Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan keterangan pers terkait KLB Partai Demokrat di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Jumat (5/3/2021). | ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha

Nasional

SBY Jalani Perawatan di AS

Didiagnosis mengalami kanker prostat, SBY akan menjalani perawatan di rumah sakit di Amerika Serikat.

JAKARTA--Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) didiagnosis mengalami kanker prostat. Anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat, Syarief Hasan menuturkan, rencananya SBY akan menjalani perawatan di rumah sakit di Amerika Serikat.

"(Rumah sakit tempat SBY dirawat) Maio, di Minneapolis. Itu khusus untuk cancer," kata Syarief di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Selasa (2/11).

Wakil Ketua MPR itu mengatakan, SBY akan didampingi keluarga dan anak-anaknya. Rencananya SBY akan menjalani perawatan selama 1,5 bulan. "Cukup lama sih ya, karena memerlukan check up, kemudian perawatan, check up lagi, kurang lebih 1,5 bulan," ujarnya.

Syarief mengatakan, indikasi penyakit yang diidap SBY dalam beberapa tahun terakhir memang terjadi peningkatan. Padatnya aktivitas yang dilakukan SBY dinilai ikut mempengaruhi kondisi kesehatannya.

"Tapi secara totally, menurut pengecekan, check up di RS beliau sangat baik kesehatannya, tidak ada yang terlalu banyak mengganggu, tapi harus ada tindak lanjut," imbuhnya.

photo
Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (kanan) bersama mantan Wapres Jusuf Kalla (kiri) menghadiri pemakaman mantan Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Selasa (26/10/2021). Almarhum Sudi Silalahi meninggal dunia pada Senin (25/10) di RSPAD, Jakarta karena sakit. - (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Staf Pribadi SBY, Ossy Dermawan mengatakan, SBY sempat menghubungi Presiden Joko Widodo mengenai rencana perawatan di AS. "Sesuai dengan etika dan tata krama yang dianut Bapak SBY, beliau sudah menelepon Bapak Presiden Jokowi untuk melaporkan rencana berobat ke luar negeri," kata Ossy dalam keterangan pers yang diterima Republika, Selasa (2/11).

Komunikasi SBY dan Presiden Jokowi berlangsung hangat. Presiden Jokowi dikabarkan bahkan akan membantu SBY dengan mengirimkan Tim Dokter Kepresidenan.

Ossy menjelaskan, kanker prostat yang dialami SBY masih berada dalam tahapan (stadium) awal. Ini berdasarkan hasil pemeriksaan melalui metode MRI, biopsi, Positron Emission Tomography (PET) Specific Membrane Antigen (SMA) Scan.

Tim Dokter lalu menyimpulkan semua opsi terbuka untuk melakukan pengobatan dan penyembuhan SBY. "Setelah dilakukan konsultasi yang mendalam dengan Tim Dokter Indonesia, termasuk para urolog senior, diputuskan medical treatment dilakukan di sebuah rumah sakit di luar negeri yang memiliki pengalaman panjang dan teknologi yang maju untuk menangani kanker prostat," ucap Ossy.

Doa mengalir

Kabar sakitnya SBY ini membuat banyak pihak mendoakan kesembuhan mantan ketua umum Partai Demokrat tersebut. Bahkan, doa juga disampaikan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto yang sebelumnya sempat menyindir kepemimpinan SBY. Hasto mengatakan bahwa politik itu sejatinya penuh dengan wajah kemanusiaan.

photo
Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (kanan) bersama mantan Wapres Boediono menghadiri pemakaman mantan Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta, Selasa (26/10/2021). - (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A)

Ia pun mendoakan agar SBY segera diberi kesembuhan. "Ketika mendapat informasi bahwa Pak SBY sakit, kami mendoakan agar beliau mendapat rahmat kesembuhan, diteguhkan semangatnya dan mendapatkan perawatan terbaik," ujar Hasto lewat keterangan tertulisnya, Selasa (2/11).

Seperti waktu Presiden ke-2 Soeharto sakit, Megawati Soekarnoputri mendorong negara untuk memberikan perawatan terbaik kepadanya. PDIP meminta hal yang sama kepada SBY. "Agar Presiden Jokowi memberikan perhatian terbaik, agar dokter Istana Kepresidanan yang dikenal ahli dapat membantu Pak SBY untuk mendapatkan perawatan terbaik," ujar Hasto.

Sementara, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimuti Yudhoyono (AHY) mengaku merasa terharu terhadap simpati dan dukungan dari masyarakat yang mengalir kepada ayahnya. Ia mengajak masyarakat supaya turut mendoakan kesembuhan ayahnya.

"Atas nama keluarga besar Yudhoyono, saya mengucapkan terima kasih atas doa dan simpati atas kondisi kesehatan ayahanda kami tercinta, Bapak@SBYudhoyono," ujar AHY. 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat