Warga menyeberangi jalan dengan latar belakang proyek revitalisasi Halte Tosari di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (29/11/2022). Proyek revitalisasi Halte Tosari yang terdiri dari dua lantai dan berbentuk menyerupai kapal pesiar tersebut kini sud | Republika/Putra M. Akbar

Jakarta

Halte 'Titanic' Tosari Resmi Beroperasi

Ada empat halte hasil renovasi yang terintegrasi dengan stasiun KRL.

JAKARTA -- PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) resmi mengoperasikan Halte Tosari, Jakarta Pusat, Rabu (28/12). Sebenarnya, halte ikonik yang desainnya disebut mirip kapal Titanic tersebut sudah mulai bisa diakses penumpang pada pada Senin (26/12).

"Halte Tosari mulai direvitalisasi pada 14 April 2022 dan dibuka untuk pengunjung Senin," kata Direktur Teknik dan Digital PT Transjakarta, Mohamad Indrayana, saat mengunjungi beberapa halte hasil revitalisasi, di Jakarta, Rabu (28/12).

Indrayana mengatakan, Halte Tosari merupakan salah satu yang ikonik karena dibangun dua lantai dan terdapat fasilitas anjungan kapal. Dia mengatakan, selain Halte Bundaran HI, kini penumpang maupun pengunjung bisa menikmati pemandangan Monumen Selamat Datang dari Halte Tosari.

"Jadi kalau sebelumnya juga sempat dibicarakan mengenai Monumen Selamat datang dari arah ini kita bisa melihat monumen itu dengan lebih baik dalam posisi dari sisi selatan," ujarnya.

photo
Pekerja menyelesaikan proyek revitalisasi Halte Tosari di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Selasa (29/11/2022). Proyek revitalisasi Halte Tosari yang terdiri dari dua lantai dan berbentuk menyerupai kapal pesiar tersebut kini sudah memasuki tahap akhir yang ditargetkan selesai pada akhir tahun 2022. Republika/Putra M. Akbar - (Republika/Putra M. Akbar)

Indrayana menjelaskan, revitalisasi halte yang berlokasi di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman-MH Thamrin memang didesain ikonik. Mulai Halte Sarinah, Bundaran HI, Tosari, dan Dukuh Atas Satu, semua dikonsep dua tingkat dan berbentuk kapal.

"Halte Tosari sebenarnya prinsipnya sama dengan halte Bundaran HI jadi halte ikonik yang memiliki ciri khas sesuai dengan letaknya yang memang ada di pusat kota Jakarta di samping fungsi-fungsi yang lain," ujarnya.

Indrayana menjelaskan, fungsi lain yang dipegang PT Transjakarta adalah prinsip bahwa semua fasilitas halte harus bersifat inklusif, khususnya ramah bagi penyandang disabilitas dan pejalan kaki.

Fasilitas lain juga dibuat sesuai standar PT Transjakarta. Di antaranya, keberadaan retail di halte, toilet, mushala, eskalator dan lift, serta akses yang memudahkan bagi penyandang disabilitas.

"Sehingga, bisa melayani semua pelanggan yang akan menggunakan Transjakarta. Utamanya sih itu, kalau soal ikonik  ya itu dari bentuknya menjadi ciri khas daerah ini," ujar Indrayana.

 
Halte Tosari sebenarnya prinsipnya sama dengan halte Bundaran HI jadi halte ikonik yang memiliki ciri khas sesuai dengan letaknya yang memang ada di pusat kota Jakarta.
MOHAMAD INDRAYANA Direktur Teknik dan Digital PT Transjakarta
 

Selain membuat halte ikonik, PT Transjakarta saat mulai merevitalisasi halte pada April lalu, juga memiliki misi lain. Dia mengatakan, pihaknya ingin agar halte yang berlokasi dengan stasiun KRL Commuter Line bisa terintegrasi seperti di Halte CSW yang terhubung MRT Jakarta.

Adapun empat halte yang tersambung dengan stasiun KRL Commuter Line adalah Stasiun Jatinegara 2, Stasiun Matraman Baru, Cawang Cikoko, dan Juanda. Menurut dia, nantinya penumpang yang ingin berpindah moda tidak lagi mengalami hambatan fisik karena fasilitas sangat mudah diakses pejalan kaki.

"Halte Juanda yang terhubung dengan Stasiun Juanda dan di seberangnya langsung nanti masuk ke area Masjid Istiqlal," kata Indrayana.

Dia juga menyinggung pembangunan Halte Stasiun Jatinegara 2, Jakarta Timur, pengerjaannya sudah hampir 100 persen. Indrayana menargetkan, halte yang tersambung dengan Stasiun Jatinegara itu bisa digunakan pada awal 2023.

"Kita harapkan Januari 2023, Halte Stasiun Jatinegara 2 dapat dinikmati penumpang dengan fasilitas yang terhubung dengan Stasiun Kereta Api Indonesia (KAI) Jatinegara," kata Indrayana.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by PT Transportasi Jakarta (@pt_transjakarta)

Bus pariwisata

Sementara itu, bus wisata yang dioperasikan PT Transjakarta tetap beroperasi selama libur akhir tahun. Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PT Transjakarta, Anang Rizkani Noor menjelaskan, bus wisata melayani penumpang pada pukul 10.00-17.00 WIB setiap hari, kecuali Senin karena memang jadwal libur.

Anang mengatakan, dua rute yang dilewati bus wisata, yaitu Istiqlal-Bundaran HI (BW2) dan Kompleks Ikatan Restoran dan Taman Indonesia (IRTI) Monas-Bundaran Senayan (BW4). Sebanyak delapan unit bus dioperasikan untuk melayani penumpang dengan kapasitas 80 orang.

"Kami juga mengoperasikan bus wisata dengan atap terbuka (open roof) agar masyarakat bisa lebih menikmati pemandangan kota Jakarta," katanya.

Kepala Dinas Perhubungan DKIbSyafrin Liputo mengatakan, Pemprov DKI menyiapkan 40 kantong parkir menyambut pergantian malam tahun baru 2023. Meskipun begitu, ia mengimbau warga yang ingin menuju pusat kota untuk mengakses menggunakan transportasi umum. Hal itu lantaran baik bus Transjakarta, MRT Jakarta, maupun KRL Commuter Line dioperasikan sampai dini hari WIB.

"Angkutan umum untuk MRT itu dioperasionalkan sampai pukul 02.00, sementara kita pahami untuk layanan Transjakarta ini sudah beroperasi 24 jam," kata Syafrin.

Kisah Pilu di Balik Panggung Glamor Whitney Houston

Akting mengesankan dari para pemerannya patut diacungi jempol.

SELENGKAPNYA

Tarif Biskita Transpakuan Diumumkan Awal 2023

Ada perbedaan tarif bagi penumpang umum dan anak-anak, pelajar, mahasiswa, maupun penyandang disabilitas

SELENGKAPNYA

Pesantren Apresiasi Al-Azhar Tambah Kuota Beasiswa

Selama ini, al-Azhar telah menjalin hubungan baik dengan Indonesia khususnya bagi santri-santri alumni pondok pesantren.

SELENGKAPNYA