SOLO – Persis Solo harus puas dengan hasil imbang saat berhadapan dengan Persijap Jepara pada laga kedua Grup C Liga 2 2021 di Stadion Manahan, Solo, Selasa (5/10). Hasil imbang 1-1 ini tak menggeser posisi Persis di klasemen sementara Grup C.

Persis saat ini berada di posisi kedua dengan nilai empat, hasil dari satu kemenangan dan satu seri. Persijap berada di posisi ketiga dengan nilai dua, hasil dua kali imbang. Sementara, posisi puncak masih dihuni PSCS Cilacap dengan nilai enam dari dua laga. 

Menghadapi Persijap, Persis tampil dominan. Pada lima menit pertama bola lebih banyak dikuasai oleh Persis, tapi Eky Taufik dkk masih kesulitan untuk mengembangkan permainan. Sementara itu, Persijap lebih banyak mengandalkan serangan balik untuk memberikan ancaman ke gawang Laskar Sambernyawa.

Namun, justru Persijap yang mencuri gol melalui serangan yang dibangun dari sisi kanan. Pada menit ke-18, Iqmal Nusr Samsu berhasil menggetarkan gawang Persis memanfaatkan umpan terobosan dari Putra Chaniago.

Pada menit ke-20, Persis kembali mendapat ancaman dari pergerakan Putra yang membuat Muhammad Kanu terpaksa melakukan pelanggaran. Kanu pun dihukum kartu kuning oleh wasit.

Persis mendapat peluang pada menit ke-23 saat mendapat hadiah tendangan bebas di sisi kanan. Abduh Lestaluhu yang mengeksekusi bola mati tersebut langsung mengarahkan ke gawang, tapi masih bisa diamankan oleh Harlan Suardi.

Pada menit ke-30, umpan terobosan yang dilepaskan Abduh Lestaluhu masih belum bisa menjangkau Alberto Goncalves dan justru lebih dekat kepada kiper. Belum ada ancaman berarti dari Persis ke gawang Laskar Kalinyamat.

Persis akhirnya mendapat peluang emas pada menit ke-34 saat Kanu melepaskan umpan jauh ke kotak penalti. Namun, Delfin Rumbino yang berada di kotak 16 gagal memaksimalkannya. Baru, pada menit ke-38 Miftahul Hamdi akhirnya berhasil memaksimalkan peluang saat mendapat ruang tembak dari luar kotak penalti. Tendangan yang mengarah ke sisi kanan gawang gagal ditepis dengan sempurna oleh Harlan dan membuat skor menjadi imbang 1-1 yang bertahan hingga turun minum.

Pada babak kedua, Persis langsung mendapat peluang ketika dihadiahi tendangan bebas tak jauh dari kotak penalti. Arapenta Poerba yang mengeksekusi tendangan bebas tersebut berusaha mengirim bola ke kotak penalti, tapi dapat diamankan oleh Harlan.

Tim asuhan eko Purdjianto kembali mendapat hadiah tendangan bebas ketika Arapenta dilanggar oleh Ricki pada menit ke-50. Namun, upaya dari Kanu dengan tendangan ke area penalti masih bisa diamankan dengan mudah oleh Harlan.

Persis terus menekan dengan beberapa peluang yang tercipta dari situasi bola mati. Upaya Ferdinan Sinaga dari tendangan bebas dan tendangan sudut mampu memberikan bahaya ke gawang Persijap, tapi belum ada yang membuahkan hasil.

Kedua tim sama-sama kesulitan mengembangkan permainan karena beberapa umpan ke area pertahanan lawan masih belum tepat sasaran. Laskar Sambernyawa mendapatkan sejumlah kesempatan lewat tendangan bebas, tapi tak mampu mengubah skor 1-1 yang bertahan hingga laga berakhir.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat