Petugas kesehatan Puskesmas Kabupaten Lampung Selatan menyuntikkan vaksin Covid-19 dosis ketiga (booster) kepada pemudik di terminal keberangkatan Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung, Sabtu (30/4/2022). | ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

Kabar Utama

Kemenkes Pantau Kasus Covid-19 

Dampak mudik Lebaran terhadap kasus Covid-19 baru dapat dilihat dalam waktu sebulan.

JAKARTA -- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan  terus memantau perkembangan kasus Covid-19 pascalibur Lebaran 2022. Sekretaris Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan, pemantauan perlu dilakukan untuk melihat sejauh mana perkembangan kasus Covid-19 dan untuk menentukan kebijakan yang akan diambil. 

Menurut Nadia, diperlukan setidaknya jeda waktu 7-10 hari pascamudik untuk melihat dampaknya terhadap penularan Covid-19. Bila terjadi lonjakan kasus dalam waktu tersebut, kata Nadia, Kemenkes akan memaksimalkan testing dan tracing

Nadia menegaskan, hal tersebut akan terus dilakukan untuk menekan laju penyebaran dan memberikan kesiapan untuk fasilitas kesehatan serta sarana dan prasarana yang ada."Kami akan lihat level PPKM dari masing-masih daerah untuk menentukan pembatasan apa yang perlu dilakukan," kata Nadia, Ahad (8/5). 

Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan Covid-19, penambahan jumlah kasus positif pada Ahad (8/5) sebanyak 227 kasus sehingga total kasus Covid-19 di Indonesia telah mencapai 6.048.431. Bila melihat tren kasus harian, dalam beberapa hari terakhir terlihat ada lonjakan kasus. Padahal, pada awal pekan, kasus harian tercatat 107 kasus atau yang terendah dalam lima bulan terakhir, lalu berangsur naik kembali ke 200-an kasus.

photo
Pemudik antre untuk mendapatan vaksinasi Covid-19 dosis ketiga (booster) di terminal keberangkatan Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung, Sabtu (30/4/2022). - (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

Penambahan kasus baru positif Covid-19 didominasi dari DKI Jakarta sebanyak 78 kasus. Kasus baru terbanyak selanjutnya adalah Jawa Barat yang melaporkan 45 kasus, Banten 22 kasus, Jawa Tengah 19 kasus, dan Jawa Timur melaporkan sebanyak 18 kasus.

Sebanyak 119.559 spesimen dan 64.672 orang telah diperiksa pada Ahad. Angka positivity rate harian sebesar 0,35 persen, sedangkan total kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 6.192 orang. 

Saat ini, epidemiolog dari Universitas Griffith, Australia, Dicky Budiman, mengatakan, dampak mudik Lebaran terhadap kasus Covid-19 baru dapat dilihat dalam waktu sebulan. Menurut dia, jangka waktu tersebut adalah yang paling ideal karena pemerintah juga mewajibkan pemudik untuk memperoleh vaksinasi dosis ketiga atau booster sebelum mudik Lebaran. "Tapi, hal ini juga tergantung seberapa baik kemampuan deteksi," kata Dicky kepada Republika, Ahad (8/5).

Dicky menambahkan, vaksinasi juga bukan menjadi satu-satunya faktor yang membuat perjalanan mudik Lebaran 2022 aman dari ancaman Covid-19. Faktor lain yang juga berpengaruh adalah tingkat kerumunan hingga ventilasi dan sirkulasi udara di suatu ruangan.

Ia mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada meskipun saat ini hanya ada 10-20 persen orang yang terinfeksi. Pasalnya, momen mudik dan arus balik Lebaran adalah saat-saat kerumunan orang bergerak bersamaan.

Keefektifan penularan dalam kerumunan bergantung pada seberapa banyak orang yang mendapatkan vaksinasi. Dicky menilai, jika 70 persen orang yang berada di dalam kerumunan telah mendapatkan vaksin, itu cukup bisa menghambat penularan virus. "Apalagi kalau sampai 100 persen," katanya. 

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, pengaruh mudik Lebaran terhadap angka kasus Covid-19 akan terlihat dalam 14 hari ke depan. Ia berharap tidak ada kenaikan kasus signifikan akibat kepadatan mudik Lebaran.

Menurut pria yang akrab disapa Emil tersebut, pihaknya akan tetap waspada selama sebulan ke depan untuk mengantisipasi kenaikan kasus Covid-19. Kendati demikian, ia mengeklaim ketaatan masyarakat terhadap protokol kesehatan, khususnya memakai masker, masih tinggi berdasarkan hasil pantauannya. 

photo
Petugas kantor kesehatan pelabuhan memeriksa sertifikat vaksinasi Covid-19 pemudik di area Pos Kargo, Gilimanuk, Jembrana, Bali, Kamis (28/4/2022). - (ANTARA FOTO/Fikri Yusuf)

Emil mengatakan, antusiasme masyarakat untuk mengikuti vaksinasi selama mudik Lebaran juga tinggi. "Kami tetap akan bersiaga selama sebulan ke depan. Saya lihat ketaatan masyarakat juga masih tinggi," kata Emil.

Data per Ahad (8/5) menunjukkan, tingkat keterisian rumah sakit pasien Covid-19 di Jabar sangat rendah, yakni berada di angka 0,8 persen. Emil menyebutkan, jika kasus Covid-19 tetap landai pascalibur Lebaran, itu bisa menjadi pertanda yang jelas mengenai transisi dari pandemi ke endemi. 

"Kalau setelah 14 hari dari hari Lebaran kasus tetap landai, maka saya boleh klaim berarti sudah endemi," kata Emil.

Belakangan ini, ungkap Emil, sudah terjadi peningkatan aktivitas masyarakat yang luar biasa. Akan tetapi, kasus Covid-19 tidak mengalami kenaikan signifikan. 

Indonesia memang belum sepenuhnya bebas dari ancaman Covid-19. Di Provinsi Lampung, Dinas Kesehatan Lampung mencatat terdapat enam orang terdeteksi positif Covid-19 pada lima hari setelah Idul Fitri. Sedangkan, pasien positif yang meninggal dunia sebanyak dua orang. 

Berdasarkan data Dinkes Provinsi Lampung, penambahan kasus positif Covid-19 masih terjadi. Pada Selasa (3/5) nihil, Rabu (4/5) bertambah dua orang, Kamis (5/5) tiga orang, Jumat (6/5) nihil, dan Sabtu (7/5) satu orang.

“Terdapat penambahan satu orang kasus positif Covid-19 dari Kota Bandar Lampung, penambahan dua orang selesai isolasi, dan tidak terdapat penambahan kasus kematian atau nihil,” kata Kepala Dinkes Provinsi Lampung, Reihana, akhir pekan lalu. 

Penambahan pasien positif satu orang dari Kota Bandar Lampung merupakan laki-laki berusia 63 tahun. Penambahan dua pasien selesai isolasi berasal dari Pringsewu dan Lampung Timur.

Dia mengatakan, pasien positif Covid-19 yang masih dirawat sebanyak sembilan orang. Ketersediaan tempat tidur di rumah sakit rujukan Covid-19 di Lampung sebanyak 1.694 unit, maka masih tersedia 1.685 unit. Ketersediaan tempat tidur dengan ventilator di ruang isolasi tekanan negatif masih 44 unit yang tersebar di 10 rumah sakit dan terdapat enam unit tempat tidur dengan ventilator di ruang isolasi biasa yang tersebar di tiga rumah sakit. 

Reihana mengatakan, selama pandemi Covid-19 dua tahun terakhir, total spesimen yang telah diuji sebanyak 280.560 spesimen. Dari jumlah itu, yang menghasilkan kasus positif 102.727 spesimen. Total orang yang telah dites swab sebanyak 66.522 orang.

photo
Petugas kesehatan menyuntikkan vaksin dosis ketiga kepada seorang wisatawan saat vaksinasi booster di kawasan objek wisata Tanah Lot, Tabanan, Bali, Rabu (4/5/2022). - (ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)

Daerah Temukan Lagi Kasus Covid-19 

Sejumlah pemerintah daerah kembali menemukan kasus Covid-19 setelah dalam beberapa waktu terakhir nihil kasus. Kendati demikian, situasi penyebaran Covid-19 dinilai masih terkendali. 

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangka Barat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan, menemukan lagi kasus terkonfirmasi positif Covid-19 setelah nihil tambahan kasus positif sejak 22 April 2022. Satu pasien wajib isolasi ditemukan di Kecamatan Tempilang. 

"Kami berharap, masyarakat selalu waspada dan disiplin menjalankan protokol kesehatan karena saat ini masih dalam status pandemi Covid-19," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangka Barat, M Putra Kusuma di Mentok, Ahad (8/5). 

Ia menjelaskan, sejak 22 April 2022, di Kabupaten Bangka Barat sudah tidak ada penambahan kasus warga yang terkonfirmasi positif Covid-19. Bahkan, sejak Ahad (1/5), sudah tidak ada lagi pasien wajib isolasi atau perawatan.

photo
Petugas medis memeriksa kesehatan pengunjung sebelum disuntik vaksin Covid-19 di obyek wisata Dermaga Kereng Bangkirai Sebangau, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Selasa (3/5/2022). - (ANTARA FOTO/Makna Zaezar/nym.)

Dengan adanya satu kasus baru di Kecamatan Tempilang, ia berharap, masyarakat tidak mengabaikan aturan kesehatan yang berlaku selama pandemi berlangsung. Ia menegaskan, protokol kesehatan harus terus dijaga karena potensi penularan masih mungkin terjadi.

Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangka Barat, sejak awal pandemi hingga kini ditemukan 7.053 kasus, 160 pasien meninggal dunia, 6.892 dinyatakan sembuh, dan satu pasien masih wajib menjalani isolasi.

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bangka Barat, Achmad Nusyandi mengeklaim, situasi semakin membaik, tapi harus diiringi dengan kesadaran masyarakat tetap disiplin terhadap protokol kesehatan.

"Selain protokol kesehatan, vaksinasi juga penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh agar saat tertular virus tidak menimbulkan gejala berat," kata Nursyandi.

Di daerah lain, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kepulauan Riau mencatat dua pasien dari tiga kasus baru Covid-19 di Batam meninggal setelah beberapa hari kota industri itu nihil kasus aktif. Juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kepri, Tjetjep Yudiana mengatakan, saat ini, kasus aktif atau jumlah pasien Covid-19 tinggal satu orang.

Selain Batam, kasus aktif Covid-19 juga terdeteksi di Tanjungpinang sebanyak lima orang, Kabupaten Bintan dua orang, dan di Kabupaten Karimun. Pasien di daerah tersebut merupakan pasien yang sudah lebih sepekan tertular Covid-19 dan saat ini dalam masa penyembuhan.

Sementara itu, Kabupaten Kepulauan Anambas, Kabupaten Lingga, dan Kabupaten Natuna nihil kasus aktif Covid-19. "Satu pasien Covid-19 di Natuna meninggal dunia," katanya.

Satgas Penanganan Covid-19 menetapkan tujuh kabupaten dan kota di Kepri sebagai zona kuning atau risiko penularan rendah. Daerah dapat ditetapkan sebagai zona hijau apabila dalam sebulan nihil kasus aktif. "Anambas potensial ditetapkan sebagai zona hijau karena sudah lebih tiga pekan nihil kasus aktif," ujarnya.

Menurut dia, kasus aktif di Kepri sudah turun drastis sejak Maret 2022. Namun, masyarakat perlu mewaspadai penularan dengan menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas.

"Kami tidak ingin jumlah pasien Covid-19 meningkat saat mobilitas penduduk tinggi, terutama saat libur Lebaran. Mari kita waspadai bersama, konsisten gunakan masker, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak interaksi," ucapnya. 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat

Indonesia Setelah Oktober 2022

Enam besar ekonomi dunia akan didominasi oleh kekuatan Asia yaitu Cina, Jepang, India, Indonesia.

SELENGKAPNYA

Arus Balik Melandai

Masih ada sekitar 46 persen kendaraan yang belum kembali pada arus balik.

SELENGKAPNYA

Siapa Mengawal Kasus Minyak Goreng?

KPK, Polri, dan Kejakgung terlihat berjalan sendiri merespons kasus minyak goreng. 

SELENGKAPNYA