Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken (kanan), bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Nusa Dua, Bali, akhir 2022 lalu. | AP/Stefani Reynolds/Pool AFP

Kabar Utama

AS Peringatkan Cina: Jangan Bantu Rusia

Ukraina terus minta pesawat tempur.

MUNICH -- Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi pada di sela-sela Konferensi Keamanan Munich pada Sabtu (19/2/2023). Informasi soal rencana Cina membantu Rusia menyerang Ukraina jadi salah satu agenda yang dibicarakan.

Pertemuan tersebut menandai tatap muka pertama antara pejabat senior kedua negara setelah kemunculan balon mata-mata Cina oleh wilayah AS. "Baru saja bertemu dengan diplomat top RRC (Republik Rakyat Cina), Wang Yi," ujar Blinken menulis di Twitter.

“Saya mengutuk serbuan balon pengintai RRC dan menekankan hal itu tidak boleh terjadi lagi," ujarnya mengungkapkan pembahasan pertemuan.

Selain masalah balon, Blinken mengatakan, dia memperingatkan Cina agar tidak memberikan dukungan material ke Rusia. Permintaan tersebut mengacu pada perang di Ukraina yang akan memasuki tahun kedua pada 24 Februari 2023.

“Saya juga menekankan pentingnya menjaga jalur komunikasi yang terbuka,” ujar Blinken dalam cuitan itu.

photo
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken (kanan), bertemu dengan Menteri Luar Negeri Cina Wang Yi di Nusa Dua, Bali, akhir 2022 lalu. - (AP/Stefani Reynolds/Pool AFP)

Dalam pertemuan dengan Cina, Blinken secara blak-blakan mendesak Cina berhenti membantu Rusia menghindari dampak sanksi ekonomi. Perdagangan Cina dengan Rusia tercatat meningkat setelah serangan ke Ukraina pada Februari tahun lalu. Cina jadi tujuan penjualan minyak dan gas Rusia setelah komoditas itu dibatasi di Eropa.

Cina juga diduga membeli minyak bumi di bawah batas harga 60 dolar AS per barel yang diberlakukan oleh kelompok negara Uni Eropa dan G-7.

Blinken mengatakan kepada sejumlah media di AS bahwa mereka memiliki informasi yang mengindikasikan bahwa Cina kemungkinan memberikan bantuan kepada Rusia, kemungkinan termasuk senjata dan amunisi, untuk perang Ukraina.

“Kekhawatiran kami sekarang adalah, berdasarkan informasi yang kami miliki, bahwa mereka (Cina) sedang mempertimbangkan untuk memberikan dukungan yang mematikan,” kata Blinken kepada CBS. "Dan kami telah menjelaskan kepada mereka bahwa hal itu dapat menyebabkan masalah serius bagi hubungan AS-Cina."

photo
Presiden Rusia Vladimir Putin bertemu Presiden Cina Xi Jinping di Beijing, Februari 2022 lalu. - ( Kremlin Pool Photo via AP File)

Blinken juga mengatakan kepada NBC bahwa Cina belum melewati batas untuk memberikan bantuan yang mematikan. Tetapi dia akan segera mengeluarkan bukti untuk menunjukkan bagaimana Beijing secara serius mempertimbangkan untuk menyediakan peralatan termasuk senjata kepada Rusia.

Sebelum pertemuan itu, Wang menyatakan pada pekan lalu, balon Cina yang terbang di wilayah AS adalah milik sipil. Benda tersebut membelok keluar jalur dan memasuki AS karena kekuatan hembusan angin.

“Kami meminta AS untuk menanganinya dengan tenang dan profesional berdasarkan konsultasi dengan pihak Cina,” kata saat mengonfirmasi kepemilikan balon itu.

“Sayangnya, AS mengabaikan fakta ini dan menggunakan jet tempur canggih, dan menjatuhkan balon dengan misilnya. Ini, menurut saya, tidak masuk akal dan histeris,” ujarnya.

Penampakan balon udara milik CIna yang meledak setelah ditembak pesawat tempur AS pada Sabtu (4/2) di lepas pantai Carolina Selatan. - (twitter)  ​

Ketegangan ini pula yang membuat kunjungan Blinken ke Cina batal dilakukan. Namun, setelah itu pemerintah Joe Biden mencoba menenangkan suasana dengan tidak gegabah melabeli tiga kemunculan benda asing lain yang dilumpuhkan oleh militer AS di wilayah Amerika Utara sebagai milik Cina. 

Kejar pesawat tempur

Sementara, pejabat Ukraina mendesak anggota Kongres AS untuk menekan pemerintahan Presiden Joe Biden mengirim jet tempur F-16 ke Kiev. Para pejabat itu mengatakan, jet tempur akan meningkatkan kemampuan Ukraina untuk menyerang unit rudal Rusia dengan roket buatan AS.

Lobi ini dilakukan di sela-sela Konferensi Keamanan Munich. Menteri Luar Negeri Dmytro Kuleba melakukan pembicaraan dengan anggota perwakilan Partai Demokrat dan Partai Republik.

“Mereka mengatakan kepada kami bahwa mereka ingin (F-16) untuk menekan pertahanan udara musuh sehingga mereka bisa mendapatkan drone mereka di luar garis depan Rusia," kata Senator Mark Kelly kepada Reuters pada Sabtu (18/2) malam.

photo
Pesawat F-16V buatan Amerika Serikat terbang dalam latihan militer di Taiwan pada 2020 lalu. (AP Photo/Chiang Ying-ying) - (AP)

Empat delegasi dari Senat dan House of Representatives AS menghadiri pertemuan keamanan utama di Eropa. Ini menunjukkan dukungan bipartisan yang jelas untuk Ukraina.

Kelly dan tiga anggota parlemen lainnya menyatakan, mereka percaya bahwa dukungan sedang dibangun di Kongres untuk menyediakan F-16 bagi Ukraina. Ini adalah salah satu jet tempur multi-peran paling serbaguna di dunia.

Angkatan udara Ukraina telah mengadaptasi roket udara-ke-permukaan AGM-88 HARM buatan AS untuk ditembakkan dari jet tempur MiG-29 rancangan Soviet. Roket mengasah transmisi elektronik dari radar unit rudal permukaan-ke-udara.

Ukraina mengatakan, pilot mereka dapat lebih efektif menargetkan unit rudal pertahanan udara S-300 dan S-400 Rusia dengan AGM-88 jika roket ditembakkan menggunakan avionik F-16 yang lebih canggih.

photo
Pasawat Mikoyan MiG-31K milik militer Rusia terbang membawa Kh-47M2 Kinzhal yang mampu membawa hulu ledak nuklir dalam parade militer di Moscow, Rusia, pada 2021 lalu. - (AP/AP)

“Mereka berpendapat bahwa mereka membutuhkan pesawat itu untuk misi SEAD (penindasan pertahanan udara musuh). Mereka mungkin berpikir mereka dapat melakukan pekerjaan yang lebih baik dalam mengalahkan S-400," ujar Kelly.

Kelly mengatakan, setidaknya membutuhkan pelatihan selama satu tahun untuk menguasai semua kemampuan F-16. Menurut Kelly, pilot Ukraina dapat dilatih untuk melakukan sejumlah hal terbatas dalam beberapa bulan.

Seruan untuk memasok Ukraina dengan jet tempur canggih mengikuti kesepakatan Prancis, Inggris, Amerika Serikat, dan Jerman untuk memasok Kiev dengan tank tempur modern. Washington telah memberikan bantuan militer ke Ukraina sekitar 30 miliar dolar AS, sejak awal invasi Rusia. 

Isra dan Mi'raj: Dari Pancaran Cahaya Menuju Pencerahan

Mukjizat Isra Mi'raj merupakan perpanjangan dari keyakinan kita terhadap mukjizat kenabian.

SELENGKAPNYA

Menuju Ilmu Sosial Profetik (3)

Ilmu Sosial Profetik buahnya akan dipetik dalam waktu lama.

SELENGKAPNYA

Hal-Hal Ini telah Bikin Sempoyongan Arab

Tiga tahun terakhir, ada beberapa hal yang membuat dunia Arab sempoyongan.

SELENGKAPNYA

Ikuti Berita Republika Lainnya