JAKARTA -- Kasus pesepak bola top yang bermasalah dengan jantungnya muncul lagi. Setelah Christian Eriksen kolaps saat membela Denmark pada Euro 2020, kini penyerang Barcelona Sergio Aguero yang mengalami masalah serupa. Aguero beruntung, ia tak sampai pingsan dan langsung ditarik keluar lapangan.

Aguero merasakan nyeri dada saat melawan Alaves dalam pertandingan La Liga akhir pekan kemarin. Ia ditarik pada menit ke-40 karena mengeluh tak nyaman di dadanya. Tim medis segera mengambil tindakan memeriksa kesehatan jantungnya.

"Pemain telah menjalani proses diagnostik dan terapeutik oleh Dokter Josep Brugada dan akan absen selama tiga bulan ke depan karena evaluasi efektivitas pengobatan akan dilakukan," demikian pernyataan Barcelona, dilansir dari Daily Mail, Selasa (2/11).

Aguero dirawat di rumah sakit pada Ahad (31/10) dan Senin (1/11) ketika tes jantung dilakukan. Diagnosis awal menunjukkan mantan pemain Manchester City tersebut menderita aritmia jantung. Aguero mengaku dalam keadaan baik-baik saja melalui unggahan di Twitter pribadinya.

Pemain timnas Argentina tersebut semangat mengikuti proses pemulihan. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada semua orang yang memberikan dukungan sehingga menjadi lebih kuat menjalani proses pemulihan.

Pelatih sementara Barcelona, Serge Barjuan, juga mengungkapkan kondisi pemainnya dalam keadaan tenang. Ia telah berbicara dengan Aguero yang sedang beristirahat.

Pesepak bola yang bermasalah dengan jantungnya cukup banyak. Ada yang fatal hingga meninggal. Ada pula yang masih bisa diselamatkan, seperti Eriksen, karena tindakan medis yang cepat dilakukan di lapangan. Namun, belum tahu apakah Eriksen masih bisa melanjutkan kariernya. Pasalnya, alat pacu jantung dipasang di tubuh sang pemain.

Dilansir dari Roydswithyking, ada penyebab umum serangan jantung mendadak yang menimpa atlet muda, antara lain, kardiomiopati hipertrofik, yaitu suatu kondisi bawaan di mana dinding otot jantung menjadi tebal. Otot yang menebal dapat memengaruhi sistem kelistrikan jantung sehingga menyebabkan detak menjadi cepat atau tak teratur. Hal tersebut bisa menyebabkan kematian.

Kemudian, kelainan arteri koroner. Terkadang orang terlahir dengan arteri koroner yang terhubung secara tak normal. Arteri ini kemudian menjadi terkompresi selama latihan dan tak memberikan aliran darah yang tepat ke otot jantung sehingga menyebabkan kematian mendadak.

Penyakit jantung bawaan yang tak terdeteksi juga menjadi penyebab umum dari serangan jantung mendadak pemain. Selain penyebab di atas, virus juga bisa memengaruhi kerja jantung. Ini pernah dialami bek Real Madrid Dani Carvajal. Beruntung, penyakit ini bisa diobati dan Carvajal bisa terus bermain.

Sementara, penyerang Atletico Madrid Angel Correa mempunyai benjolan pada salah satu ventrikel di jantungnya. Tes selanjutnya mengonfirmasi bahwa ini adalah tumor jinak. Namun, tetap ada ancaman laten kebocoran yang disebabkan oleh tumor yang berpotensi fatal.

Beruntung, operasi Correa di Amerika Serikat pada 2014 silam berhasil. Ia masih bisa melanjutkan kariernya di lapangan hijau.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat