JAKARTA — PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk melakukan re-launch layanan BTN Prioritas. Bank pelat merah tersebut menargetkan dana kelolaan sebesar Rp 45 triliun - Rp 46 triliun pada tahun ini. 

Direktur Distribution and Retail Funding BTN Jasmin mengatakan, dengan memperkenalkan customer value proposition terbaru, BTN Prioritas memasang target peningkatan dana kelolaan pada tahun ini.

“Target dana kelolaan tahun ini tidak besar sekitar Rp 45 triliun hingga Rp 46 triliun. Yang penting naik dari tahu lalu sekitar Rp 41 triliun. Tapi, lebih penting lagi produk investasi untuk fee based income (FBI) BTN,” kata Jasmin dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (2/2). 

Jasmin menjelaskan, saat ini kesadaran masyarakat untuk berinvestasi terus meningkat di Indonesia. Investasi tersebut, baik melalui reksa dana, pasar saham, maupun surat berharga lainnya. 

Hanya, Jasmin menilai banyak masyarakat yang belum mengerti mengenai menginvestasikan uang secara baik. Untuk itu, Jasmin memastikan BTN berupaya membantu masyarakat dalam mengelola keuangan dengan baik.  “Untuk itulah, BTN menghadirkan kembali BTN Prioritas dengan konsep yang baru, yakni Defining Your Priority dalam memenuhi kebutuhan nasabah,” ujar Jasmin. 

Dengan hadirnya wajah baru BTN Prioritas, Jasmin berharap dana pihak ketiga (DPK) yang ditargetkan tumbuh double digit bisa tercapai. Selain itu, beragam produk yang ditawarkan BTN Prioritas juga bisa mendorong kenaikan FBI perseroan.

Jasmin mengungkapkan, setiap nasabah memiliki prioritas yang berbeda dalam setiap aspek kehidupan. Untuk itu, ia memastikan, BTN Prioritas kembali diluncurkan untuk memberikan solusi finansial dan layanan yang relevan dan berkesinambungan untuk setiap nasabah. 

“Defining Your Priority juga merupakan semangat baru dari BTN Prioritas agar nasabah memiliki kebebasan memilih kebutuhan dan layanan prioritas yang sesuai dengan gaya hidup mereka,” kata Jasmin. 

Nasabah BTN Priority dapat menikmati kebebasan sesungguhnya dengan berbagai layanan spesial dan penawaran eksklusif. Ia memastikan, BTN Prioritas akan meningkatkan layanan dan menghadirkan inovasi-inovasi terbaru dari segi variasi produk, manfaat terbaik, privilese, serta layanan istimewa melalui produk dana, investasi, dan proteksi yang beragam serta loyalty program dan layanan prioritas. 

Kepala Divisi Wealth Management BTN Frengky Rosadrian mengatakan, BTN Prioritas merupakan cara baru dalam mewujudkan kebebasan kepada nasabah dalam memilih kebutuhannya. Ia memastikan, BTN memiliki personel yang tersertifikasi dalam mengolah informasi dan data sehingga apa yang didapatkan tetap prudent. 

Frengky mengatakan, saat ini jumlah nasabah prioritas BTN persentasenya lebih besar. “Secara portofolio nasabah individu 75 persen ada di prioritas dan 25 persennya nonprioritas,” ujar Frengky. 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat