Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin menyampaikan keterangan kepada wartawan tentang penanganan COVID-19 di Graha BNPB, Jakarta, Senin (23/3). | ADITYA PRADANA PUTRA/ANTARA

Kisah Dalam Negeri

Momen Jokowi Nyaris Lupa Wapres Ma'ruf

Saat membuka sambutan, Presiden Jokowi terbiasa menyapa satu persatu pejabat yang hadir.

OLEH SAPTO ANDIKA CANDRA

Ada momen menarik dalam acara resmi yang digelar di Istana Negara, Selasa (8/9) pagi kemarin. Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali hampir terlupa menyapa Wakil Presiden Ma'ruf Amin dalam sambutannya.

Presiden memang menghadiri "Kick Off Meeting Pemeriksaan atas Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara dalam Pandemi Covid-19". Selain Wapres, acara tersebut juga dihadiri pimpinan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) dan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju.

Saat membuka sambutan, Presiden Jokowi terbiasa menyapa satu persatu pejabat yang hadir. Biasanya, diawali dengan menyebut pejabat tertinggi yang hadir dalam acara tersebut. Namun, alih-alih menyapa Wapres Ma’ruf Amin terlebih dulu dalam sambutannya, Jokowi justru menyampaikan salam hormat kepada para pimpinan BPK paling awal. 

“Yang saya hormati, ketua, wakil ketua BPK RI,” tutur Jokowi memulai sambutannya di Istana Negara, Selasa (8/9). Selang beberapa detik, Presiden terlihat menyadari kesalahannya. Jokowi lalu menoleh ke sisi kiri dari tempatnya berpidato.

Posisi duduk Wapres Ma'ruf saat itu memang berada di sebelah kiri podium tempat Presiden Jokowi berdiri. Sembari tersenyum melihat Ma'ruf Amin, Jokowi meminta maaf karena tak menyebutkan nama Wapres paling awal dalam sambutannya.

photo
Presiden Joko Widodo (kanan) dan Wapres KH Ma'ruf Amin. - (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

"Mohon maaf, Pak Wapres hampir kelupaan. Yang saya hormati Wakil Presiden RI (Ma'ruf Amin)," tutur Presiden Jokowi buru-buru menyapa Ma'ruf Amin. Sementara, posisi pejabat tinggi BPK berada di sebelah kanan podium Presiden Jokowi. Setelah meminta maaf kepada Wapres Ma'ruf, Presiden Jokowi melanjutkan sambutannya dengan menyapa jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju.

Perihal nyaris lupa menyapa Wapres Ma’ruf Amin ini bukanlah kali pertama dilakukan Presiden Jokowi. Tahun lalu, momen seperti ini sempat terjadi juga pada acara penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) tahun 2020 di Istana Negara, rentang November 2019.

 
Di podium itu, karena hampir setiap hari saya dengan beliau, malah lupa.
 
 

Kejadiannya pun sama persis, Jokowi sempat terlewat untuk menyapa Wapres Maruf Amin dalam pengantar sambutannya. Peristiwa ini juga ditanggapi seperti guyonan khas Jokowi. Seluruh pejabat yang hadir dalam acara resmi yang digelar di Istana Negara merespons dengan tawa. 

Mantan wali kota Solo dan gubernur DKI Jakarta itu pun mengakui lupa menyapa Wapres Ma'ruf Amin karena sering bersama-sama selama menjalani kegiatan. "Kadang-kadang kalau sudah sampai di podium itu, karena hampir setiap hari saya dengan beliau, malah lupa karena sering bersama-sama," ujar Jokowi saat itu.

Padahal, pertemuan terakhir Presiden Jokowi dengan Wapres Ma'ruf Amin baru terjadi pada Senin (7/9) kemarin, yakni dalam sidang kabinet yang juga digelar di Istana Negara. Dalam acara dengan BPK kali ini, Presiden Jokowi memberikan restu kepada BPK untuk segera melakukan pemeriksaan terkait pengelolaan keuangan negara dalam penanganan Covid-19.

Kendati bersifat darurat, BPK tetap harus menjalankan kewajibannya memastikan seluruh anggaran dipergunakan secara akuntabel.

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat