Inilah suasana genting saat seluruh umat manusia dikumpulkan di Padang Mahsyar.

Mendengar ucapan si lelaki Arab Badui ini, Rasulullah SAW pun menangis.

Ibnu Ummi Maktum sebelumnya tak menyangka sosok ini adalah iblis.

Inilah kisah Julaibib, seorang sahabat Nabi.

Ia tak gentar di hadapan kaum musyrikin yang memusuhi Islam.

Nabi Muhammad SAW begitu menyayangi mereka.

Ia masih amat muda kala diberi tugas memimpin pasukan oleh Rasulullah SAW.

Rasulullah SAW memuji bobot keimanan sahabatnya ini.

Inilah kisah Urwah, yang mesti mengalami amputasi pada kakinya.

Tidak seperti ayahnya, Durrah merupakan seorang sahabat Nabi.

Khubaib bin Adi mengalami penyiksaan oleh orang-orang musyrik.

Abu Hurairah beristighfar, merasa bersalah karena telah berfatwa keliru.

Inilah kisah seorang tokoh Yahudi masuk Islam pada zaman Nabi SAW.

Nama Rasulullah Muhammad SAW disebut dalam kitab-kitab yang turun sebelum Alquran.

'Mendekatlah, wahai Syekh. Duduk-duduklah sejenak bersama kami di sini.'

Lelaki dalam kisah ini cenderung menunda-nunda tobat.

Ada empat hal yang menyebabkan setan gundah gulana.

Sufi bersifat warak karena selalu ingat Allah.

Teladan kedermawanan Nabi Muhammad SAW sudah sepatutnya kita tiru.

Masing-masing mereka berdoa kepada Allah dengan sebut kebaikan.