Petugas BPCB Jawa Tengah menutup bagian utama Candi Ngawen dengan plastik UV di Muntilan, Jawa Tengah, Kamis (4/2). Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah menutup permukaan Candi Ngawen dengan plastik untuk mengantisipasi abu vulkanik dari Erup | Wihdan Hidayat / Republika
Plastik UV menutupi bagian utama Candi Ngawen di Muntilan, Jawa Tengah, Kamis (4/2). Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah menutup permukaan Candi Ngawen dengan plastik untuk mengantisipasi abu vulkanik dari Erupsi Gunung Merapi. Penutupan per | Wihdan Hidayat / Republika
Petugas BPCB Jawa Tengah menutup bagian utama Candi Ngawen dengan plastik UV di Muntilan, Jawa Tengah, Kamis (4/2). Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah menutup permukaan Candi Ngawen dengan plastik untuk mengantisipasi abu vulkanik dari Erup | Wihdan Hidayat / Republika
Petugas BPCB Jawa Tengah menutup bagian utama Candi Ngawen dengan plastik UV di Muntilan, Jawa Tengah, Kamis (4/2). Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah menutup permukaan Candi Ngawen dengan plastik untuk mengantisipasi abu vulkanik dari Erup | Wihdan Hidayat / Republika
Petugas BPCB Jawa Tengah menutup bagian utama Candi Ngawen dengan plastik UV di Muntilan, Jawa Tengah, Kamis (4/2). Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah menutup permukaan Candi Ngawen dengan plastik untuk mengantisipasi abu vulkanik dari Erup | Wihdan Hidayat / Republika
Terkait
Peristiwa
Penutupan Permukaan Candi Ngawen
Mengantisipasi abu vulkanik dari Erupsi Gunung Merapi.
Menutup bagian utama Candi Ngawen dengan plastik UV di Muntilan, Jawa Tengah, Kamis (4/2). Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah menutup permukaan Candi Ngawen dengan plastik untuk mengantisipasi abu vulkanik dari Erupsi Gunung Merapi. Penutupan permukaan Candi ini setelah Candi Borobudur dan Candi Mendut. Foto: Republika / Wihdan Hidayat Baca Selengkapnya';