Ilustrasi pengusaha baru. | ANTARA FOTO/Arif Firmansyah/hp.

CSR

Depok Bantu Permodalan Pengusaha Baru

Dinas Koperasi dan Usaha (DKUM) Kota Depok mendorong para pengusaha baru mendapatkan permodalan.

Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Depok terus berkomitmen untuk menurunkan angka pengangguran, yakni dengan berusaha menciptakan pengusaha atau wiraswasta baru.

Kepala Disnaker Kota Depok Mohamad Thamrin mengatakan, untuk mewujudkan hal tersebut, tahun ini pihaknya menggandeng Dinas Koperasi dan Usaha (DKUM) Kota Depok untuk mendorong mendapatkan permodalan.

"DKUM Kota Depok memiliki program 5.000 wirausaha baru dan 1.000 wirausaha perempuan, sesuai dengan janji kampanye Wali Kota Depok Mohammad Idris dan Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono. Jadi, itu harus dapat kita wujudkan agar terciptanya wirausaha baru. Permasalahan tentu permodalan. Nah, kita coba bicarakan untuk bekerja sama dengan program kami juga, meminimalkan pengangguran," ujar Thamrin di Balai Kota Depok, beberapa waktu lalu.

Ia menambahkan, berdasarkan pengalaman pada tahun sebelumnya, program pelatihan perlu digencarkan juga, kemudian diarahkan untuk berwirausaha.

"Berkaca dari pengalaman pada tahun sebelumnya, pasca-pelatihan banyak alumni pelatihan yang tidak ingin bekerja di tempat orang, tapi mereka ingin bekerja mandiri atau berwirausaha. Hal ini perlu ditindaklanjuti dan diintervensi oleh pemerintah," tuturnya.

Menurut Thamrin, kolaborasi ini sangat tepat karena Disnaker Kota Depok memiliki alumni yang sudah mendapatkan kompetensi menjadi wirausaha di pelatihan kerja. Sedangkan, DKUM Kota Depok memiliki program 5.000 pengusaha baru sehingga dengan kolaborasi ini kesulitan yang dihadapi para alumni pelatihan kerja dalam permodalan diharapkan dapat teratasi.

"Jadi, para alumni yang ingin berwirausaha kami serahkan ke DKUM Kota Depok  agar bisa dibantu permodalannya. Kami juga berharap ada corporate social responsibility (CSR), baik dari Bank Jawa Barat (BJB) ataupun perusahaan lain untuk membantu permodalan para alumni pelatihan kerja" jelasnya. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Pemerintah Kota Depok (pemkotdepok)

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat