Pemain Torino Alejandro Berenguer (kiri) merayakan kemenangan dalam sebuah pertandingan. | EPA-EFE/ALESSANDRO DI MARCO

Olahraga

Potensi Hujan Gol ke Gawang Torino

Pelatih Paulo Fonseca sangat berambisi untuk membawa timnya meraih tiga angka saat berhadapan dengan Torino.

 

 

ROMA -- AS Roma berhasrat untuk meneruskan laju positif mereka dalam ajang kompetisi domestik Seri A Liga Italia saat menjamu tim asal Piedmonte, Torino, pada pekan ke-12 yang akan berlangsung di Stadion Olimpico, Jumat (18/12) dini hari WIB nanti.

Roma menjadi salah satu tim paling produktif di Seri A sejak kampanye ini berlangsung. Tim berjuluk Serigala Ibu Kota telah mencatat 24 gol dengan berada di posisi enam klasemen, mengemas 21 poin, dan terpaut enam angka dari AC Milan di kursi pertama.

Adapun dari catatan membobol gawang terbilang cukup mengerikan, 35 gol hadir dari skema open play. Sementara, tiga gol lainnya hadir melalui tendangan penalti dan set piece, pun empat gol menyarang melalui skema serangan balik.

Ketiga pemain yang kerap langganan mencatatkan namanya di papan skor adalah Henrikh Mkhitaryan dengan koleksi enam gol, Jordan Veretout lima gol, dan penyerang Edin Dzeko yang mengoleksi empat gol.

Boleh dibilang ketiganya menjadi mesin gol tim besutan Paulo Fonseca. Menukil dari Whoscored, efektivitas gol I Giallorossi dapat diukur dari perbandingan jumlah tembakan mereka per laga. Hingga pekan ke-11, Roma mampu melepas total 112 tembakan, dengan 43 di antaranya mengarah tepat sasaran. "Saya menetapkan target untuk diri saya sendiri pada hari pertama musim ini, yang melakukan lebih baik dari sebelumnya. Mengingat terakhir kali kami berada di urutan kelima, itu berarti empat besar dan satu tempat di Liga Champions," kata pelatih Fonseca menjelaskan dikutip laman resmi klub, Rabu (16/12).

Pelatih Paulo Fonseca sangat berambisi untuk membawa timnya meraih tiga angka saat berhadapan dengan Torino. Ia pun berharap Roma selalu berada di trek positif untuk bisa memenuhi target mereka pada akhir musim. "Kami memiliki ambisi yang besar, saya percaya dengan kualitas tim ini dan saya berharap kami bisa memberikan yang terbaik dalam setiap pertandingan," ujar dia.

Torino Football Club merupakan nama klub sepak bola Italia yang bermain di Divisi Utama Serie A. Klub ini didirikan pada tahun 1906 dan bermarkas di kota Torino, Italia.

Di sisi lain, legenda hidup Roma Roberto Pruzzo mengeklaim penyerang Bosnia, Edin Dzeko, sebagai pemain lengkap. Ia percaya Dzeko dapat memberikan sesuatu yang telah lama diharapkan oleh para pendukung Giallorossi. "Dzeko adalah pemain yang lengkap, dia bekerja dengan sangat baik. Dia adalah titik referensi bagi rekan satu timnya," kata Pruzzo dikutip Football Italia.

Adapun Dzeko telah mencetak 111 gol untuk Roma dan hanya terpaut beberapa angka dari Pruzzo (138) dan Francesco Totti (307) dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa. Alhasil, Dzeko bisa menjadi ‘hantu’ menakutkan bagi lini pertahanan Torino.

Sementara, situasi kurang menyenangkan tengah dijalani Torino. Tim asal utara Italia itu kerap kesulitan bersaing dengan tim lain pada awal kampanye Seri A musim ini. 

Il Toro, julukan Torino, saat ini tercecer di peringkat ke-18 dengan baru mengemas satu kemenangan, tiga imbang, dan tujuh kekalahan. Anak asuh Marco Giampaolo bahkan telah kebobolan 27 gol dalam 11 pertandingan, mengerikan.

Melihat anjloknya performa klub, Presiden Torino Urbano Cairo menegaskan penting untuk para pemain menunjukkan semangat dan tekad yang keras dalam setiap pertandingan.

Cairo mendesak Simone Zaza dan kolega untuk memberikan semua yang mereka punya di sisa perjalanan kompetisi kali ini. Hal itu demi menyelamatkan mereka dari jurang degradasi.

"Keinginan itu harus ditunjukkan para pemain. Bahwa mereka masih yang kita kenal satu setengah tahun yang lalu. Penting bagi mereka untuk ingin membuktikannya. Pemain harus menunjukkan atribut yang penting dimiliki pada masa-masa sulit," ujar Cairo, dilansir Football Italia.

photo
Pemain Torino Soualiho Meite membawa  bola dalam sebuah pertandingan melawan AS Roma - (EPA-EFE/ALESSANDRO DI MARCO)

Angka dan fakta

1- Torino baru memenangkan satu pertandingan dari 11 laga di kompetisi Seri A yang telah dimainkan.

1- Dalam lima pertemuan terakhir melawan AS Roma, Torino hanya mengemas satu kemenangan dengan empat lainnya berujung kekalahan.

2- Torino telah kebobolan dua gol dalam delapan dari 10 pertandingan terakhir mereka di Seri A.

3- AS Roma sukses menjaga clean sheet dalam tiga pertandingan kandang terakhir mereka di level domestik Seri A.

4- Giallorossi menjadi tim keempat dengan produktivitas gol terbanyak, yakni 24 gol dalam 11 pertandingan di bawah AC Milan (25), Napoli (26), dan Inter Milan (29).

2- Dalam enam pertandingan yang berlangsung di Stadion Olimpico, AS Roma telah menelan dua kekalahan atas Torino pada 5 Januari 2020 dan 20 Desember 2017 silam.

9- Roma tidak terkalahkan dalam sembilan pertandingan kandang terakhir mereka di Seri A.

15- Torino gagal memenangkan 15 dari 16 pertandingan terakhir mereka (Seri A).

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat