Sejumlah petugas gabungan mengatur arus lalu lintas saat pemberlakuan aturan ganjil genap di Simpang Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu (27/6/2021). Satlantas Polresta Bogor Kota mencatat sebanyak 5.088 kendaraan bermotor diputar balik arah ole | ANTARA FOTO/Arif Firmansyah

Bodetabek

Ganjil-Genap di Bogor Diklaim Efektif Tekan Moblitas

ganjil genap dimaksudkan untuk mengurai kemacetan Kota Bogor.

BOGOR — Sistem ganjil-genap kembali diterapkan di seputar jalur sistem satu arah (SSA), Kota Bogor pada akhir pekan ini mulai pukul 10.00 WIB hingga 16.00 WIB. Pada Sabtu (26/6), tercatat ada 5.088 kendaraan yang diputar balik arah karena melanggar ganjil-genap.

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, menyebutkan, berdasarkan data petugas, di lima titik check point terdapat 2.393 kendaraan roda dua dan 2.696 kendaraan roda empat diputar balik arah. Dengan sistem yang sama, ganjil-genap kembali diterapkan untuk mengurangi mobilitas masyarakat, dalam rangka menekan angka kasus Covid-19 di Kota Bogor.

"Dari pantauan kami di sejumlah titik, terlihat di jalan raya tidak terlalu padat. Semoga sosialisasi dan kesadaran masyarakat juga cukup tinggi di tengah tingginya angka Covid-19 di Kota Bogor,” kata Susatyo, Sabtu (26/6).

Susatyo mengatakan, ganjil-genap kali ini efektif mengurangi mobilitas warga. Karena, berdasarkan pantauannya, ruas jalan di pusat kota relatif lengang. Selain membatasi kendaraan yang masuk ke Kota Bogor, Satgas Covid-19 Kota Bogor menerapkan PPKM Mikro secara ketat untuk menahan mobilitas warga untuk berpergian ke luar rumah.

"Memang tidak terlalu banyak, dan semoga sosialisasi dan kesadaran masyarakat cukup tinggi di tengah tingginya angka Covid-19 di Kota Bogor. Personel Satgas Covid kelurahan, kecamatan, RT/ RW, semua berusaha membatasi mobilitas masyarakat," ujar dia.

Meski demikian, Susatyo menegaskan, tidak menerapkan sanksi kepada pengendara yang melanggar ganjil-genap. Selain memantau ganjil genap, Susatyo bersama Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto dan Dandim 0606 Kota Bogor Kol. Inf Roby Bulan juga melakukan patroli dan sosialisasi protokol kesehatan kepada warga, terutama di titik-titik keramaian. Sambil berpatroli, petugas juga melakukan penyemprotan cairan disinfektan.

“Ini menyampaikan pesan yang kuat kepada warga bahwa situasinya genting. Tadi kami dari Satgas mengingatkan tentang protokol kesehatan, sekaligus menyemprotkan disinfektan dan kita melihat potensi-potensi pelanggaran di lapangan,” kata Bima Arya.  

Secara keseluruhan, kata Bima Arya, kepatuhan warga cukup baik. Namun, warga harus terus diingatkan setiap saat. “Kami akan berputar terus mengawasi protokol kesehatan dan mengingatkan warga. PPKM Mikro juga kita perkuat untuk mengurangi mobilitas warga,” ujar dia. 

Semprot disinfektan

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bogor di Provinsi Jawa Barat melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah ruas jalan utama kota sekaligus menyampaikan pesan kepada warga untuk meningkatkan kewaspadaan karena kasus penularan virus coronamasih meningkat.

"Kami dari Satgas mengingatkan warga untuk terus menerapkan protokol kesehatan. Kami juga tadi menyemprotkan disinfektan di jalan raya untuk menyampaikan pesan kepada warga bahwa situasinya genting," kata Wali Kota Bogor Bima Arya selaku Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bogor pada Sabtu.

photo
Petugas Dishub Kota Bogor memutar balik kendaraan roda empat saat pemberlakuan aturan ganjil genap di Simpang Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu (27/6/2021). Satlantas Polresta Bogor Kota mencatat sebanyak 5.088 kendaraan bermotor diputar balik arah oleh petugas gabungan dalam upaya menegakkan pemberlakuan aturan ganjil genap di lima lokasi pos check point di Kota Bogor pada Sabtu (26/6/2021). - (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah)

Wali Kota bersama Kepala Polresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dan Dandim 0606 Kota Bogor Kolonel Infantri Roby Bulan memimpin penyemprotan disinfektandi sejumlah area menggunakan kendaraan polisi. Penyemprotan disinfektan dimulai dari Balai Kota Bogor kemudian dilanjutkan ke jalur sistem satu arah (SSA) seputar Kebun Raya Raya Bogor, Jalan Suryakencana, Jalan Siliwangi, pertigaan Sukasari menuju ke Jalan Raya Pajajaran, Jalan Otista Raya, dan Jalan H Juanda.

photo
Anggota Satpol PP Kota Bogor melakukan patroli di jalur pedestrian Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Minggu (27/6/2021). Pemerintah Kota Bogor memberlakukan penutupan jalur pedestrian Kebun Raya Bogor pada akhir pekan sebagai langkah pembatasan mobilitas warga untuk menekan angka kasus COVID-19. - (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah)

Wali Kota menekankan pentingnya disiplin warga menjalankan protokol kesehatan dalam upaya pengendalian penularan COVID-19."Warga harus tetap terapkan protokol kesehatan secara ketat karena kasus Covid-19 saat ini sangat tinggi," katanya.

Ia menjelaskan bahwa Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Kota Bogor memobilisasi semua kekuatan untuk mengendalikan penularan Covid-19 hingga di lingkungan rukun warga (RW) dan rukun tetangga (RT).

Menurut Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bogor mengaktifkan posko pengawasan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat skala mikro di tingkat kecamatan hingga RT untuk mendukung pengendalian penularan virus corona.

"Kita aktifkan aparat wilayah untuk memberikan edukasi kepada warga agar terus menerapkan protokol kesehatan," katanya.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat