Pembalap memacu kecepatan sepeda motornya saat balapan Moto3 seri Pertamina Grand Prix of Indonesia 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Ahad (20/3/2022). Mario Aji Mario hanya bisa finish di posisi ke-14, sementar | Republika/Thoudy Badai

CSR

UMKM Unggulan di MotoGP Mandalika

UMKM itu ada yang menjual batik, ada pula makanan khas Lombok dan produk kerajinan suku Dayak.

Gelaran Pertamina MotoGP Indonesia di Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok, Ahad (20/3) memperbesar peluang UMKM untuk memperkenalkan produknya ke tamu mancanegara. UMKM tersebut antara lain mitra binaan PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT) dan Zaturrizka.

Dua mitra binaan PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT), yakni Batik Kuntul Perak dan Lenny Souvenir, turut meriahkan pameran produk  UMKM unggulan yang digelar Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop) dalam rangkaian ajang balap MotoGP 2022.

Keduanya secara khusus difasilitasi PKT sesuai undangan Kemenkop untuk berpartisipasi pada kegiatan yang berlangsung di Mandalika Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 18-20 Maret 2022.

VP CSR PKT Anggono Wijaya mengatakan, Batik Kuntul Perak merupakan batik lokal khas Bontang yang telah mendapatkan sertifikat produk pengguna tanda (SPPT) SNI dari Badan Standardisasi Nasional (BSN) sejak 2019 dengan kualitas yang telah diakui secara nasional. Ragam produk batik kualitas premium hasil karya Kuntul Perak dipamerkan pada ajang tersebut sebagai salah satu produk unggulan Tanah Air.  

"Batik Kuntul Perak merupakan salah satu UMKM yang lolos kurasi Kemenkop RI untuk ditampilkan di stan utama pada pameran kali ini, sebagai produk unggulan hasil karya Indonesia," ujar Anggono, Sabtu (19/3).

Sementara itu, Lenny Souvenir menghadirkan berbagai macam kerajinan manik-manik khas Suku Dayak, serta kreasi motif Kalimantan Timur lainnya seperti aneka aksesori, rompi, dan tas hingga kerajinan sulam tampar. Produk ini merupakan salah satu hasil kerajinan tangan unggulan Kaltim yang tak hanya eksis di tataran lokal, tapi juga mampu menembus pasar nasional serta mampu bersaing dengan kerajinan serupa dari berbagai daerah di Indonesia.

"Ini membuktikan jika produk lokal mampu bersaing dan menembus pasar dengan peluang yang lebih luas," kata Anggono.

Anggono menyebut hal ini merupakan salah satu sasaran pembinaan PKT bagi UMKM lokal agar lebih berdaya saing sehingga mampu menjangkau peluang pasar secara signifikan dalam mendukung peningkatan perekonomian nasional. PKT, ucap Anggono, terus mendorong UMKM binaan menghasilkan karya berkualitas agar mampu bersaing dengan produk sejenis dan memberikan dampak terhadap kesejahteraan hingga penciptaan lapangan usaha mandiri dengan lebih luas melalui pendampingan berkelanjutan.

"Langkah ini bentuk implementasi amanat Kementerian BUMN terkait tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) yang berfokus pada tiga program prioritas, yakni pendidikan, lingkungan, dan pengembangan usaha mikro kecil (UMK) di berbagai bidang," lanjut Anggono.

Ke depan, dia katakan, PKT akan terus berfokus pada tiga program tersebut dalam meningkatkan kontribusi dan manfaat perusahaan bagi masyarakat, sehingga pengembangan UMKM lokal yang berdaya saing semakin tercapai, diiringi peningkatan sumber daya manusia serta kualitas lingkungan yang lebih optimal.

"PKT akan terus memaksimalkan program dalam mendorong kemandirian masyarakat sebagai pilar penting dalam pembangunan ekonomi secara berkesinambungan sehingga implementasi TJSL perusahaan makin berdampak luas," tambah Anggono.

Pemilik Batik Kuntul Perak Kadir Assegaf mengungkapkan, partisipasi kali ini menjadi kebanggaan baginya untuk turut serta mengenalkan ragam karya batik khas Bontang dalam rangkaian ajang internasional. Beberapa produk itu di antaranya bomber jaket, topi, hingga tote bag dengan bahan batik.

Sejumlah hasil kreasi binaan PKT itu pun mendapatkan sambutan serta antusiasme pengunjung sejak awal kegiatan berlangsung. Salah satunya Menteri BUMN Erick Thohir yang juga berkesempatan meninjau stan pameran PKT dan mengapresiasi hasil karya UMKM binaan perusahaan tersebut.

"Alhamdulillah, produk bomber jaket jadi best seller dan antusiasme pengunjung terhadap  produk kami sangat tinggi. Terima kasih atas dukungan PKT sehingga batik Kuntul Perak makin dikenal dan kualitasnya pun diakui hingga lolos kurasi Kemenkop," kata Kadir.

Donasikan keuntungan

UKM Zaturrizka milik Baiq Mardhiati Mungguh menjual berbagai macam makanan khas Lombok dari olahan hasil laut di ajang MotoGP Mandalika 2022. Produk itu antara lain abon ikan guling-guling, kopi rumput laut, nasi kuning abon ikan, peyek ikan, dan sebagainya. Baiq sebagai pemilik mengeklaim, ia akan menyumbangkan 2,5 persen dari setiap pembelian produk di UKM-nya.

"Pembelian apa pun di UKM Zaturrizka ini, 2,5 persennya kami berikan kepada kaum dhuafa dan anak yatim," kata Baiq kepada Republika, Sabtu (19/3).

Baiq sudah mulai menggelar dagangannya sejak Jumat (18/3). Meskipun di hari pertama produknya belum banyak terjual, ia berharap dagangannya laris manis hari Sabtu (19/3). “Di hari pertama, kami masih lihat-lihat situasi. Pengunjung  tidak begitu ramai. Tapi, alhamdulillah, beberapa barang kami kejual walaupun belum banyak. Harapan saya, semua produk saya bisa dibeli dan diborong," tambahnya.

Baiq telah memulai usahanya ini sejak 2013 di daerah Gegutu, Mataram. Dia juga menjelaskan filosofi dari nama Zaturrizka itu sendiri. Dia mengatakan, arti dua “r” di tengah kata itu adalah “rezeki” untuk pembeli dan penjualnya.

Budaya ngopi sepertinya takkan lepas dari benak mayoritas masyarakat Indonesia. Hal itu membuat salah satu pedagang kopi di area komersial Sirkuit Pertamina Mandalika kewalahan.

Gede Arah, salah satu pramusaji yang membuka booth di area sirkuit mengatakan, pelanggan tidak berhenti datang sejak awal ia membuka lapaknya. Dia baru membuka lapak pada Jumat (18/3) pagi WITA dan berhasil menjual ratusan gelas kopi.

"Pelanggan gak putus-putus datang memesan kopi. Padahal, cuaca terik, tapi tetap saja kopi jadi pilihan mereka walaupun ada beberapa yang pesan dingin," kata Gede kepada Republika, Jumat (18/3).

Dia mengaku bersyukur dagangannya laku keras pada hari pertama berjualan. Padahal, kata dia, pengunjung belum sepenuhnya datang ke sirkuit. Pasalnya, acara utama MotoGP baru akan digelar pada 19 dan 20 Maret 2022 saat kualifikasi dan balapan resmi.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by baiq mungguh (baiq_mardhiati4258)

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat