Hikmah Republika Hari ini | Republika

Hikmah

Jalan Takwa

Sandarkan segala segala urusan kepada-Nya dan menitilah jalan takwa.

Oleh AGUS SOPIAN

OLEH AGUS SOPIAN

Setiap orang menginginkan hidupnya dipenuhi kebahagiaan dan kemudahan. Berbagai cara dilakukan untuk memperolehnya. Tua muda, semua berlomba meraihnya.

Namun, pada prosesnya, tak jarang manusia salah memilih jalan hingga berujung derita dan sengsara. Kebanyakan dari mereka memfokuskan kebahagiaannya hanya pada urusan duniawi semata. Harta, keturunan, dan jabatan dianggap sebagai sumber kebahagiaan.

Padahal sejatinya kebahagiaan dan kemudahan hidup akan diperoleh jika kita dekat dengan Allah SWT. Sandarkan segala segala urusan kepada-Nya dan berusahalah menjadi orang yang bertakwa. Memilih dan menempuh jalan takwa memang tidak mudah. Namun, percayalah, hanya dengan takwa kebahagiaan sejati akan diraih.

Takwa ialah sikap tidak menuhankan sesuatu selain Allah. Meyakini sepenuhnya bahwa segala urusan berada dalam kekuasaan-Nya. Sehingga kegelisahan dan kesedihan akibat urusan dunia akan menjauh dari orang yang bertakwa.

Sebab, hawa nafsu dunialah yang menghalangi seseorang dari mengenal Allah. Kesibukan dunia memalingkan manusia dari keinginan mengenal cahaya kebenaran-Nya.

Orang yang bertakwa senantiasa mengikuti Alquran dan ajaran Rasulullah serta tidak tenggelam dalam kehidupan dunia. Mereka menjadikan kehidupan dunia sebagai tujuan akhirat.

Ibnu Al-Jauzi dalam kitab Shaidul Khatir menyebutkan bahwa siapa pun yang mengikuti Alquran dan sunah sekaligus mengamalkannya, pasti akan selamat dari kesesatan. Pasti terlepas dari kesengsaraan akhirat dan di dunia pun tidak akan melarat. Sebagaimana Allah SWT berfirman, "Barang siapa yang mengikuti petunjuk-Ku, dia tidak akan sesat dan tidak akan celaka." (QS Thaha: 123).

Allah janjikan kebahagiaan dan kemudahan bagi orang bertakwa. Mereka tidak akan merasa sedih dan gelisah, meski keadaan memaksa untuk menyerah. Allah SWT berfirman, "Barang siapa bertakwa dan mengadakan perbaikan, tidak ada rasa takut pada mereka dan mereka tidak bersedih hati." (QS al-A'raf: 35).

Allah SWT menjamin orang bertakwa dengan berbagai fasilitas. Pertama, diberikan jalan keluar dari setiap masalah, bencana dan hal-hal yang diharamkan Allah. "Barang siapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya." (QS ath-Thalaq: 2).

Kedua, diberikan rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka. "....dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka." (QS ath-Thalaq: 3).

Ketiga, diberikan kemudahan dalam segala urusan. "Dan barang siapa bertakwa kepada Allah, niscaya Dia menjadikan kemudahan baginya dalam urusannya" (QS ath-Thalaq: 4).

Keempat, diampuni dosa-dosanya yang telah lalu. "Barang siapa bertakwa kepada Allah, niscaya Allah akan menghapus kesalahan-kesalahannya." (QS ath-Talaq: 5).

Kelima, dilipatgandakan pahala baginya meskipun yang diamalkan itu mudah dan sedikit. "...dan akan melipatgandakan pahala bagimu." (QS ath-Thalaq: 5).

Takwalah yang akan membuat manusia bangkit saat tergelincir dan menuntunnya ke jalan yang benar. Maka dari itu, berletih-letihlah kita dalam beribadah kepada Allah. Raihlah takwa agar hidup selamat dan bahagia di dunia juga di akhirat.

Allah SWT berfirman, "Allah menyelamatkan orang-orang yang bertakwa karena kemenangan mereka. Mereka tidak disentuh azab (neraka) dan mereka tidak bersedih hati." (QS al-Zumar: 61). Wallahu a'lam.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat