Petugas menyemprotkan cairan disinfektan di kawasan Museum Sejarah Jakarta, Minggu (22/3/2020). | ANTARA FOTO

Jakarta

Jalan-Jalan Protokol Disemprot Disinfektan

Kondisi kesehatan sopir bus sekolah dicek secara berjangka.

 

JAKARTA -- Dinas Perhubungan DKI Jakarta bekerja sama dengan Dirlantas Polda Metro Jaya melakukan rekayasa lalu lintas di sejumlah ruas jalan sehubungan adanya kegiatan penyemprotan disinfektan secara masif di lima wilayah kota administrasi, Ahad (22/3). Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, rekayasa lalu lintas dilakukan di lokasi-lokasi yang menjadi sasaran penyemprotan disinfektan.

"Pengaturan arus lalu lintas di setiap masing-masing wilayah dimulai pukul 07.45 WIB sampai dengan 10.00 WIB, dengan menyesuaikan kondisi dan situasi lalu lintas di lapangan," kata Syafrin.

Ia memerincikan, lokasi penyemprotan disinfektan secara masif dilaksanakan di lima kota administrasi DKI Jakarta. Untuk di Jakarta Pusat, yang disemprot di antaranya sekitar area Stasiun Sudirman, Stasiun BNI City, Stasiun MRT Dukuh Atas, Jalan MH Thamrin, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Medan Merdeka Selatan, dan Jalan Medan Merdeka Barat. Khusus untuk ruas Jalan MH Thamrin dan Jenderal Sudirman, kendaraan bermotor dari arah Utara dan Selatan dilarang melintas selama kegiatan berlangsung pukul 07.45 WIB sampai dengan 10.00 WIB.

photo
Mobil penyapu jalan menyapu Jalan MH Thamrin di Jakarta, Minggu (22/3/2020). - (ANTARA FOTO)

Lalu lintas kendaraan yang dilarang melintas tersebut mulai dari Bundaran Air Mancur Patung Kuda sampai dengan Bundaran Senayan. "Untuk lalu lintas yang dari arah Barat dan Timur, masih dapat melintas di ruas jalan tersebut," kata dia.

Sejumlah jalan protokol dan fasilitas umum di Jakarta Utara juga disemprot dengan cairan disinfektan sebagai upaya pencegahan terhadap penyebaran virus korona (Covid-19). Penyemprotan serentak dilakukan pada Ahad dengan mengerahkan puluhan petugas gabungan Pemkot Jakarta Utara, TNI, dan Polri.

Untuk memudahkan proses penyemprotan, sejumlah ruas jalan ditutup dan arus lalu lintas dialihkan sementara waktu. Arus lalu lintas dari Jalan Jampea menuju Jalan Yos Sudarso dialihkan menuju Jalan Enggano, Tanjung Priok.

Selain itu, penyemprotan juga dilakukan di Jalan Perintis Kemerdekaan, Jalan Boulevard Raya, Jalan Plumpang-Semper, serta fasilitas umum, seperti halte Transjakarta. Pemkot Jakarta Utara menggunakan cairan kaporit sebagai disinfektan dalam penyemprotan tersebut.

Penyemprotan disinfektan di kawasan Kota Tua, Tamansari, Jakarta Barat, tidak terhalang hujan lebat yang mengguyur Jakarta pada Ahad pagi. Kepala Seksi Operasi Pemadam Kebakaran Jakarta Barat, Eko Sumarno, mengatakan, hujan membuat penyebaran cairan disinfektan terbantu dan semakin baik.

"Kemungkinan makin bagus karena jadi menyebar cairannya. Dan, penyemprotan ini harus dilakukan berulang-ulang, apalagi di sarana umum," kata Eko.

Di Jakarta Selatan, lokasi yang disemprot sebelum hujan turun, antara lain, Jalan TB Simatupang hingga Jalan RA Kartini. Untuk Jakarta Selatan, ada lima lokasi yang menjadi sasaran penyemprotan disinfektan, antara lain, Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Prapanca, dan Jalan Pangeran Antasari.

Satuan Lalu Lintas Polrestro Jakarta Timur tidak menerapkan rekayasa lalu lintas selama penyemprotan disinfektan secara serentak di seluruh jalan protokol, Ahad pagi. Kasat Lantas Polrestro Jaktim AKBP Suhli mengatakan, penyemprotan disinfektan menggunakan armada pompa milik personel pemadam kebakaran di jalan protokol masih memungkinkan dilintasi oleh kendaraan umum maupun pribadi.

Saat penyemprotan di Jalan Matraman Raya, petugas melibatkan sebanyak dua mobil pompa melintas secara beriringan masing-masing di lajur cepat dan lambat dengan menyemprotkan disinfektan melalui selang pemadam. Sementara, petugas damkar disebar ke sejumlah titik untuk menyemprot sejumlah tiang "handle" di halte bus Transjakarta, median jalan, tempat sampah, jalur pedestrian, rambu, dan objek lainnya di sepanjang lintasan.

photo
Petrugas gabungan menyemprotkan cairan disinfektan di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta, Ahad (22/3). - (Thoudy Badai/Republika)

Sopir bus sekolah

Sementara itu, Unit Pengelola Angkutan Sekolah DKI Jakarta menaruh perhatian khusus terhadap sopir bus sekolah yang akan dikerahkan dalam menjalankan tugas antar-jemput paramedis untuk menangani pasien Covid-19.

"Kru armada sekolah harus dijamin sterilnya, tentunya dengan dibantu pengawasan dari PMI dan Dinas Kesehatan," kata Kepala Unit Pengelola Angkutan Sekolah DKI Jakarta Ali Murthado, Ahad.

Puluhan sopir yang selama ini dilibatkan dalam proses transportasi pelajar akan dipilih secara khusus sebelum ditugaskan mengantar dan menjemput paramedis ataupun pasien terangkut virus korona (Covid-19). Sopir jemputan sekolah akan dipilah berdasarkan usia dengan mempertimbangkan kekuatan stamina. "Maksimal 30 tahun, baru kita akan libatkan," ujar dia.

Langkah mitigasi pencegahan Covid-19 telah dipersiapkan pihaknya agar potensi penularan virus kepada sopir bisa diantisipasi. "Kita siapkan 50 bus sekolah yang sedang disterilisasi dengan disinfektan di Hek TMII. Kalau ada permintaan tambahan dari rumah sakit rujukan, akan kita tambah," kata dia menambahkan.

Pihaknya juga membatasi pergerakan bus sesuai dengan jangkauannya menuju empat rumah sakit rujukan Covid-19 di Jakarta, di antaranya RSUP Persahabatan, RSPI Sulianti Saroso, dan RSPAD Gatot Subroto. Seluruh bus yang dipakai pun akan diparkir di lokasi khusus yang steril dari publik.

"Termasuk fasilitas penginapan bagi sopir," kata dia. Para sopir juga akan dicek kesehatannya secara berjangka untuk memastikan kondisi kebugaran mereka selama bertugas. n 

Gerakan “Literasi Umat” merupakan ikhtiar untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi. Gerakan bersama untuk menebarkan informasi yang sehat ke masyarakat luas. Oleh karena informasi yang sehat akan membentuk masyarakat yang sehat.

Donasi Literasi Umat