Dua nakes yang terkonfirmasi positif Covid-19 menjalani proses isolasi terpusat di RS Priscilla Medical Center Sampang, Cilacap, Selasa (25/5/2021). | ANTARA FOTO/IDHAD ZAKARIA

Nasional

Nakes Diduga Tertular Varian India tak Bergejala

Wakil Duta Besar RI untuk India Ferdy Nico Yohannes Piay wafat karena terinfeksi Covid-19.

CILACAP – Tenaga kesehatan (nakes) RSUD Cilacap, Jawa Tengah, yang diduga tertular Covid-19 varian India dari 14 anak buah kapal (ABK) asal Filipina tidak menunjukkan gejala sakit. Sebanyak 15 dari 48 nakes bahkan dinyatakan telah negatif dan 33 lainnya kini dalam kondisi stabil dan tidak menunjukkan gejala apa pun.

“(33 nakes) sehat semua seperti kita. Tapi karena hasil tesnya positif, maka masuk kategori OTG (orang tanpa gejala),” kata Bupati Cilacap, Tatto Suwarto Pamuji, Selasa (25/5).

Sementara dari 14 ABK yang terpapar, satu di antaranya meninggal dunia. Sedangkan lima ABK tersebut dinyatakan telah sembuh. “Masih tersisa delapan orang yang masih menjalani perawatan,” kata Direktur RSUD Cilacap, Ichlas Riyanto.

Menurut dia, kelima ABK yang sudah dinyatakan negatif Covid-19 saat ini sedang dalam proses pemulangan ke negara asal mereka, Filipina. Mereka yang sembuh sudah diserahkan ke pihak agensi kapal dan sedang menunggu proses pemulangan dari Kedutaan Besar Filipina.

photo
Kapal MV Hilma Bulker yang mengangkut gula rafinasi dari India dengan 13 ABK terdeteksi positif Covid-19, bersandar dan menjalani karantina di Pelabuhan Tanjung Intan Cilacap, Jateng, Jumat (7/5/2021). - (IDHAD ZAKARIA/ANTARA FOTO)

Terkait jenis virus yang menjangkiti para nakes, Kepala Dinas Kesehatan Cilacap, Pramesti Griana Dewi, mengatakan, sampai saat ini hasil pemeriksaan laboratorium masih belum keluar. Namun, diduga kuat mereka terpapar virus korona varian India, Sebab, 48 nakes ini merupakan orang yang merawat dan kontak langsung dengan ABK yang dikonfirmasi terpapar varian India berdasarkan whole genome sequencing.

Meski demikian, Pramesti menyatakan, menyusul kasus nakes terpapar Covid-19 tersebut, pihaknya masih terus melakukan pelacakan pada kalangan nakes di RSUD Cilacap. “Selain 179 nakes yang diperiksa di awal, kami juga masih melakukan screening lagi pada nakes lain yang bekerja di RSUD Cilacap,” ujar dia.

Pramesti sebelumnya menyebutkan, dari 179 nakes yang dites PCR, sebanyak 47 di antaranya terpapar Covid-19. Namun belakangan, jumlah ini bertambah satu orang menjadi 48 orang.

Wakil dubes wafat

Sementara, kabar duka menyelimuti Kementerian Luar Negeri RI dengan laporan wafatnya Wakil Duta Besar RI untuk India Ferdy Nico Yohannes Piay karena terinfeksi Covid-19. Ini dikonfirmasi oleh Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Teuku Faizasyah.

"Salah satu putra terbaik Kemlu, Bapak Ferdy Nico Yohannes Piay, Kuasa Usaha Add Interim (KUAI)/DCM KBRI New Delhi telah berpulang karena Covid-19," kata Faizasyah kepada Republika melalui pesan singkat, Rabu (26/5).

Kabar duka ini juga turut disampaikan di akun Twitter resmi KBRI New Delhi. Akun tersebut mengunggah video berdurasi singkat yang didalamnya termuat foto Ferdy dan ucapan duka cita mendalam.

"Keluarga Besar Kedutaan Besar Republik Indonesia di New Delhi berduka cita atas berpulangnya salah satu pimpinan terbaik kami," demikian isi tulisan dari video di akun @KBRI_NewDelhi.

"Kepemimpinan, keteladanan, dan kebaikan hati yang telah Bapak curahkan selama mengemban tugas di India akan kami akan menjadi kenaikan terbaik yang tak akan terlupakan," tulis keterangan dalam video tersebut.

Sejak pertengah April, India mengalami gelombang kedua Covid-19 yang sangat mematikan. Total kasus di seluruh negara sejak pandemi mencapai 26,95 juta, sementara lebih dari 300 ribu orang meninggal karena virus. Pada Selasa (25/5), kasus harian infeksi Covid-19 bertambah mencapai 196 ribu kasus, sedangkan pertambahan kematian 3.511 jiwa.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat