Pekerja saat menyelesaikan pembangunan pedestrian di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Senin (20/9). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merevitalisasi sepuluh ruas jalan di lima wilayah kota administrasi DKI Jakarta untuk penataan pedestrian seluas 41.000 met | Republika/Putra M. Akbar
Suasana pembangunan pedestrian di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Senin (20/9). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merevitalisasi sepuluh ruas jalan di lima wilayah kota administrasi DKI Jakarta untuk penataan pedestrian seluas 41.000 meter persegi hingga a | Republika/Putra M. Akbar
Pekerja saat menyelesaikan pembangunan pedestrian di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Senin (20/9). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merevitalisasi sepuluh ruas jalan di lima wilayah kota administrasi DKI Jakarta untuk penataan pedestrian seluas 41.000 met | Republika/Putra M. Akbar
Pekerja saat menyelesaikan pembangunan pedestrian di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Senin (20/9). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merevitalisasi sepuluh ruas jalan di lima wilayah kota administrasi DKI Jakarta untuk penataan pedestrian seluas 41.000 met | Republika/Putra M. Akbar
Pekerja saat menyelesaikan pembangunan pedestrian di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Senin (20/9). Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merevitalisasi sepuluh ruas jalan di lima wilayah kota administrasi DKI Jakarta untuk penataan pedestrian seluas 41.000 met | Republika/Putra M. Akbar
Terkait
Peristiwa
Pembangunan Pedestrian di Jakarta
Merevitalisasi 10 ruas jalan di lima wilayah kota
Pembangunan pedestrian di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Senin (20/9/2021). Pemprov DKI Jakarta merevitalisasi 10 ruas jalan di lima wilayah kota administrasi Jakarta untuk Pedestrian. Selama tahun 2018-2020 Pemprov DKI telah membangun trotoar seluas 760.305 meter persegi dan pada tahun 2021 akan dibangun trotoar seluas 41.000 meter persegi di lima wilayah. Republika/Putra M. AkbarBaca Selengkapnya';