Mencuci tangan menjadi lebih sering dilakukan selama pandemi (ilustrasi) | Pexels/Burst

Bugar

Kebersihan Menyeluruh Hadapi Pandemi

Pakaian yang sudah digunakan saat beraktivitas di luar rumah idealnya harus dicuci setelah digunakan.

Menjaga kebersihan menjadi bagian yang tak terpisahkan dari upaya melindungi diri pada masa pandemi. Kebersihan itu tak hanya mencakup tubuh, tetapi juga masker dan pakaian yang dikenakan.

Pada masa pandemi ini, sebagian orang mengadopsi kebiasaan baru dengan mandi lebih sering. "Mandi jangan berlebihan, mandi sesuai sama kondisi saja," ujar dokter estetika dr Abelina DF dalam peluncuran Deep Sebum Control and Pore Clarifying Serum dari Base, bulan lalu.

Hal senada juga diungkapkan oleh dokter spesialis kulit dan kelamin dari Bamed, dr Mohammad Yoga Adi Waskito SpDV. Selain mandi, frekuensi mencuci tangan juga lebih sering pada masa pandemi. Namun, frekuensi yang berlebihan dalam mencuci tangan bisa membuat kulit kering.

"Sabunnya yang berpelembap, jangan antiseptik atau gunakan hand sanitizer dan jangan lupa gunakan pelembap setelahnya," ungkap Yoga dalam virtual media briefing bersama Bamed.

Mengenai pakaian, sebagian orang mungkin terbiasa untuk menggunakan pakaian luar atau outer berulang kali sebelum dicuci. "Misalnya (jaket) para ojek online, mereka tidak mungkin cuci tiap hari," ujar dokter spesialis anak dr Lucia Nauli Simbolon MSc SpA dalam We binar Ruang Keluarga SoKlin Antisep, bulan lalu.

Pakaian yang sudah digunakan saat beraktivitas di luar rumah seperti itu ideal nya harus dicuci setelah digunakan. Namun, bila itu tak memungkinkan, pakaian luar yang sudah dipakai ini sebaiknya disimpan di luar rumah sampai pemakaian berikutnya. Namun, pakaian itu boleh disemprot dengan disinfektan. "Jangan dibawa masuk ke dalam rumah. Kalau bisa, dicuci," ungkap Lucia.

photo
Menjaga kebersihan pakaian selama pandemi (ilustrasi) - (Pexels/Rodnae Productions)

Dia juga mengatakan agar pakaian yang ditumpuk di keranjang pakaian kotor berpotensi menjadi sarang kuman sehingga jangan dibiarkan menum puk terlalu lama sebelum dicuci. "Pakaian kotor juga idealnya tidak diletakkan di dalam kamar, tapi di satu tempat dan ditutup."

Di tengah kemunculan varian omikron yang mudah menular, protokol kesehatan (prokes) juga perlu dilakukan dengan tertib. "Yang perlu kita lakukan adalah kita tidak perlu panik, tapi harus terus waspada, karena laju penularannya tinggi," ujar Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam pernyataan resminya. 

 
Kita tidak perlu panik, tapi harus terus waspada.
 
 

Fokus Kebersihan Makanan 

photo
Kulkas Family Hub dari Samsung - (Dok Samsung Indonesia)

Kulkas adalah perangkat rumah tangga yang berperan penting di dapur, sebab kulkas mampu mengangkat tampilan dari sebuah dapur bahkan rumah. Tak ketinggalan, menentukan kesehatan makanan bagi penggunanya. 

Pekan lalu, Samsung melangkah lebih jauh dengan menetapkan standar baru kulkas sebagai real-life solution yang mampu menjawab tantangan dan kebutuhan pengguna, khususnya anak-anak muda masa. Study dari Pricewaterhouse Coopers mendapati, dalam memilih produk teknologi, anak muda khususnya Generasi Milenial dan Gen Z, mencari produk yang mampu memberikan kenyamanan dengan fitur-fitur yang intuitif. 

Selain itu, ada pula faktor memiliki kegunaan yang tinggi, dan dirancang untuk mendukung gaya hidup sehat sehingga lebih sesuai dengan kebutuhan mereka. “Samsung memperkenalkan Samsung Family Hub, produk kulkas terbaru yang sangat pintar dan multifungsi yang mampu memberikan real life solution dengan mengikuti perubahan gaya hidup anak muda masa kini dan memenuhi berbagai kebutuhan mereka,” kata Melvin Rubianto, selaku Head of Home Appliances Product Marketing, Samsung Electronics Indonesia. 

Menurutnya, kulkas Samsung Family Hub tak ubahnya asisten pintar yang akan membantu kita menjadi chef andal di rumah, membuat kita senantiasa terhubung dengan keluarga, membangun mood saat memasak melalui musik atau serial favorit, dan menjadi bagian dari smart home.

Di tengah tren smart home saat ini, kulkas Samsung ini juga mampu terhubung dengan sejumlah perangkat pintar di rumah dengan aplikasi SmartThings. Melalui konektivitas internet of Things (IoT), kita bisa menyalakan atau mematikan smart device, men-setting, atau membatasi penggunaan listriknya.

photo
Samsung Family Hub - (Dok Sharp Electronics Indonesia)

Samsung Family Hub terbaru juga sudah terhubung dengan Bixby yang memungkinkan penggunanya melakukan perintah suara, mulai dari mengatur alarm sampai menyarankan resep. Menariknya, walau kita sedang sibuk memasak, kita bisa tetap terhubung dengan orang lain. 

Takkan ada panggilan penting yang terlewatkan, sebab kulkas Samsung Family Hub bisa terhubung ke smartphone melalui fitur Bluetooth. Sebagai kulkas, Samsung Family Hub juga sudah dilengkapi fitur SpaceMax Technology untuk menyimpan makanan dengan rapi dan tetap segar lebih lama. 

Teknologi ini memungkinkan dinding kulkas yang lebih tipis dengan insulasi tinggi, sehingga tersedia ruang yang lebih luas di dalamnya tapi pendinginannya tetap efisien sehingga hemat energi. Diperkuat dengan Digital Inverter Technology, kulkas pun bekerja dengan efisiensi tinggi, lebih senyap, dan tahan lama.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat