Pemain Barcelona Sergio Aguero | AP/Matthias Schrader

Olahraga

Ujung Karier Sergio Aguero

Kesehatan Sergio Aguero memburuk.

Kabar pensiunnya Sergio Aguero kembali bergulir di sejumlah media olahraga Eropa pada sepanjang akhir pekan lalu. Marca mengabarkan, penyerang Barcelona itu mengumumkan rencana pensiun pada Rabu (15/12) waktu setempat.

Pengumuman pensiun Aguero ini kabarnya akan disertai dengan sejumlah seremoni perpisahan sederhana di Stadion Camp Nou. Rumor soal keinginan Aguero untuk mengakhiri kariernya kemudian diperkuat laporan dari jurnalis sepak bola senior asal Spanyol, Guillem Balague.

Dilansir BBC, Selasa (14/12) waktu setempat, penulis autobiografi sejumlah tokoh di pentas sepak bola modern, seperti Pep Guardiola, Cristiano Ronaldo, dan Diego Maradona, menyatakan, Aguero telah bulat untuk gantung sepatu.

Kabar itu menegaskan akhir kiprah Aguero bersama Barcelona, yang baru berjalan enam bulan, sekaligus ujung dari 18 tahun karier eks striker Manchester City itu di pentas sepak bola profesional. ''Pemain berusia 33 tahun itu mengalami kesulitan karena serangkaian cedera dan masalah kesehatan. Pada 30 Oktober silam, Aguero sempat menyudahi laga lebih awal akibat mengalami kesulitan bernapas dan rasa sakit di bagian dadanya,'' tulis laporan BBC, Selasa (14/12).

Ini sebenarnya bukan kabar pertama yang muncul terkait rencana pensiun Aguero. Pada awal November silam, rumor serupa juga bergulir di sejumlah media olahraga Eropa. Pangkal munculnya kabar ini adalah kondisi kesehatan Aguero yang ternyata lebih buruk dari perkiraan awal.

Namun, dalam unggahannya di media sosial, striker asal Argentina itu sempat menjawab soal rumor tersebut. Kendati tidak secara eksplisit menyebut menolak ide gantung sepatu, Aguero akan menunggu hasil diagnosis dan rekomendasi dokter terkait kondisi kesehatan, terutama jantungnya, yang akan keluar pada 90 hari berikutnya.

Keluhan sakit Aguero di bagian dada dan kesulitan bernapas terjadi saat Barca menjamu Alaves dalam lanjutan La Liga, akhir Oktober silam. Setelah mendapatkan perawatan tim medis di atas lapangan, Aguero akhirnya ditarik keluar pada menit ke-41 dan digantikan Phillipe Coutinho.

Aguero pun langsung dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan lanjutan. Aguero didiagnosis mengalami ketidakteraturan irama detak jantung atau cardiac arrhytmia. Ujungnya, ia diharuskan beristirahat total selama tiga bulan atau 90 hari seraya menunggu keputusan dan rekomendasi dokter soal kelanjutan kiprahnya sebagai pesepak bola profesional.

Kondisi yang dialami Aguero itu tentunya menjadi kabar buruk bagi Barca. Ini mengingat klub raksasa Katalan itu baru saja mendatangkan Aguero pada awal musim ini dengan status free transfer usai kontraknya bersama Manchester City berakhir. Aguero baru melakoni debutnya bersama Barcelona pada awal Oktober karena baru pulih dari cedera betis.

Aguero, yang diikat dengan kontrak berdurasi dua tahun, tercatat baru tampil dalam lima laga dan menyumbang satu gol. Terlepas dari catatan mengecewakan bersama Barcelona, Aguero tetap dianggap sebagai salah satu striker terbaik di pentas sepak bola Eropa, setidaknya dalam satu dekade terakhir.

Pemain yang melakoni debut memperkuat tim senior Independiente dalam usia 15 tahun itu menuai nama besar kala membela Manchester City. Membela the Citizens selama 10 tahun, Aguero mengemas 260 gol dan 73 assist dari 390 penampilan di semua ajang.

Torehan gol ini dilengkapi Aguero dengan persembahan 15 trofi untuk City, termasuk lima titel Liga Primer Inggris. Catatan gol itu juga mengantarkan Aguero menempati posisi teratas daftar top skorer sepanjang masa the Citizens.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat