Tangkapan layar akun Instagram Banksy | Dok Instagram/Banksy

Internasional

Karya Banksy untuk George Floyd

Banksy adalah salah satu seniman paling produktif pada abad ini.

LONDON -- Seniman grafiti asal Inggris, Banksy, menyatakan dukungannya untuk gerakan Black Lives Matter dan mengekspresikan kritikan soal isu rasialisme melalui karya terbarunya. Kritikan itu disampaikan melalui akun Instagram-nya dengan menyinggung kematian pria Afrika-Amerika, George Floyd, oleh petugas kepolisian di Minneapolis pada 25 Mei lalu.

Dalam akun Instagram-nya, Banksy mengatakan bahwa kematian Floyd adalah persoalan rasialisme kulit putih. Banksy mengunggah hasil karyanya pada Instagram. Gambar tersebut menunjukkan bendera Amerika Serikat (AS) yang dibakar oleh sebuah lilin dan gambar orang tanpa raut wajah berwarna hitam dalam bingkai foto.

"Orang kulit berwarna digagalkan oleh sistem. Sistem kulit putih. Seperti pipa bocor yang membanjiri penghuninya di lantai bawah," tulisnya.

Sistem yang salah, menurut Banksy, membuat hidup para warga kulit berwarna di AS menjadi sengsara. Namun, bukan tugas mereka untuk memperbaikinya. "Mereka tidak bisa, tidak ada yang akan membiarkan mereka berada di apartemen lantai atas. Ini masalah kulit putih. Dan, jika orang kulit putih tidak memperbaikinya, seseorang harus datang dan menendang pintunya," ujarnya dilansir dari the Guardian.

photo
Tangkapan layar akun Instagram Banksy - (Dok Instagram/Banksy)

Identitas Banksy telah lama menjadi rahasia yang dijaga ketat. Dia adalah salah satu seniman paling produktif pada abad ke-21. Banksy banyak mendapatkan perhatian untuk karya-karyanya yang bermuatan politik.

Sebelum bersuara mengenai isu rasialisme di AS, Banksy juga menyampaikan tributnya untuk para petugas kesehatan di Inggris yang berada di garis depan perjuangan melawan korona.

photo
Tangkapan layar akun Instagram Banksy - (Dok Instagram/Banksy)

Kemudian, masih pada masa karantina, ia berkarya di sebuah kamar mandi. Dalam akun Instagram pribadinya, ia menulis caption tentang istrinya yang tak suka apabila ia harus bekerja dari rumah. Banksy telah menjadi 100 tokoh paling berpengaruh versi majalah Times pada 2010.

Kematian Floyd telah menuai protes antirasialisme di AS dan sejumlah negara lain. Floyd meninggal dunia setelah seorang petugas polisi kulit putih menekan lehernya dengan lutut. Sebanyak 4.000 orang diperkirakan akan menggelar aksi demonstrasi di Bristol, yang merupakan kampung halaman Banksy.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Banksy (@banksy) on

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat