Petugas mengukur curah hujan menggunakan alat penakar hujan di halaman Kantor BMKG Bandung, Bandung, Jawa Barat, Senin (18/12/2023). | REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Petugas mengukur jumlah penguapan menggunakan panci penguapan di halaman Kantor BMKG Bandung, Bandung, Jawa Barat, Senin (18/12/2023). | REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Petugas melakukan penghitungan cahaya matahari menggunakan alat Campbell stock di halaman Kantor BMKG Bandung, Bandung, Jawa Barat, Senin (18/12/2023). | REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto mengungkapkan, peningkatan suhu yang terjadi di beberapa wilayah di Indonesia dalam beberapa hari terakhir disebabkan oleh dinamika atmosfer yang kompleks. | REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Selain itu, dampak El Nino dan Dipole Mode Positif, serta distribusi curah hujan yang belum merata. Hal tersebut berpengaruh pada penurunan curah hujan dan perubahan cuaca panas di Indonesia. | REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA

Peristiwa

Anomali Suhu Panas di Musim Penghujan Akibat El Nino

Selain itu Dipole Mode Positif, serta distribusi curah hujan yang belum merata turut mempengaruhi perubahan suhu panas.

BANDUNG -- Petugas mengukur curah hujan menggunakan alat penakar hujan di halaman Kantor BMKG Bandung, Bandung, Jawa Barat, Senin (18/12/2023).

Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto mengungkapkan, peningkatan suhu yang terjadi di beberapa wilayah di Indonesia dalam beberapa hari terakhir disebabkan oleh dinamika atmosfer yang kompleks.

Selain itu, dampak El Nino dan Dipole Mode Positif, serta distribusi curah hujan yang belum merata. Hal tersebut berpengaruh pada penurunan curah hujan dan perubahan cuaca panas di Indonesia. ';