Pemain Liverpool Mohamed Salah (right) berupaya mempertahankan bola yang dibawanya meski dibayangi pemain Leeds United Luke Ayling dalam pertandingan Liga Inggris belum lama ini. | AP Photo/Jon Super

Olahraga

Laga Wajib Menang Liverpool dan MU

Duel keren MU dan Liverpool hadir dalam momen yang pas.

MANCHESTER – Duel Liverpool dan Manchester United (MU) hadir pada momen yang pas bagi pencinta sepak bola meski mungkin tidak demikian bagi para penggemar kedua kubu. Dua musuh bebuyutan yang kerap menghadirkan persaingan panas di pentas Liga Primer Inggris harus menjalani laga wajib menang di Anfield, Liverpool, Rabu (20/4) dini hari WIB.

Liverpool hanya berjarak satu poin dari Manchester City di puncak klasemen. The Reds butuh tiga poin untuk terus menjaga selisih poin tipis dari City sekaligus mempertahankan asa juara. Sementara itu, MU juga butuh kemenangan di tengah persaingan luar biasa ketat untuk finis di peringkat empat, bersaing dengan Tottenham Hotspur, Arsenal, dan West Ham United.

Dengan selisih tiga poin dari Tottenham di peringkat keempat, United yang berada di posisi lima bisa mengejar Spurs yang penampilannya tidak konsisten. Pantang bagi MU tumbang di Anfield karena bisa membuat mereka turun peringkat. Sebab, Arsenal punya poin sama dengan satu pertandingan lebih banyak di tangan. MU harus bisa memanfaatkan momentum kemenangan 3-2 atas Norwich City pada fase genting kompetisi musim ini.

Manajer interim MU Ralf Rangnick mengakui, kemenangan atas Norwich mengangkat kepercayaan diri timnya. Sebab, sebelum menang di Old Trafford pada akhir pekan lalu, MU tiga kali kalah dalam lima pertandingan.

Rangnick menyadari, Liverpool bukan lawan sembarangan. Bahkan, ia mengakui, jika tampil sama seperti ketika melawan Norwich, MU tidak mungkin bisa mengalahkan Liverpool. ''Kami harus bermain lebih baik lagi dalam merebut bola, dengan kemampuan fisik serta agresivitas yang lebih bagus. Ini masalah terbesar dan hal terbesar yang membuat saya tidak bahagia hari ini,'' kata Rangnick, dikutip dari laman resmi MU, Senin (18/4).

Berkaca pada performa melawan Norwich, lini belakang MU terlihat sangat rapuh. Norwich mampu menyamakan kedudukan saat United unggul dua gol. Teemu Pukki cs bahkan berkali-kali menguji kemampuan David de Gea di bawah mistar gawang. Namun, dengan posisi klasemen dalam tekanan, Rangnick kemungkinan akan mengambil risiko menang dengan memainkan hanya satu gelandang bertahan.

''Ini pertandingan yang mirip seperti saat melawan West Ham dan Tottenham, jadi kami harus mengambil semua risiko yang ada,'' ujar Rangnick.

Pelatih Liverpool Jurgen Klopp menyadari, MU sedang membutuhkan kemenangan untuk bisa lolos ke Liga Champions musim depan. Ia mengatakan, pertandingan ini tidak akan berjalan mudah bagi timnya walau the Reds baru saja mengalahkan Manchester City di semifinal Piala FA. 

Meski para pemainnya secara psikologis dalam kepercayaan diri tinggi, Klopp juga percaya penggawa MU punya motivasi berlipat untuk menang agar finis di empat besar klasemen akhir. “Ini bukan pertandingan persahabatan,'' kata Klopp, dikutip dari laman resmi Liverpool.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Liverpool Football Club (liverpoolfc)

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat

Real Madrid Dekati Tangga Juara

Real Madrid tak kehilangan kepercayaan diri meski sudah tertinggal 0-2 saat melawan Chelsea

SELENGKAPNYA

Covid-19 Diprediksi Landai Pasca-Lebaran

Hasil serosurvei menunjukkan hampir 100 persen masyarakat Indonesia memiliki antibodi Covid-19.

SELENGKAPNYA

Saudi Kecam 'Penyalahgunaan' Alquran

Setidaknya tiga orang terluka dalam aksi menentang pembakaran Alquran di Swedia.

SELENGKAPNYA