
Petani memanen tanaman padi secara tradisional di persawahan kawasan Minggir, Sleman, Yogyakarta, Selasa (5/12/2023). | Republika/Wihdan Hidayat

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah petani Indonesia sejak 2013 terus mengalami penurunan. Dari 31 juta petani pada 2013 hingga saat ini 29,3 juta petani. | Republika/Wihdan Hidayat

Jumlah 29,3 juta petani yang ada sekarang pun didominasi oleh petani berusia lanjut | Republika/Wihdan Hidayat

Rendahnya angka regenerasi di kalangan petani dipicu berbagai hal. Termasuk tingkat kesejahteraan petani yang rendah. | Republika/Wihdan Hidayat

Selain itu, harga pupuk di masa lampau lebih mudah didapatkan oleh petani. Hal ini karena harganya tidak semahal sekarang. | Republika/Wihdan Hidayat

Petani memanen tanaman padi secara tradisional di persawahan kawasan Minggir, Sleman, Yogyakarta, Selasa (5/12/2023). Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah petani Indonesia sejak 2013 terus mengalami penurunan. Dari 31 juta petani pada 2013 hingga s | Republika/Wihdan Hidayat
Peristiwa
Dalam Sepuluh Tahun Jumlah Petani di Tanah Air Semakin Berkurang
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah petani Indonesia sejak 2013 berkurang hingga 1 juta orang.
SLEMAN -- Petani memanen tanaman padi secara tradisional di persawahan kawasan Minggir, Sleman, Yogyakarta, Selasa (5/12/2023). Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah petani Indonesia sejak 2013 terus mengalami penurunan.
Dari 31 juta petani pada 2013 hingga saat ini 29,3 juta petani. Angka ini pun kondisinya didominasi oleh petani usia tua.
Rendahnya angka regenerasi di kalangan petani dipicu berbagai hal. Termasuk tingkat kesejahteraan petani yang rendah. Baca Selengkapnya';