Termometer jalanan menandai 38 derajat Celcius di kota Cordoba, Andalusia, Spanyol selatan, Rabu (26/42023). Anomali dan panas yang menyesakkan, sekitar 40 derajat di Andalusia, diperkirakan akan terjadi di sebagian besar Spanyol pada hari-hari berikutnya | EPA-EFE/Salas

Safari

Strategi Tetap Bisa Tidur Ketika Berlibur di Cuaca Panas

Berlibur ke Eropa saat ini, harus berhadapan dengan cuaca panas nan menyengat.

Beberapa bagian Eropa saat ini mengalami cuaca panas terik, dengan beberapa daerah mengalami suhu lebih dari 40 derajat Celsius. Gelombang panas ini berpotensi berbahaya bagi mereka yang terkena dampak.

Kementerian Luar Negeri Inggris mengeluarkan peringatan cuaca ekstrem bagi warga Inggris yang bepergian ke Italia, Spanyol, atau Yunani. Panas yang ekstrem tidak hanya membawa risiko dehidrasi dan serangan panas, tetapi juga berdampak pada gangguan tidur, sehingga menyebabkan sulit untuk tertidur.

Psikolog dan pakar tidur di peritel tempat tidur mewah And So To Bed, Lindsay Browning, memberikan tips terbaiknya untuk tidur dalam cuaca panas saat berada di luar negeri.

 
1. Kenakan piyama berbahan serat alami
 
 
photo
Piyama atau pakaian tidur (ilustrasi) - (Unsplash/Simona Sergi)

“Penting jika ingin tetap merasa tenang, untuk terus tetap menggunakan serat alami seperti kapas,” kata Browning melansir Express, Senin (24/7/2023). Piyama katun bagus untuk panas karena dapat membantu menghilangkan kelembapan seperti keringat. Bahan ini juga membantu menurunkan suhu karena uap bebas berpindah melalui serat, menurunkan kelembapan antara kain dan badan, yang memberi rasa sejuk.

2. Biarkan ruangan gelap pada siang hari

Teknik ini akan mencegah sinar matahari memanaskan ruangan pada siang hari. Matahari menyinari jendela akan menciptakan efek rumah kaca. “Menjaganya tetap tertutup berarti ketika waktu tidur tiba di sekitar ruangan jauh lebih sejuk daripada sebaliknya,” kata dia.

3. Buka jendela semalaman

Umumnya, saat cuaca sangat panas di luar, ada baiknya menutup jendela pada siang hari, karena tidak ingin udara luar yang panas masuk ke dalam rumah untuk menghangatkannya. Namun, setelah matahari terbenam, udara luar akan mulai mendingin. Pada titik ini, merupakan ide bagus untuk membuka jendela agar angin sejuk dari luar masuk ke kamar tidur, membantu mendinginkan ruangan dan memberikan sirkulasi udara yang dibutuhkan.

4. Kemas semprotan air untuk digunakan pada malam hari

Browning merekomendasikan untuk membeli semprotan air sebelum berangkat berlibur. “Semprot selimut, kasur, dan bantal dengan air tipis-tipis dapat membantu menjaga kesejukannya,” kata dia.

Selain itu, dapat menyimpan botol semprot di samping tempat tidur dan menggunakannya sebagai semprotan penyegar wajah, leher, dan pergelangan tangan pada malam yang panas.

5. Mandi air dingin

photo
Mandi air dingin (ilustrasi) - (Unsplash/Chandler Cruttendan )

Ini dapat membantu menurunkan suhu tubuh sebelum tidur. “Suhu tubuh perlu turun ketika hendak tidur, mengulurkan tangan ke pancuran air dingin akan membantu tidur lebih cepat,” ujar Browning.

6. Tidur sendiri jika memungkinkan

Jika khawatir tentang tidur terasa panas jika bersebelahan dengan seseorang, mungkin ada baiknya meminta tempat tidur single. Berbagi tempat tidur saat cuaca panas bisa sangat tidak nyaman. “Jika belum membuat reservasi hotel, disarankan untuk meminta tempat tidur single daripada double,” ujar dia.

7. Tetap terhidrasi dengan baik sepanjang hari

Dehidrasi Bukan Perkara Sepele - (Republika)

  ​

Browning mengatakan dalam cuaca panas sangat penting untuk tetap terhidrasi dengan baik sepanjang hari dengan air. Dia merekomendasikan untuk menyimpan segelas air dingin di samping tempat tidur pada malam hari untuk mencegah dehidrasi.

8. Singkirkan selimut

photo
 
Hindari tidur dengan selimut di tengah cuaca panas di Eropa (ilustrasi) - (Unsplash/Gregory Pappas)
 

Browning menyarankan meminta hotel untuk seprai katun lurus atau penutup selimut katun untuk ditukar dengan selimut. “Ini akan memastikan kelembapan menghilang dari masing-masing individu dan orang yang berbagi tempat tidur tidak akan saling menempel,” ujar dia.

9. Hindari olahraga berat terlalu dekat dengan waktu tidur

Saat berolahraga dengan giat, suhu tubuh akan naik, dan perlu beberapa saat untuk kembali ke tingkat normal. Kenaikan suhu tubuh ini dapat mengganggu proses pendinginan alami yang terjadi selama tidur, dan membuat lebih sulit tertidur atau mempertahankan tidur nyenyak.

“Idealnya, yang terbaik adalah membiarkan periode pendinginan yang cukup setelah olahraga berat sebelum tidur,” ucap Browning. Dia merekomendasikan olahraga maksimal dua hingga tiga jam dengan jarak waktu tidur.

 

 
Setelah matahari terbenam, ide bagus untuk membuka jendela agar angin sejuk dari luar masuk ke kamar tidur. 
NAMA TOKOH
 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat