Pembalap Ducati Lenovo Team Jack Miller memacu kecepatan sepeda motornya pada hari terakhir tes pramusim MotoGP 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Minggu (13/2/2022). | ANTARA FOTO/Andika Wahyu

Inovasi

Siapkan Jaringan di Mandalika

Persiapan untuk menjamin layanan komunikasi di Mandalika serius dilakukan.

Sebelum pelaksanaan MotoGP Mandalika 2022 digelar bulan depan, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terus melakukan pemantauan penggunaan spektrum frekuensi radio. Hal ini dilakukan untuk optimalisasi kesiapan layanan internet, 5G Experience, serta showcase.

Menteri Kominfo Johnny G Plate menyatakan, untuk menjamin kelancaran layanan telekomunikasi dari potensi interferensi, Kementerian Kominfo akan melaksanakan frequency clearance pada H-2 sebelum pelaksanaan event MotoGP Mandalika 2022.

“Pada hari tersebut, seluruh frekuensi yang akan digunakan oleh Dorna, ITDC (Indonesia Tourism Development Corporation), maupun Mandalika Grand Prix Association atau MGPA, akan dinyalakan untuk melihat potensi interferensi yang mungkin terjadi,” ujarnya dalam Konferensi Pers Kesiapan Infrastruktur TIK dan Dukungan Frekuensi dalam Penyelenggaraan MotoGP, yang digelar virtual, Selasa (15/02).

Menurut Johnny, jika ditemukan terjadinya interferensi, Kementerian Kominfo akan segera mengambil tindakan tegas dan terukur untuk mengamankan spektrum frekuensi radio. “Pita frekuensi radio yang akan menjadi perhatian khusus pada kegiatan frequency clearance antara lain berada di rentang 410 sampai 430 MHz, rentang 440 sampai 470 MHz, rentang 600 MHz, 2,2 GHz, 3,5 GHz, dan 7 GHz,” jelasnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by MotoGP™ (@motogp)

Menkominfo berharap, selama event MotoGP Mandalika 2022 berlangsung, kecepatan internet dan bandwidt frekuensi yang tersedia terus memadai. “Yang kita siapkan ini adalah agar layanan masih cukup untuk 100 ribu pengunjung. Oleh karenanya ditambahkan spektrum frekuensinya, ditambahkan operatornya, ditambahkan juga infrastruktur TIK di sana, baik untuk 4G maupun 5G,” Johnny melanjutkan.

Dukungan kuat dari Kementerian Kominfo untuk MotoGP Mandalika 2022 tidak hanya untuk memperkenalkan sirkuit berskala internasional, tapi juga menyediakan layanan berkualitas. Kemenkominfo saat ini juga telah berhasil menyediakan akses internet melalui tiga lapisan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi (TIK) serta penggunaan spektrum frekuensi radio untuk radio trunking digital dan handy talky.

Perkuat Backbone

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by MotoGP™ (@motogp)

Jaringan tulang punggung (backbone) Sirkuit Mandalika kini telah terhubung dengan jaringan fiber optik (FO) berkapasitas total 560 Gbps melalui empat koridor. Di mana satu koridor sebagai jalur utama dan di-backup tiga koridor lain sebagai jalur alternatif.  

Jalur utama yang digunakan ini, merupakan jaringan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Jember-Denpasar Cable System (JDCS) dan Sistem Komunikasi Serat Optik (SKSO) Mataram-Rungkut dengan kapasitas 200 Gbps.

Selain itu, jalur alternatif SKKL Mataram-Kupang Cable System (MKCS) ditambah SKKL dan SKKL Bali-Lombok (BALOM) ditambah JDCS Mataram-Mandalika-Bali dengan kapasitas 200 Gbps juga telah disediakan sebagai sarana backup.

Johnny melanjutkan, topologi jaringan middle mile Mandalika kini telah terhubung dengan jaringan backbone dengan total jaringan fiber optic  sepanjang 109,1 kilometer. Konektivitas ini, tersebar di sembilan desa di Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

 

 
Yang kita siapkan ini adalah agar layanan masih cukup untuk 100 ribu pengunjung.
JOHNNY G PLATE, Menkominfo
 
 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat