Pemain Liverpool Takumi Minamino (kiri) mempertahankan bola yang dibawanya yang akan direbut pemain Norwich City Dimitris Giannoulis dalam pertandingan Liga Inggris, di Stadion Anfield Liverpool, Inggris, pada Rabu 2 Maret 2022. | AP/Jon Super

Olahraga

Ujian Ketangguhan The Reds Liverpool

Liverpool tentu tak ingin menjadi korban Villarreal selanjutnya.

LIVERPOOL -- Dua laga terakhir di Stadion Anfield dalam pentas Liga Champions tidak berjalan sesuai rencana bagi sang empunya stadion, Liverpool. Tim besutan Juergen Klopp itu gagal memetik kemenangan dengan menorehkan satu kali kalah dan satu kali imbang.

Hasil imbang 3-3 kala menjamu Benfica pada laga leg kedua babak perempat final, pertengahan bulan ini, menjadi catatan penampilan terakhir the Reds di Stadion Anfield pada pentas Liga Champions. Kendati begitu, Liverpool tetap berhak melaju ke semifinal dengan keunggulan agregat, 6-4.

Liverpool telah merespons dua hasil minor laga kandang di Liga Champions itu dengan torehan kemenangan beruntun di Liga Primer Inggris. Bahkan, tak hanya menang, the Reds sukses mencetak total enam gol dan tak kebobolan dalam dua laga terakhir di Stadion Anfield, diawali dengan pesta gol ke gawang Manchester United hingga kemenangan atas rival sekota, Everton, 2-0, akhir pekan lalu.

Dengan modal inilah, Liverpool akan menjamu Villarreal di Stadion Anfield pada laga leg pertama semifinal Liga Champions, Kamis (28/4) dini hari WIB. Laju impresif di pentas Liga Champions musim ini, dengan torehan sembilan kemenangan dari 10 laga menjadikan the Reds mengantongi status unggulan.

Status unggulan Liverpool ini diperkuat dengan predikat sebagai salah satu tim terbaik di Inggris dan pemegang juara Liga Champions musim 2018/2019. Kendati begitu, the Reds tidak akan menghadapi lawan sembarangan.

Villarreal menyajikan kejutan terbesar di pentas Liga Champions musim ini dengan menyingkirkan dua favorit juara, Juventus dan Bayern Muenchen. Liverpool tentu tidak mau menjadi klub raksasa berikutnya yang menjadi korban the Yellow Submarine.

''Kami tidak pernah merasa bisa melangkah ke babak ini dengan mudah. Ini adalah semifinal Liga Champions. Jika tidak menghadirkan kesulitan tersendiri, sepertinya malah ada yang salah,'' kata pelatih Liverpool Jurgen Klopp, seperti dilansir laman resmi klub, awal pekan ini.

 
Laga menghadapi Villarreal akan berjalan sangat sulit.
JURGEN KLOPP, Pelatih Liverpool
 

 

Pelatih asal Jerman itu menilai, setidaknya ada dua aspek yang membuat Villarreal bakal menjadi lawan tangguh. Selain diperkuat pemain-pemain yang memiliki semangat, determinasi, dan teknik tinggi, Villarreal juga ditangani pelatih spesial kompetisi berformat turnamen, Unai Emery.

photo
Pemain Liverpool Virgil van Dijk (kanan) berupaya merebut bola dari pemain Inter Milan Alexis Sanchez, dalam pertandingan Liga Champions, pada di Stadion Anfield Liverpool, pada Selasa 8 Maret 2022. - (AP Photo/Jon Super)

Pelatih tersukses pada sepanjang sejarah Liga Europa dengan koleksi empat trofi juara itu dinilai piawai dalam menerapkan taktik dan permainan yang tepat saat tampil di kompetisi berformat turnamen. Taktik dan strategi ini dilengkapi dengan kedisiplinan dan soliditas permainan para penggawa the Yellow Submarine di atas lapangan.

Bisa dibilang, laga ini menjadi ujian untuk Liverpool dalam membuktikan kesabaran dan ketangguhannya. Apalagi, Villarreal memiliki rekor tandang cukup impresif di pentas Liga Champions, dengan torehan tiga kemenangan dan satu hasil imbang dari empat lawatan terakhir ke kandang lawan, termasuk saat membungkam Juventus, 3-0, dan menahan imbang Bayern Muenchen, 1-1.

Pelatih Villarreal, Unai Emery, menegaskan, keberhasilan menyingkirkan dua tim favorit tersebut mendongkrak kepercayaan diri dan memberikan energi tambahan bagi anak-anak asuhnya dalam sisa kompetisi ini. The Yellow Submarine pun masih merasa lapar untuk kembali menenggelamkan tim favorit juara dan kali ini bidikan tertuju pada Liverpool.

''Untuk bisa meraih prestasi, Anda harus bisa melakukan sesuatu dan mengalahkan tim favorit,'' kata Emery di laman resmi UEFA, beberapa waktu lalu.

Sayangnya, rekor lawatan Villarreal ke tanah Inggris terbilang mengecewakan. The Yellow Submarine tak pernah menang kala tampil di Inggris sejak 2005 silam.

Dalam delapan lawatan terakhir ke markas klub asal Inggris, Villarreal memetik tiga hasil imbang dan lima kekalahan. Termasuk saat menyerah 0-3 dari Liverpool di Stadion Anfield pada leg kedua babak semifinal Liga Europa musim 2015/2016.

photo
Pemain Arsenal Bukayo Saka (kiri) berupaya mempertahankan bola yang hendak direbut pemain Liverpool Andrew Robertson dalam pertandingan Liga Inggris di London, 16 Maret 2022. - (EPA-EFE/NEIL HALL)

Prediksi Susunan Pemain:

Liverpool (4-3-3)

Pelatih: Juergen Klopp

Kiper: Alisson

Belakang: Robertson, Van Dijk, Konate, Alexander-Arnold

Tengah: Thiago, Fabinho, Henderson

Depan: Diaz, Mane, Salah

Villarreal (4-4-1-1)

Pelatih: Unai Emery

Kiper: Rulli

Belakang: Estupinan, Torres, Albiol, Foyth

Tengah: Trigueros, Parejo, Capoue, Pino; Lo Celso

Depan: Danjuma

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Villarreal CF (villarrealcf)

 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat

Patuhi Ganjil-Genap Mudik di Tol Trans Jawa

Pemudik diminta mematuhi aturan ganjil-genap untuk menghindari kemacetan parah.

SELENGKAPNYA

Langkah Elon Musk Bisa Batasi Buzzer

Keputusan Elon Musk dalam penghapusan bot spam akan menghambat kinerja para buzzer.

SELENGKAPNYA

Resiliensi Berbasis Alquran

Deklarasi bahwa manusia adalah milik Allah merupakan daya resiliensi fundamen.

SELENGKAPNYA