Ekonomi
bjb Kredit Usaha Rakyat, Sukseskan Bisnis Semprong Amoundy
Perjalanan bisnis Semprong Amoundy tidak terlepas dari peran bank bjb. Bisnisnya ditopang oleh kredit Usaha Rakyat (KUR) dari bank bjb.
Semprong Amoundy merupakan salah satu UMKM yang masuk kategori industri pangan. Bisnis kue semprong ini berawal di tahun 2005. Lokasi usahanya di Jalan Anjun Kaler, RT 12 RW 13, Kelurahan Karawang Kulon, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat.
Pemakaian Amoundy merupakan akronim bunyi dari nama pemiliknya, yaitu Asep, Mang OO dan Andi. Menurut Andi yang merupakan pemilik bisnis semprong, bisnisnya berawal dari turun menurun keluarganya.


"Kami meneruskan usaha keluarga yang dulu khusus membuat es krim. Kini, kami juga memroduksi camilan semprong, yang bisa juga dijadikan tempat untuk es krim," ujar Andi. Kue semprong yang diproduksi ini berbentuk kerucut dengan rasa tidak terlalu manis.
Teksturnya renyah dan rasanya gurih. Menurut ayah dari lima anak ini, semprong ini cocok untuk camilan di waktu senggang, dan sulit berhenti jika sudah mencobanya. Itu disebabkan oleh rasa dan kualitas semprongnya.

"Kami utamakan kualitas dan rasa sehingga konsumen ketagihan," ujarnya. Andi memastikan semprong Amoundy dijamin halal, sehat dan tidak memakai bahan kimia. Bahan yang dipakai untuk semprong, yakni tepung, mentega, gula, santan dan telor.
Selain bahan-bahan itu, Andi juga memiliki resep khusus yang membuat semprongnya terasa berbeda dengan semprong lainnya. Semprong kerucut buatan Andi sengaja dikemas dengan memenuhi fungsi protektif dengan menggunakan kardus dan plastik.

Produksi semprong ini dikerjakan secara manual dengan melibatkan 20 orang pegawainya. "Kami libatkan masyarakat setempat sebagai pekerja," tutur Andi. Semprong kerucut dikemas dalam tiga ukuran. Yakni besar, sedang dan kecil.

Untuk ukuran besar dibandrol dengan harga Rp 100 ribu, sedang Rp 50 ribu, dan kecil Rp 35 ribu untuk ukuran kecil. Semprong Amoundy dipasarkan juga melalui aplikasi e-commerce. Diantaranya Go Food, Grab Food dan Shopee Food.
Dari bisnis semprongnya, Andi mampu mendulang omset sebesar Rp 150 juta per bulan. Bagi yang ingin memesan Semprong Amoundy dapat menghubungi nomor 0857 1548 7008. Produk semprong Amoundy dipasarkan di Kabupaten Karawang.

Semprong Amoundy juga dipasarkan oleh peran reseller di marketplace Shopee, Lazada, Bukalapak dan Tokopedia. Perjalanan bisnis Semprong Amoundy tidak terlepas dari peran bank bjb. Bisnisnya ditopang oleh kredit Usaha Rakyat (KUR) dari bank bjb.
Andi merasa proses pengajuan bjb KUR relatif mudah. Kala itu, Andi mengajukan pinjaman ke bank bjb Kantor Cabang Karawang. Kebutuhan pinjaman modal Andi selaras dengan produk yang dimiliki bank bjb.
bjb KUR adalah fasilitas pinjaman dari bank bjb yang diberikan kepada pelaku usaha, baik perorangan, badan usaha atau kelompok usaha dengan skala mikro kecil dan menengah. Plafon bjb KUR maksimal Rp 500 juta.
Keunggulan bjb KUR, yakni suku bunga ringan dan bebas biaya provisi. "Saya ucapkan terima kasih kepada bank bjb yang selalu mendukung UMKM, hingga kami dapat tumbuh dan berkembang," tandasnya.
Advertorial
Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.