Kerumunan pelayat Palestina membawa jenazah pria bersenjata Hamas berusia 24 tahun Khaled Sabah yang ditembak dan dibunuh oleh pasukan keamanan Israel setelah membunuh empat orang, di kota Tubas, Tepi Barat, Selasa, 20 Juni 2023. | AP Photo/Majdi Mohammed

Internasional

Situasi di Palestina Makin Gawat

Empat pemukim ilegal dibunuh sebagai balasan penyerangan Israel di Jenin.

YERUSALEM – Situasi keamanan di wilayah Palestina yang dijajah Israel makin gawat belakangan. Aksi tentara Israel yang terus membunuhi warga Palestina dibalas dengan pembunuhan pemukim ilegal dan berujung pada serangan pemukim Israel di Tepi Barat.

Dua penyerang Palestina melepaskan tembakan ke sebuah restoran dan pompa bensin di dekat pemukiman Israel di Tepi Barat pada Selasa (20/6/2023). Mereka menewaskan empat warga Israel dan melukai beberapa orang lainnya sebelum mereka ditembak mati.

Penembakan itu terjadi sehari setelah enam warga Palestina gugur di kamp pengungsi Jenin di Tepi Barat yang diduduki selama serangan militer Israel skala besar. Setidaknya 91 orang terluka selama serangan sembilan jam itu.

Israel menggunakan helikopter tempur di Tepi Barat untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun dalam pertempuran di Jenin. Sedangkan pejuang Palestina meledakkan bom pinggir jalan yang besar di bawah kendaraan lapis baja Israel.

photo
Warga Palestina berlindung saat penyerbuan pasukan di luar sebuah rumah sakit di kota Jenin, Tepi Barat, Senin, (19/6/2023). - (AP Photo/Majdi Mohammed)

Dilansir Aljazirah, Hazem Qassem, juru bicara Hamas, kelompok yang memerintah Jalur Gaza, menggambarkan penembakan pada Selasa sebagai "tanggapan atas kejahatan pendudukan Israel" di Jenin dan di tempat lain.

Pada 2022, pasukan Israel membunuh lebih dari 170 warga Palestina, termasuk setidaknya 30 anak-anak, di Yerusalem Timur yang diduduki dan Tepi Barat. Tahun itu digambarkan sebagai tahun paling mematikan bagi warga Palestina yang tinggal di daerah tersebut sejak 2006. Sedangkan sejak awal 2023, pasukan Israel telah membunuh sedikitnya 160 warga Palestina, termasuk 26 anak-anak.

Permukiman Israel, ilegal menurut hukum internasional, menampung antara 600.000 dan 750.000 pemukim Israel di Tepi Barat yang diduduki dan Yerusalem Timur, meskipun warga Palestina mencari tanah itu sebagai bagian dari negara masa depan.

Terkait penembakan pada Selasa, pemukim Israel kemudian berusaha untuk melakukan serangan balas dendam di Tepi Barat utara. Hal itu menimbulkan kekhawatiran akan terulangnya amukan Februari lalu yang mengakibatkan kerusakan puluhan rumah dan kendaraan Palestina dan pembunuhan seorang pria Palestina.

Mobil-mobil penuh pemukim Israel melaju ke kota-kota Palestina utara Hawara, Beit Furik, Burin dan desa-desa sekitarnya. Mereka lalu membakar puluhan mobil, melemparkan batu dan berusaha membakar rumah, kata pejabat Nablus Ghassan Daghlas. Tidak ada laporan segera tentang cedera serius.

Di kamp pengungsi Balata dekat kota Nablus di Tepi Barat Selasa malam, dua remaja Palestina meninggal ketika bahan peledak rakitan yang mereka tangani meledak secara tidak sengaja, kata cabang Jihad Islam setempat dalam pernyataan belasungkawa. Kelompok militan itu menyebut dua warga Palestina yang tewas sebagai Mohammed Hashah yang berusia 17 tahun dan Alaa Hafnawi yang berusia 18 tahun.

Militer Israel mengatakan sedang mengirim bala bantuan ke Tepi Barat dan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu berjanji untuk "menyelesaikan masalah dengan para pembunuh."

"Saya ingin memberi tahu semua orang yang berusaha menyakiti kita - semua opsi terbuka," katanya dalam pernyataan video. “Kami akan terus melawan teror dengan sekuat tenaga."

photo
Anggota tim Penyelamatan dan Pemulihan Zaka, bekerja di samping jenazah korban di lokasi serangan penembakan warga Palestina di dekat pemukiman Eli Israel di Tepi Barat, Selasa, 20 Juni 2023. - (AP Photo/Ohad Zwigenberg)

Militer Israel mengatakan semua korban penembakan pada Selasa adalah warga negara Israel. Media lokal menggambarkan tiga korban sebagai penduduk permukiman Tepi Barat sementara yang keempat berasal dari Israel tengah. Mereka dilaporkan berusia antara 17 hingga 60 tahun.

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari mengatakan dua pria bersenjata Palestina, keduanya berafiliasi dengan kelompok militan Hamas, pergi ke lokasi penembakan dari desa Palestina Urif di Tepi Barat utara. Mereka kemudian melakukan penembakan di sebuah pompa bensin di sebelah pemukiman Eli Israel, di utara kota Palestina Ramallah. Mereka pertama-tama masuk ke restoran hummus, menembak dan membunuh tiga orang sebelum menuju ke pom bensin dan membunuh orang lain yang sedang mengisi bensin ke mobilnya.

Seorang warga sipil menembak salah satu penyerang berulang kali dan membunuhnya. Hamas mengidentifikasi dia sebagai Mohannad Faleh yang berusia 26 tahun. Penyerang kedua melarikan diri dari pom bensin dengan Toyota curian.

Setelah perburuan selama berjam-jam, pasukan keamanan Israel menangkapnya di kota Tubas, Tepi Barat, menembak dan membunuhnya ketika dia mencoba melarikan diri dari mobilnya. Pejabat kesehatan Palestina mengidentifikasi pria itu sebagai Khaled Sabah yang berusia 24 tahun.

photo
Kerumunan pelayat Palestina membawa jenazah pria bersenjata Hamas berusia 24 tahun Khaled Sabah yang ditembak dan dibunuh oleh pasukan keamanan Israel setelah membunuh empat orang, di kota Tubas, Tepi Barat, Selasa, 20 Juni 2023. - (AP Photo/Majdi Mohammed)

Kelompok militan Palestina Hamas dan Jihad Islam memuji serangan itu sebagai tanggapan atas serangan militer mematikan pada Senin. “Kaum revolusioner di Tepi Barat menyerang di mana-mana, dan khususnya di mana (Israel) tidak mengharapkannya,” kata juru bicara Hamas Hazem Qassem, menggambarkan penembakan itu sebagai “reaksi terhadap kejahatan pendudukan di kamp Jenin.”

Beberapa jam setelah serangan itu, pemukim Israel mengalir melalui kota-kota Palestina, mencoba membakar properti dan menghancurkan mobil dengan batu. Beberapa pemukim melepaskan tembakan ke arah warga Palestina yang keluar dari rumah mereka untuk menghadapi mereka. Lusinan warga Palestina diserang dan terluka oleh batu di seluruh kegubernuran Nablus. Di antara yang terluka termasuk seorang jurnalis Palestina yang terkena pukulan di wajahnya. Video yang dibagikan secara online menunjukkan kebakaran besar yang melanda pedesaan.

Meskipun skala kerusakan masih belum jelas, foto-foto yang beredar semalam menunjukkan mobil-mobil hangus dan kaca depan pecah di seluruh kegubernuran Nablus. Di desa utara Luban e-Sharkiyaa, rekaman menunjukkan pompa bensin sebagian hangus dan toserba hancur.

Kota utara Hawara adalah tempat amukan mematikan awal tahun ini di mana pemukim Israel membakar puluhan rumah dan mobil dan menyebabkan satu orang Palestina tewas setelah serangan militan Palestina menewaskan dua saudara Israel.

Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant bertemu dengan panglima militer negara itu dan pejabat tinggi keamanan lainnya untuk membahas tanggapan atas penembakan. Mitra koalisi sayap kanan Netanyahu telah meningkatkan tekanan pada pemerintah untuk menindak keras gelombang kekerasan Palestina.

“Sekarang saatnya operasi militer di Yudea dan Samaria,” kata Menteri Keamanan Nasional Israel Itamar Ben-Gvir, menggunakan istilah alkitabiah untuk Tepi Barat. Dari lokasi serangan, dia menuntut agar pemerintah meluncurkan "pembunuhan yang ditargetkan dari udara", "meruntuhkan bangunan", mendeportasi penyerang Palestina dan menjatuhkan hukuman mati pada teroris.

Kepala Dewan Yesha, organisasi payung pemukim Israel, menggemakan seruan untuk "operasi (militer) yang luas." “Kita tidak bisa terus menerima serangan ini dan berharap gelombang terorisme akan berlalu begitu saja,” kata Shlomo Ne’eman.

photo
Kerabat Harel Masood, 21, berduka saat pemakamannya di Yesodot, Israel, Selasa, 20 Juni 2023. Masood termasuk di antara empat warga Israel yang dibunuh oleh dua penyerang Palestina yang melepaskan tembakan ke sebuah restoran dan pompa bensin di dekat pemukiman Israel di Tepi Barat. - (AP Photo/Ohad Zwigenberg)

Layanan penyelamatan Israel mengatakan bahwa satu orang masih dalam kondisi serius, dua orang dalam kondisi sedang dan satu lagi dalam kondisi ringan. Petugas medis melaporkan bahwa mereka menemukan tujuh orang menderita luka tembak di restoran hummus dan di luar pom bensin.

Duta Besar AS untuk Israel Tom Nides mengutuk keras "pembunuhan tidak masuk akal terhadap empat orang Israel yang tidak bersalah" dan mengatakan bahwa dia "sangat prihatin dengan kematian warga sipil" dalam dua hari terakhir.

Penembakan Selasa terjadi setelah pertempuran di kamp pengungsi Jenin utara yang menewaskan enam warga Palestina, termasuk seorang bocah lelaki berusia 15 tahun, dan melukai lebih dari 90 lainnya. Pada hari Selasa, jumlah korban tewas akibat serangan itu meningkat menjadi enam ketika Amjad Abu Jaas yang berusia 48 tahun meninggal karena luka yang dideritanya dalam baku tembak, kata pejabat kesehatan Palestina. Selusin warga Palestina tetap dalam kondisi kritis. Delapan tentara Israel juga terluka.

photo
Seorang pelayat mencium jenazah Khaled Asaasa, salah satu dari beberapa warga Palestina yang tewas dalam serangan pasukan Israel, di kamar mayat rumah sakit di kota Jenin, Tepi Barat, Senin, (19/6/2023). - (AP Photo/Majdi Mohammed)

Setelah serangan mematikan itu, warga Palestina bergegas ke pos pemeriksaan untuk melempari kendaraan militer Israel dengan batu sebagai protes. Di kota Palestina Husan, sebelah barat Bethlehem, pasukan Israel membunuh seorang pria Palestina yang mereka duga melemparkan bom molotov ke pasukan di sepanjang jalan raya Tepi Barat Senin malam. Kementerian Kesehatan Palestina mengidentifikasi pria yang terbunuh itu sebagai Zakaria al-Zaoul yang berusia 21 tahun.

Israel dan wilayah Palestina telah dilanda kekerasan selama berbulan-bulan, dipicu oleh beberapa faktor. Meningkatnya militansi di antara generasi baru Palestina, sikap garis keras pemerintah sayap kanan yang baru terhadap Palestina dan meningkatnya penumpasan militer Israel di Tepi Barat semuanya berhasil memicu kekerasan dan merusak upaya untuk menenangkan ketegangan.

photo
Paramedis Bulan Sabit Merah Palestina mengevakuasi seorang jurnalis yang terluka ketika dia ditembak saat meliput pertempuran antara pasukan Israel dan warga Palestina di kota Jenin, Tepi Barat, Senin, (19/6/2023). - (AP Photo/Majdi Mohammed)

Israel telah melakukan serangan hampir setiap malam di Tepi Barat sebagai tanggapan atas kekerasan Palestina awal tahun lalu. Israel mengatakan sebagian besar dari 128 orang Palestina yang tewas tahun ini adalah militan, tetapi pemuda pelempar batu yang memprotes serangan itu dan lainnya yang tidak terlibat dalam konfrontasi juga gugur.

Israel merebut Tepi Barat, bersama dengan Yerusalem timur dan Jalur Gaza, dalam perang Timur Tengah 1967. Palestina mencari wilayah itu untuk negara merdeka di masa depan.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat