Guru memberi arahan kepada seorang siswi saat mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) SDN Pondok Pinang 01, Jakarta, Rabu (23/3/2022). | ANTARA FOTO/Reno Esnir/YU

Nasional

Siswa Masih Bisa Pilih PTM atau PJJ

Pelaksanaan PTM terbatas mengikuti panduan di dalam SKB Empat Menteri yang terakhir.

JAKARTA -- Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) menyebutkan, pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas masih mengacu pada ketentuan SKB Empat Menteri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi Covid-19. Orang tua/wali peserta didik tetap diberikan pilihan untuk mengizinkan anaknya mengikuti PTM terbatas atau pembelajaran jarak jauh (PJJ).

"Tentunya menjadi harapan kita semua bahwa kondisi pandemi Covid-19 terus membaik. Tetapi, masih sangat penting bagi dinas pendidikan dan sekolah untuk tetap memastikan pembelajaran bagi seluruh peserta didik bisa berlangsung dengan aman, nyaman, dan menyenangkan," ujar Sekretaris Jenderal Kemendikbudristek, Suharti, dalam siaran pers, Jumat (25/3).

Untuk itu, Suharti menerangkan, pelaksanaan PTM terbatas kembali mengikuti panduan di dalam SKB Empat Menteri yang terakhir. Melalui Surat Edaran (SE) Mendikbudristek Nomor 3 Tahun 2022 PTM terbatas pada satuan pendidikan juga disebutkan mengikuti ketentuan yang sudah diatur di dalam SKB Empat Menteri.

"Selain itu di dalam surat edaran ini juga dijelaskan bahwa orang tua/wali peserta didik diberikan pilihan untuk mengizinkan anaknya mengikuti PTM terbatas atau PJJ," ujar Suharti.

photo
Sejumlah siswa mencuci tangannya dengan cairan pembersih usai mengikuti pelajaran olahraga saat Pembelajaran Tatap Muka (PTM) Terbatas di SDN 2 Loji, Kota Bogor, Jawa Barat, Senin (21/3/2022). - (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/wsj.)

Dalam surat edaran itu juga dijelaskan kembali peranan pemerintah daerah. Pemda berperan untuk melakukan pengawasan dan memberikan pembinaan terhadap penyelenggaraan PTM terbatas, utamanya dalam hal sosialisasi penyelenggaraan PTM terbatas yang aman kepada orang tua/wali peserta didik.

"Kemudian juga memastikan penerapan protokol kesehatan secara ketat oleh satuan pendidikan, dan pelaksanaan survei perilaku kepatuhan terhadap protokol kesehatan serta surveilans epidemiologis di satuan pendidikan," kata dia.

Pemda juga berperan dalam percepatan vaksinasi Covid-19 bagi pendidik, tenaga kependidikan, dan peserta didik. Lalu juga memastikan penanganan temuan kasus konfirmasi Covid-19 di satuan pendidikan, begitu pula memastikan penghentian sementara PTM terbatas berdasarkan hasil surveilans epidemiologis sesuai ketentuan dalam SKB Empat Menteri.

Sementara, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga secara bertahap melonggarkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sebagai langkah menuju endemi Covid-19. Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, pemerintah sudah memberikan ruang lebih luas terkait sejumlah aktivitas masyarakat. Di antaranya pelaksanaan PTM yang rencananya juga akan 100 persen.

Kemudian untuk resepsi pernikahan sudah diperbolehkan makan di tempat. Pemerintah juga membolehkan mudik Hari Raya Idul Fitri asalkan sudah vaksinasi dosis lengkap dan penguat (booster) serta membolehkan shalat tarawih dan Shalat Id berjamaah.

"Yang belum diperkenankan, yaitu buka puasa bersama khususnya ASN dan lain-lain, Pak Presiden langsung menyampaikan," kata Riza.

Meski begitu, ia meminta masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan karena pergerakan pandemi Covid-19 masih dinamis. Beberapa negara, lanjut dia, di antaranya Cina dan Hong Kong yang sedang meningkat.

Sukseskan vaksinasi anak

Orang tua siswa di Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) diminta untuk mendukung mensukseskan program vaksinasi anak untuk pencegahan penyebaran Covid-19.

Kapolresta Mamuju, Kombes Pol Iskandar mengatakan, Polres Kota Mamuju dan Polda Sulbar terus melaksanakan vaksinasi anak secara massal sejumlah sekolah di Kabupaten Mamuju.

photo
Guru memberi arahan kepada seorang siswi saat mengikuti Pembelajaran Tatap Muka (PTM) SDN Pondok Pinang 01 , Jakarta , Rabu (23/3/2022). - (ANTARA FOTO/Reno Esnir/YU)

Ia mengatakan, vaksinasi Covid-19 di Mamuju dilaksanakan Polres Mamuju bersama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Mamuju. "Vaksinasi anak yang serentak dilaksanakan dengan menyiapkan vaksin dosis tahap satu pada sejumlah sekolah di Mamuju," kata Iskandar.

Di Bangka Belitung, sebanyak 112.033 orang atau 77,16 persen dari total 145.197 anak usia enam sampai 11 tahun yang menjadi target vaksinasi Covid-19 sudah mendapat suntikan vaksin dosis kedua.

Koordinator Distribusi Vaksin Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dr. Bangun mengatakan vaksinasi dosis pertama sudah dilakukan pada 140.325 anak usia enam sampai 11 tahun atau 96,64 persen dari sasaran. 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat

Kejakgung Bidik Penyimpangan Ekspor Minyak Goreng

Di Indramayu, pedagang menggelar demo akibat kelangkaan minyak goreng curah.

SELENGKAPNYA

KPK Persilakan Novel Bantu Info untuk Buru Harun Masiku

KPK mengklaim hingga saat ini masih memiliki niat untuk mengejar politikus PDIP tersebut.

SELENGKAPNYA

Permintaan Maaf Indra Kenz dan Terendusnya Aset Tersembunyi

Indra Kenz mengaku mengenal aplikasi binary option Binomo lewat iklan pada 2018 lalu.

SELENGKAPNYA