JAKARTA — Lembaga Amil Zakat (LAZ) Panti Yatim Indonesia (PYI) menjelaskan bahwa kemudahan adalah kunci menggaet para muzakki menunaikan kewajibannya. Hal itu termasuk nilai tambah dan pelayanan strategis dari lembaga zakat sehingga para dermawan terpanggil hatinya untuk menyisihkan sebagian harta yang dimiliki.

Dalam pelayanan kepada muzakki, kemudahan berdonasi menjadi prioritas mereka. Kemudahan dalam berdonasi itu sangat didukung oleh kemajuan teknologi. Apalagi di masa pandemi virus corona seperti ini, para donatur bisa berdonasi melalui platform dan crowdfunding yang bekerja sama dengan PYI Yatim dan Zakat. 

Selain itu, muzakki juga bisa berdonasi dengan cara tatap muka melalui layanan jemput donasi, tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan. Sementara untuk pelayanan para mustahik, Tommy mengatakan bahwa fokus mereka adalah bagaimana menemani para mustahik dalam proses kemandiriannya.

"Mudah-mudahan dengan program- program yang kami selenggarakan dapat memperingan dan membawa perubahan ke arah yang lebih baik," ujar Direktur LAZ Panti Yatim Indonesia, Tommy Irawan pada Ahad 18 Oktober 2020.

Pekerjaan dari PYI Yatim dan Zakat ini melibatkan para relawan, rekan-rekan di Kampung Zakat Kementerian Agama, rekan-rekan di forum zakat (FOZ). Mereka berkolaborasi dalam beberapa program, baik program pemberdayaan atau peningkatan kualitas para amil zakat. PYI Yatim dan Zakat menyalurkan donasi dalam berbagai program ke berbagai daerah di Indonesia, termasuk Aceh, Kalimantan, Jawa, Papua, dan Papua Barat.

PYI memiliki berbagai program berkelanjutan bagi para mustahik. Program tersebut termasuk bantuan alat sekolah, hewan qurban, abon qurban, poster edukasi, dan lainnya. Salah satu program yatim di antaranya, program di mana anak-anak yatim dihantarkan sampai mandiri. Selanjutnya, ada program pendidikan gratis SMP Boarding School, program ekonomi bantuan modal untuk dhuafa, program gerobak berkah, dan program bedah warung.

Namun demikian, tahun ini memiliki tantangan yang luar biasa bagi PYI Yatim dan Zakat. Tommy mengatakan, pandemi Covid-19 membuat banyak rencana mengalami penjadwalan ulang. "Tetapi, Alhamdulillah kami bisa bertahan dalam situasi ini," katanya.

Di bawah kepimpinannya, PYI Yatim dan Zakat mengalami kemajuan dalam hal jumlah penerima manfaat yang bertambah dan jangkauan daerah pemberdayaan yang lebih luas. Tommy pun mengajak para pemuda untuk terlibat aktif dalam berbagai program pemberdayaan lembaga amil zakat ini. Ia lantas menyampaikan pesannya untuk berbagai lembaga zakat di tanah air.

"Teruslah bergerak, memberikan yang terbaik untuk kemajuan dan meningkatkan kesejahteraan bagi umat, ikuti perkembangan zaman yang serba dinamis, cari terobosan-terobosan baru agar potensi zakat di tanah air bisa diraih dan dioptimalkan," tambahnya.

Tokoh muda inspiratif Republika online

Direktur LAZ Panti Yatim Indonesia, Tommy Irawan, terpilih menjadi salah satu di antara 25 tokoh muda inspiratif Republika Online 2020. Melalui kiprahnya dalam lembaga amil zakat tersebut, Tommy merasa bersyukur dapat berkontribusi kepada masyarakat melalui program pangan pemberdayaan, dan ikut membawa perubahan ke arah yang lebih baik.

Perjalanannya dengan PYI Yatim dan Zakat berawal dari perannya sebagai relawan. Hingga kemudian pada 2006, ia bergabung dengan PYI Yatim dan Zakat, yang sebelumnya bernama Panti Yatim Indonesia. Sebelum berganti nama menjadi Panti Yatim Indonesia, dahulu namanya adalah Nurul Ummah. Kiprahnya sebagai tokoh milenial yang membawa perubahan di bidang amil zakat ini pun membuatnya menjadi salah satu di antara 25 tokoh muda inspiratif yang dipilih Republika Online dalam rangka perayaan HUT Republika Online (Republika.co.id) yang ke-25.

"Alhamdulillah terima kasih kami ucapkan kepada Republika atas kepercayaannya memilih kami dalam ajang penghargaan ini dan kami pun melibatkan dan membuka ruang kepada para pemuda untuk lebih banyak berkontribusi untuk perubahan ke arah yang lebih baik," kata Tommy, saat dihubungi Republika.co.id, beberapa waktu lalu.

Selama bergabung dengan LAZ ini, sudah banyak kemajuan dan aktivitas yang dilakukan. Tommy mengungkapkan, ia bersyukur karena PYI Yatim dan Zakat dapat meningkatkan pelayanan kepada kedua belah pihak, baik kepada muzakki maupun mustahik.

Laznas YDSF Jakarta

YDSF Jakarta - (Erdy Nasrul/Republika)

SHARE    

Lembaga Amil Zakat Nasional  (LAZNAS) YDSF Jakarta mendapatkan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT. Haleyora Power.

Penyerahan bantuan CSR sebesar Rp 5 juta dilakukan langsung oleh PLT VP Tata Kelola dan Komunikasi Korporate Sanni Rachman didampingi Assistant Analyst Komunikasi Korporat Ika Septia bertempat di Graha Zakat YDSF Jakarta, Sabtu 17 Oktober 2020.

PLT VP Tata Kelola dan Komunikasi Korporate Sanni Rachman mengatakan Ini merupakan Corporate Social Responbility dalam rangka HUT PT Haleyora ke 9  

“Ini adalah salah satu program CSR yang merupakan tanggung jawab kami sebagai perusahaan. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat dan membantu pada Program Mobil Baca Laznas YDSF Jakarta,” ungkapnya .

Sementara itu, Direktur Pelaksana Laznas YDSF Jakarta Fahmi Inayatulloh menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada PT Haleyora Power yang sudah memberikan Bantuan dan perhatian untuk Program Mobil Cahaya Laznas YDSF Jakarta di Graha Zakat YDSF Jakarta.

“Bantuan ini akan kami manfaatkan untuk menambah pembiayaan Program Mobil Cahaya Laznas YDSF Jakarta, semoga dalam waktu dekat ada juga Perusahaan lain yang ikut andil sehingga Program ini dapat di Launching dalam waktu dekat“ pungkasnya.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat