JAKARTA -- Kementerian Kesehatan terus mengimbau pasien Covid-19 yang bergejala ringan atau tanpa gejala (OTG) agar melakukan isolasi mandiri (isoman) di rumah atau tempat isolasi terpusat (isoter). Kemenkes telah menyediakan obat yang dibutuhkan dan layanan konsultasi bersama dokter secara jarak jauh melalui layanan telemedisin.

"Setelah (konsultasi), pasien isoman juga akan mendapatkan obat gratis yang diantarkan ke rumah pasien," kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi, dalam keterangannya, Ahad (20/2).

Tempat isoter sudah disediakan pemerintah bagi pasien yang rumahnya tidak memiliki ruangan memadai untuk isoman. Nadia memastikan, petugas puskesmas ataupun tenaga kesehatan yang bertugas di layanan isoter akan merawat pasien dengan baik.

Pemerintah, Nadia menambahkan, menyediakan hotline yang dapat dihubungi masyarakat yang belum mendapatkan layanan telemedisin gratis dari Kemenkes. Masyarakat dapat menghubungi WA Kemenkes di Nomor 081110500567, atau melalui e-mail: sertifikat@pedulilindungi.id dan call center di nomor 119 ext 9.

Awalnya, layanan ini hanya bisa diakses warga di Jabodetabek, Karawang, Bandung, Semarang Raya, Surakarta Raya, Kota Yogyakarta, Surabaya Raya, Malang Raya, Kota Denpasar, dan Nusa Dua.

Pada pekan kedua Februari, layanan diperluas ke kota-kota besar lain di Jawa-Bali dan pada 19 Februari 2022 kembali diperluas ke Sumatra, Kalimantan, dan Sulawesi. Sementara, NTB, NTT, dan Papua belum tersentuh.

"Layanan telemedisin terus ditingkatkan dan diperluas untuk membantu agar masyarakat yang isoman dapat memperoleh fasilitas pengobatan yang memadai sehingga mereka tidak perlu dirawat di rumah sakit,” ujar Nadia.

Pasien yang dilayani telemedisin hingga 14 Februari 2022 mencapai 158.075 untuk wilayah Jawa dan Bali. Kemudian, 129.100 resep obat telah dikirimkan ke rumah pasien dan 85 persen di antaranya menerima obat H+1 sejak dipesan. "Kami terus meningkatkan layanan telemedisin agar paket obat yang sampai ke pasien lebih cepat lagi,” kata Nadia.

Nadia menyebut, layanan telemedisin bagi pasien isoman berhasil menjaga tingkat keterisian rumah sakit pada taraf aman. Sebab, fasilitas kesehatan hanya merawat pasien Covid-19 dengan gejala sedang hingga kritis atau disertai komorbid. Hingga Jumat (18/2), tercatat 37 persen dari total kapasitas tempat tidur untuk pasien Covid-19 di rumah sakit sudah terisi. Selain itu, pemerintah juga memiliki persediaan 150 ribu tempat tidur isolasi dan ICU yang belum dibuka.

Layanan telemedisin dan obat gratis di Jawa Barat terbukti bermanfaat bagi para pasien isoman. Data Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Jawa Barat (Pikobar) hingga Jumat (18/2), sebanyak 589 resep paket obat dan vitamin telah didistribusikan kepada masyarakat yang membutuhkan. Sementara, layanan konsultasi telemedisin telah diakses oleh 1.198 orang.

Salah satu pasien isoman, Elma Anugrah, mengaku sangat terbantu dengan adanya program bantuan obat-obatan dan vitamin dari Pikobar tersebut. “Dengan adanya program bantuan obat/multivitamin, kami bahagia atas perhatian Pak Gubernur beserta jajarannya,” ujar Elma yang merupakan warga Margahayu, Bekasi Timur.

Pasien isoman lainnya, Febby, mengaku obat-obatan dan multivitamin yang diberikan dapat membantu masyarakat, khususnya mereka yang kurang mampu dalam upaya untuk meningkatkan kesehatannya. “Sangat membantu sekali untuk warga yang kurang mampu untuk membeli vitamin dan obat-obatan,” katanya. 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat