Tenaga kesehatan mengenakan alat pelindung diri (APD) beraktivitas di Ruang Isolasi Khusus (RIK) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bandung, Jalan Rumah Sakit, Kota Bandung, Selasa (27/7/2021). | REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA

Nasional

IDI: Baru 50 Dokter Divaksin Booster

IDI belum memiliki data dokter yang telah divaksin dosis ketiga atau booster.

JAKARTA – Pemerintah telah menetapkan tenaga kesehatan (nakes) di Tanah Air akan divaksin Covid-19 dosis ketiga atau booster menggunakan merek Moderna. Namun, sejauh ini, nakes yang telah menerima dosis ketiga masih sangat sedikit.

Menurut Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Slamet Budiarto, mereka adalah dokter dan guru besar di RSCM Jakarta. Vaksinasi itu pun sudah dilakukan pada dua pekan lalu.

“Yang divaksin Covid-19 dosis ketiga baru di RSCM sebanyak 50 dokter dan guru besar. Sangat lambat, tidak tahu penyebabnya,” kata Slamet saat dihubungi Republika, Selasa (27/7).

Wakil Sekjen PB IDI Fery Rahman menambahkan, pihaknya belum memiliki data dokter yang telah divaksin dosis ketiga. “Tapi saya rasa vaksin ketiga ini baru berjalan di RS vertikal saja, seperti RSCM, RS Fatmawati, dan RS PON,” ujar dia.

Fery mengaku hanya informasi tersebut yang dia dapatkan dari teman-temannya.

Kementerian Kesehatan telah memulai penyuntikan vaksin Covid-19 booster untuk nakes dengan menggunakan vaksin Moderna di RSCM pada Jumat (16/7). Sebanyak 50 Guru Besar FKUI dan sejumlah dokter mendapatkan vaksinasi di RS tersebut.

Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) juga mengaku belum mendapatkan laporan nakes perawat yang sudah mendapatkan vaksin dosis ketiga. “Datanya belum punya karena baru mulai di rumah sakit vertikal. Yang lainnya saya belum dapat informasi,” ujar Ketua Umum PPNI Harif Fadhilah.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan, mulai pekan ini vaksin Moderna telah didistribusi untuk penyuntikan dosis ketiga bagi nakes. “Sudah mulai distribusi pekan ini dan Sabtu-Ahad kemarin sudah ada sosialisasi, ya,” ujar Nadia.

Nadia menjelaskan, sebanyak 4.500.160 vaksin Covid-19 Moderna telah disiapkan untuk vaksin dosis ketiga para nakes. Penyuntikan dosis booster untuk nakes ini diharapkan memberikan perlindungan lebih baik bagi nakes. Sebab, lonjakan kasus yang terjadi beberapa waktu lalu membuat nakes banyak terpapar Covid-19 meski telah menerima dua dosis Sinovac.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat