Gareth Bale. | AP/Alberto Lingria/POOL Reuters

Olahraga

Akhir Paceklik Gol Gareth Bale

Gareth Bale mengejutkan tuan rumah Levante lewat golnya.

VALENCIA — Real Madrid hampir dipermalukan Levante pada pekan kedua La Liga Spanyol, Senin (23/8) dini hari WIB. Dalam drama enam gol pada laga yang berlangsung di Estadio Ciutat de Valencia, kedua tim harus puas bermain imbang 3-3.

Gareth Bale langsung mengejutkan tuan rumah Levante lewat golnya saat laga baru berjalan lima menit. Itu merupakan gol pertama Bale sejak terakhir kali mencatatkan namanya di papan skor untuk Real Madrid pada 578 hari lalu.

Sementara, Levante tak ingin menyerah karena Roger Marti berhasil memecah kebuntuan beberapa detik jelang turun minum. Babak pertama berakhir sama kuat, 1-1.

Sengitnya pertandingan makin terasa tatkala Jose Campana menambah keunggulan Levante pada menit ke-57. Jual-beli serangan terus dilancarkan kedua kubu.

Pasukan El Real berusaha mencari celah dengan memasukkan Vinicius dua menit berselang. Langkah ini terbukti berhasil karena Vinicius menyamakan kedudukan lewat golnya pada menit ke-73.

Namun, Levante benar-benar ingin mempermalukan Los Blancos di awal musim ini karena Rober memperlebar keunggulan lewat gol pada menit ke-79. Sayangnya, mimpi Levante untuk memetik poin penuh harus terkubur dalam-dalam akibat gol kedua Vinicius pada menit ke-85.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Gareth Bale (garethbale11)

Real Madrid sejatinya mendominasi pertandingan. Melirik statistik, tim besutan Carlo Ancelotti itu melepaskan 25 total tendangan meski hanya lima yang mengarah ke gawang. Sementara Levante hanya bisa membukukan total delapan tendangan dan empat di antaranya tepat sasaran.

Dalam urusan penguasaan bola, Real Madrid juga lebih unggul dengan 62 persen plus total 556 operan yang berbanding dengan 351 operan milik Levante. Bedanya, tuan rumah tampil lebih ngotot karena mencatat 17 pelanggaran, tiga kartu kuning, dan satu kartu merah.

Ancelotti sadar dengan statistik yang ada, sudah seharusnya Real Madrid bisa memetik poin penuh. Ia heran anak asuhnya bisa kebobolan tiga gol sekaligus meski sudah menyusun strategi bertahan serapat mungkin.

"Ini pertandingan yang gila. Setelah mengendalikan babak pertama dengan baik, kami justru menyerahkan begitu saja dua poin," kata Ancelotti seperti dilansir Marca, Senin (23/8).

Pelatih yang pernah mempersembahkan ‘La Decima' untuk Real Madrid pada 2014 lalu itu heran dengan penerapan permainan bertahan para pemainnya. Duet Nacho dan Eder Militao sebagai duo bek ternyata gagal membendung serangan lawan sehingga Courtois harus susah payah menahan gempuran Levante.

"Ini sulit dimengerti karena kami seharusnya bisa fokus di sepanjang laga. Kami sudah membawa pemain yang lebih segar, tapi komitmen untuk bertahan semestinya lebih baik," ujarnya.

Hasil imbang menahan Real Madrid untuk mengambil alih puncak klasemen karena hanya mengantongi empat poin. Rival sekota mereka, Atletico Madrid, sementara berada di posisi puncak setelah menang tipis kontra Elche dengan skor 1-0 pada hari yang sama.

Nasib Real Madrid sama seperti Barcelona yang juga bermain imbang. Blaugrana harus puas dengan hasil 1-1 saat menghadapi Athletic Bilbao pada Sabtu (21/8) malam WIB.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat