Para pelajar mengikuti Pasanggiri Tarucing Cakra yaitu mengisi teka teki silang berbahasa Sunda yang digelar Pusat Digitalisasi dan Pengembangan Budaya Sunda Universitas Padjadjaran (Unpad) secara hybrid, di Aula Unpad, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Rab | Edi Yusuf/Republika

Peristiwa

Peringati Hari Bahasa Ibu, Pelajar Isi TTS Bahasa Sunda

11 bahasa daerah di Indonesia telah punah karena kehilangan generasi baru penuturnya.

BANDUNG -- Para pelajar mengikuti Pasanggiri Tarucing Cakra yaitu mengisi teka teki silang berbahasa Sunda yang digelar Pusat Digitalisasi dan Pengembangan Budaya Sunda Universitas Padjadjaran (Unpad) secara hybrid, di Aula Unpad, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Rabu (22/2/2023).

photo
Para pelajar mengikuti Pasanggiri Tarucing Cakra yaitu mengisi teka teki silang berbahasa Sunda yang digelar Pusat Digitalisasi dan Pengembangan Budaya Sunda Universitas Padjadjaran (Unpad) secara hybrid, di Aula Unpad, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Rabu (22/2/2023).  - (Edi Yusuf/Republika)

Kegiatan dalam rangka memperingati Hari Bahasa Ibu Internasional ini diikuti sekitar 1.200 orang, terdiri dari pelajar sekolah dasar, sekolah menengah pertama, sekolah menengah atas, hingga orang dewasa.

photo
Para pelajar mengikuti Pasanggiri Tarucing Cakra yaitu mengisi teka teki silang berbahasa Sunda yang digelar Pusat Digitalisasi dan Pengembangan Budaya Sunda Universitas Padjadjaran (Unpad) secara hybrid, di Aula Unpad, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Rabu (22/2/2023).- (Edi Yusuf/Republika)

Keberadaan bahasa daerah sebagai bahasa ibu di Indonesia semakin terdesak oleh arus modernisasi. Anggapan berbahasa daerah tidak mencerminkan kemajuan semakin menggerus jumlah penutur bahasa daerah dari tahun ke tahun.

photo
Para pelajar mengikuti Pasanggiri Tarucing Cakra yaitu mengisi teka teki silang berbahasa Sunda yang digelar Pusat Digitalisasi dan Pengembangan Budaya Sunda Universitas Padjadjaran (Unpad) secara hybrid, di Aula Unpad, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Rabu (22/2/2023).- (Edi Yusuf/Republika)

Penggunaan bahasa daerah bagi anak-anak semakin berkurang bahkan hingga di pedesaan. Warga enggan mengajarkan anak-anaknya berbahasa daerah dengan berbagai alasan.

photo
Para pelajar mengikuti Pasanggiri Tarucing Cakra yaitu mengisi teka teki silang berbahasa Sunda yang digelar Pusat Digitalisasi dan Pengembangan Budaya Sunda Universitas Padjadjaran (Unpad) secara hybrid, di Aula Unpad, Jalan Dipatiukur, Kota Bandung, Rabu (22/2/2023).  - (Edi Yusuf/Republika)

Data dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi pada 2022,  11 bahasa daerah di Indonesia telah punah karena kehilangan generasi baru penuturnya. Provinsi Maluku menjadi daerah yang paling banyak kehilangan bahasa daerah (8 bahasa). Tiga bahasa lainnya berasal dari Maluku Utara, Papua Barat, dan Papua.

 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat