Pedagang menjual barang secara live streaming melalui platform media sosial di Toko Dewi Sri, Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Jumat (28/4/2023). Pedagang mulai menjual barang perlengkapan dan aksesoris pernikahan melalui platform media sosial imbas sepinya | Republika/Wihdan Hidayat
Pedagang menjual barang secara live streaming melalui platform media sosial di Toko Dewi Sri, Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Jumat (28/4/2023). Pedagang mulai menjual barang perlengkapan dan aksesoris pernikahan melalui platform media sosial imbas sepinya | Republika/Wihdan Hidayat
Pedagang menjual barang secara live streaming melalui platform media sosial di Toko Dewi Sri, Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Jumat (28/4/2023). Pedagang mulai menjual barang perlengkapan dan aksesoris pernikahan melalui platform media sosial imbas sepinya | Republika/Wihdan Hidayat
Pedagang menjual barang secara live streaming melalui platform media sosial di Toko Dewi Sri, Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Jumat (28/4/2023). Pedagang mulai menjual barang perlengkapan dan aksesoris pernikahan melalui platform media sosial imbas sepinya | Republika/Wihdan Hidayat
Pedagang menjual barang secara live streaming melalui platform media sosial di Toko Dewi Sri, Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Jumat (28/4/2023). Pedagang mulai menjual barang perlengkapan dan aksesoris pernikahan melalui platform media sosial imbas sepinya | Republika/Wihdan Hidayat
Pedagang menjual barang secara live streaming melalui platform media sosial di Toko Dewi Sri, Pasar Beringharjo, Yogyakarta, Jumat (28/4/2023). Pedagang mulai menjual barang perlengkapan dan aksesoris pernikahan melalui platform media sosial imbas sepinya | Republika/Wihdan Hidayat

Peristiwa

Fenomena Live Streamer Pedagang Pasar Beringharjo

Omset pedagang Pasar Beringharjo dari penjualan secara live streaming cukup menjanjikan.

YOGYAKARTA -- Penjualan secara online telah menjadi keniscayaan jenis usaha apapun saat ini. Hal ini berlaku tidak terkecuali di pelaku pasar tradisional sepert pedagang batik di Pasar Beringharjo.

Mau tidak mau hal ini harus dilakukan selain untuk menambah omset penjualan, penjualan secara daring dilakukan untuk bisa bertahan menjalankan usaha.  Hal ini diakibatkan pergeseran perilaku pembeli yang lebih menyukai pembelian secara daring.

Pedagang memasarkan barang jualannya secara live streaming melalui platform media sosial yang ada. Tidak melulu menggunakan aplikasi marketplace yang telah ada. 

Pedagang mulai menjual barang perlengkapan dan aksesoris pernikahan melalui platform media sosial imbas sepinya pembeli secara luring.

Menurut mereka, saat ini penjualan secara live streaming ini bagus perkembangannya. Penjualan secara daring dalam satu hari dalam kisaran 100 paket hingga 300 paket. Di Pasar Beringharjo belum banyak pedagang yang memanfaatkan sistem berjualan dengan live streaming. ';