - (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/rwa.)

Erick menceritakan perubahan besar-besaran pada Sarinah sudah dimulai sejak ia baru menjabat sebagai menteri BUMN pada November 2019. Meski belum genap sebulan memimpin, Erick bertekad mengubah dan memunculkan potensi Sarinah.

Erick menyebutkan, beberapa ikon bersejarah Sarinah telah dikembalikan dan dipugar, seperti relief, kolam pantul, skydeck, eskalator pertama, bahkan tangga amphitheater dipugar dan kini menjadi Anjungan Sarinah yang ramai digunakan masyarakat untuk pagelaran musik dan kegiatan komunitas Sarinah.

Presiden Jokowi bercerita pernah sang kakek mengajaknya menggunakan eskalator di pusat perbelanjaan Sarinah. "Saya ingat betul pada 1970-an saya diajak kakek saya datang di Sarinah ini. Mungkin pada tahun 1973-1974 dan saat itu (gedung) yang ada eskalatornya memang hanya di Sarinah. Saya naik, turun, naik, turun, senang sekali," kata Presiden Jokowi.

Pusat perbelanjaan Sarinah berlokasi di Jalan MH Thamrin Jakarta Pusat dan beroperasi kembali pada 21 Maret 2022 dengan total pengunjung selama empat bulan telah mencapai 5 juta orang. Tercatat ada 500 UMKM yang menjajakan barang dagangannya di lokasi tersebut.

 

"Saya ingat betul. Inilah hal-hal yang meninggalkan memori yang mengesankan masyarakat dari daerah datang ke Jakarta pasti datang ke Sarinah," ujar Presiden Jokowi.

Sarinah, menurut Presiden Jokowi, punya sejarah dan makna yang luar biasa karena digagas langsung oleh Presiden pertama RI Sukarno. "Digagas Bapak Proklamator Kemerdekaan, presiden pertama RI Ir Sukarno dengan misi besar yang sangat mulia, yaitu untuk kegiatan perdagangan barang-barang lokal, barang-barang produk-produk dalam negeri kita. Inilah yang akan kita teruskan," kata Presiden Jokowi.

 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat

Perceraian Meningkat, Perkuat Ketahanan Keluarga

Angka perceraian di Tanah Air terus meningkat setiap tahun.

SELENGKAPNYA

Permintaan Asuransi Umrah dan Haji Diproyeksikan Meningkat

Lini usaha asuransi perjalanan merupakan salah satu fondasi bisnis Zurich Syariah.

SELENGKAPNYA

Kementan Dorong Keberlanjutan Ekspor Ayam

Produk unggas Indonesia akhirnya ikut memenuhi kebutuhan ayam dan produk olahan ayam di Singapura.

SELENGKAPNYA