Ketua Sub-Komite Investigasi Kecelakaan Penerbangan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Nurcahyo Utomo menyampaikan paparan saat memberikan keterangan laporan akhir investigasi kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJY182 rute Jakarta-Pontianak di | Republika/Prayogi
Ketua Sub-Komite Investigasi Kecelakaan Penerbangan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Nurcahyo Utomo (tengah) menyampaikan paparan saat memberikan keterangan laporan akhir investigasi kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJY182 rute Jakarta-Pont | Republika/Prayogi
Ketua Sub-Komite Investigasi Kecelakaan Penerbangan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Nurcahyo Utomo (dua kiri) menyampaikan paparan saat memberikan keterangan laporan akhir investigasi kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJY182 rute Jakarta-Po | Republika/Prayogi
Ketua Sub-Komite Investigasi Kecelakaan Penerbangan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Nurcahyo Utomo menyampaikan paparan saat memberikan keterangan laporan akhir investigasi kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJY182 rute Jakarta-Pontianak di | Republika/Prayogi
Ketua Sub-Komite Investigasi Kecelakaan Penerbangan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Nurcahyo Utomo menyampaikan paparan saat memberikan keterangan laporan akhir investigasi kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJY182 rute Jakarta-Pontianak di | Republika/Prayogi
Ketua Sub-Komite Investigasi Kecelakaan Penerbangan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Nurcahyo Utomo menyampaikan paparan saat memberikan keterangan laporan akhir investigasi kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJY182 rute Jakarta-Pontianak di | Republika/Prayogi
Ketua Sub-Komite Investigasi Kecelakaan Penerbangan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Nurcahyo Utomo menyampaikan paparan saat memberikan keterangan laporan akhir investigasi kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJY182 rute Jakarta-Pontianak di | Republika/Prayogi

Peristiwa

Laporan Akhir Investigasi Kecelakaan Sriwijaya Air.

Posisi tuas throttle atau pengatur mesin tidak sama antara kanan dan kiri.

Ketua Sub-Komite Investigasi Kecelakaan Penerbangan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Nurcahyo Utomo menyampaikan paparan saat memberikan keterangan laporan akhir investigasi kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJY182 rute Jakarta-Pontianak di Kantor KNKT Jakarta, Kamis (10/11/2022). KNKT menyimpulkan ada enam faktor penyebab kecelakaan Pesawat Sriwijaya Air SJY182 pada 9 Januari 2021 diantaranya faktor mekanis seperti 'thrust asymmetry' dimana posisi tuas throttle atau pengatur mesin tidak sama antara kanan dan kiri serta faktor manusia yang percaya kepada konfirmasi bias dari sistem Cruise Trush Split Monitor (CTSM) yang bekerja terlambat dalam memutus pengatur mesin otomatis dan memberikan peringatan ke kokpit. Republika/Prayogi

  ';