Wali Kota Bandung Yana Mulyana memakai rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Ahad (16/4/2023). KPK menahan Wali Kota Bandung Yana Mulyana beserta lima orang tersangka lainnya yang terjaring operasi tangkap tangan terkait kasus d | Republika/Putra M. Akbar
Wali Kota Bandung Yana Mulyana (kiri) memakai rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Ahad (16/4/2023). KPK menahan Wali Kota Bandung Yana Mulyana beserta lima orang tersangka lainnya yang terjaring operasi tangkap tangan terkait | Republika/Putra M. Akbar
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron menyampaikan konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta, Ahad (16/4/2023). KPK menahan Wali Kota Bandung Yana Mulyana beserta lima orang tersangka lainnya yang terjaring operasi tangkap tangan terkait kasus dugaan suap pengadaan | Republika/Putra M. Akbar
Wali Kota Bandung Yana Mulyana (kedua kanan) beserta tersangka lainnya memakai rompi tahanan saat dihadirkan pada konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta, Ahad (16/4/2023). KPK menahan Wali Kota Bandung Yana Mulyana beserta lima orang tersangka lainnya yan | Republika/Putra M. Akbar
Penyidik memperlihatkan sejumlah barang bukti saat konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta, Ahad (16/4/2023). KPK menahan Wali Kota Bandung Yana Mulyana beserta lima orang tersangka lainnya yang terjaring operasi tangkap tangan terkait kasus dugaan suap pe | Republika/Putra M. Akbar
Wali Kota Bandung Yana Mulyana memakai rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Ahad (16/4/2023). KPK menahan Wali Kota Bandung Yana Mulyana beserta lima orang tersangka lainnya yang terjaring operasi tangkap tangan terkait kasus d | Republika/Putra M. Akbar
Wali Kota Bandung Yana Mulyana memakai rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Ahad (16/4/2023). KPK menahan Wali Kota Bandung Yana Mulyana beserta lima orang tersangka lainnya yang terjaring operasi tangkap tangan terkait kasus d | Republika/Putra M. Akbar

Peristiwa

Wali Kota Bandung Yana Mulyana Kenakan Rompi KPK

Penangkapan ini menambah daftar panjang kepala daerah di wilayah Bandung Raya

BANDUNG -- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan Wali Kota Bandung Yana Mulyana sebagai tersangka kasus dugaan korupsi. Kasus dugaan korupsi ini diduga terkait pengadaan CCTV dan penyedia jasa internet untuk program Bandung Smart City tahun anggaran 2022-2023.

KPK melakukan operasi tangkap tangan (OTT) pada Jumat (14/4/2023). Dalam operasi tersebut, KPK dikabarkan mengamankan sembilan orang. Enam di antaranya menjadi tersangka. 

“KPK menetapkan enam orang tersangka,” kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Ahad (16/4/2023).

Selain Wali Kota Bandung Yana Mulyana, dua pejabat Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung juga menjadi tersangka. Keduanya adalah Kepala Dishub Kota Bandung Dadang Darmawan dan Sekretaris Dishub Khairur Rijal.

Penangkapan ini menambah daftar panjang kepala daerah di wilayah Bandung Raya yang ditangkap KPK. Sebelumnya walikota Bandung Dada Rosada, Bupati Kabupaten Bandung Barat Aa Umbara Sutisna, dan tiga walikota Cimahi Itoc Tochija, Atty Suharti dan Ajay M Priatna berurutan menjadi pesakitan KPK.

  ';