Manager Everton Carlo Ancelotti menyapa pemainnya James Rodriguez. | Jan Kruger / POOL/GETTY POOL

Olahraga

Everton Melaju Kencang

Raihan 12 poin pun membuat Everton kembali bercokol di puncak klasemen, menggusur Leicester City (9).

 

 

 

 

MERSEYSIDE -- Everton menyamai rekor yang ditorehkan setengah abad silam usai menghantam tamunya Brighton & Hove Albion dengan skor 4-2 dalam laga pekan keempat Liga Inggris di Stadion Goodison Park, Liverpool, Ahad (4/10). Everton membuat start meyakinkan pada awal musim 2020/21. Skuat polesan Carlo Ancelotti meraih 100 persen kemenangan dalam empat pertandingan Liga Primer Inggris.

Rekor sapu bersih empat kemenangan ini menyamai raihan serupa yang terakhir kali dilakukan pada awal musim 1969/70.

Raihan 12 poin pun membuat Everton kembali bercokol di puncak klasemen, menggusur Leicester City (9) yang baru bermain Ahad (4/10). Sedangkan Brighton (3) kini melorot ke urutan ke-14, demikian catatan laman resmi Liga Inggris.

Aksi mentereng the Toffees juga terjadi pada ajang lain. Namun khusus di liga domestik, pasukan Don Carlo menjadi ancaman berbahaya untuk para raksasa. Si biru menampilkan transisi berkelas saat menyerang dan bertahan.

Apa yang membuat Everton seperti ini? Banyak faktor menjadi penyebab. Derasnya keran gol Dominic Calvert-Lewin salah satunya.

Dominic telah delapan kali menjebol gawang lawan dalam lima pertandingan. Hitungannya dari berbagai kompetisi. 

Everton juga sudah mencetak 24 gol dalam tujuh pertandingan sejauh ini, sembilan di antaranya dibukukan oleh Calvert-Lewin. Sosok yang kini tenar disebut DCL itu juga turut menyumbangkan satu gol ke gawang Brighton dalam kemenangan terkini. Itu membuatnya jadi pemain Everton pertama yang selalu mencetak gol dalam empat laga pertama di Liga Premier Inggris.

Performa menawan Calvert-Lewin membuatnya dipanggil memperkuat tim nasional Inggris di UEFA Nations League 2020/21 pekan depan.

"Ada perubahan mentalitas dan momentum di banyak tempat yang menjadi katalis dari penampilan ini, juga berkat kedatangan pemain baru beserta kualitas yang mereka bawa," kata Calvert-Lewin dalam komentar pascalaga dilansir dari laman resmi Everton.

"Apa yang mereka bawa ke tim ini sangat krusial. Mereka beradaptasi dengan baik dan cocok dengan pola permainan kami," ujarnya menambahkan.

Everton memang aktif di bursa transfer dengan mendatangkan empat pemain baru, termasuk dua andalan sang manajer Carlo Ancelotti di klub-klub terdahulunya, yakni gelandang Allan dan penyerang James Rodriguez. Selain itu bek Niels Nkounkou dan gelandang Abdoulaye Doucoure juga memperkuat kedalaman skuat Everton.

 

 

Apa yang mereka bawa ke tim ini sangat krusial. Mereka beradaptasi dengan baik dan cocok dengan pola permainan kami

 

CALVERT LEWIN, penyerang Everton
 

Kegemilangan sang bomber tak terlepas dari kehadiran playmaker anyar Everton, James Rodriguez.

James seakan mendapat angin segar. Ia keluar dari masa-masa sulit di Real Madrid. Ia membawa pengalaman di level tertinggi ke klub seperti the Toffees.

"Ketika anda ke tempat latihan, dan melihat pemain dengan kualitas seperti itu, bisa mengangkat standar tim," kata pundit Sky Sports, Jamie Carragher tentang dampak kehadiran Rodriguez di rival sekota Liverpool itu.

photo
epa08717658 James Rodriguez (kanan) sedang beraksi melawan Neal Maupay dari Brighton (kiri) dalam sebuah pertandingan di Liverpool, Inggris 3 Oktober 2020. - (GETTY POOL/Jan Kruger / POOL)

Tak berlebihan apa yang dikatakan Carragher. James menunjukkan konsistensi. Sejauh ini, ia mengoleksi tiga gol dan dua assist di liga domestik.

Don Carlo tak merasa heran dengan apa yang ditunjukkan jagoannya itu. Ia pernah menjadi mentor James di berbagai klub besar. Mereka bekerja sama di Madrid, dan di Bayern Muenchen.

"Seorang pemain dengan kualitas seperti dia, tidak memiliki masalah untuk beradaptasi. Sepakbola bukan hal yang rumit. Ada lawan yang juga memiliki 11 pemain, dan gawangnya tidak bergerak," ujar arsitek asal Italia ini, dikutip dari laman resmi klubnya.

James Rodriguez masuk nominasi salah satu pemain terbaik di Liga Inggris pada September 2020. Fakta ini membuktikan argumentasi Don Carlo. Sang gelandang cepat menyesuaikan diri  dengan iklim di kompetisi terelit Negeri Ratu Elizabeth.

Masih terlalu dini menyimpulkan Everton sebagai calon juara. Termasuk menyanjung setinggi langit seorang Rodriguez. Ada banyak pertandingan menunggu pembuktian.

Namun, setidaknya peta persaingan di Inggris semakin melebar. The Toffees bisa mengganggu kenyamanan para raksasa. James pun berpotensi masuk jajaran elite secara personal, seperti Kevin De Bruyne, Mohamed Salah, atau Bruno Fernandes. 

"Saya datang ke sini untuk membantu tim meraih kemenangan, bermain bagus, dan menghibur," tutur sosok yang juga pernah berkostum FC Porto itu dalam konfrensi pers perdananya sebagai jugador Everton, beberapa saat lalu.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat